7. Magic Hour

1K 94 4
                                    

Hari ini Michelle juga Livya kembali dititipkan sementara waktu di rumah Ethan karena Sunghoon dan Gaeul harus kembali ke Singapur untuk bisnis mereka.

"Michelle...main sama om Ethan dulu ya? Tante Abel lagi sakit sayang, tante Abel harus istirahat. Michelle ok kan?"

"Iyaa tante Abel, jangan cakit lagi ya! Nanti Icel gak kaci pelmen kalo cakit lagi"

Ethan juga Abela terkekeh dibuatnya.

"Iya sayang, yaudah tante Abel tiduran di sofa ya? Michelle main aja sama om Ethan"

"Iyaa tante Abel!"

Michelle berlari dipangkuan Ethan lalu memainkan mainannya bersama dengan Ethan.

Abela tersenyum kecil melihat keakraban Ethan dengan Michelle keponakannya. Namun kenyataan itu juga membuat Abela sedih karena sampai detik ini tidak bisa memberikan keturunan untuk Ethan.

"Om Ethan! Papa beliin Icel sekutel loh, walnanya pink lucu deh hihihi" girang Michelle.

"Oh ya?? Michelle bawa gak? Nanti sore kita jalan-jalan naik skuter ok?"

Michelle mengangguk lalu memeluk Ethan dengan erat, "Makacii om Ethan! Icel seneng banget! Papa gakpelnah bica main sekutel sama Icel"

Ethan mengelus kepala Michelle dengan sayang dan tersenyum lirih.

Sunghoon kurang bersyukur, dia itu gak ngerti apa kalo anak itu titipan terindah dari tuhan? Lirih Ethan dan semakin mengeratkan pelukannya pada Michelle.

"Kalo tante Abel udah enakan tante Abel ikutan boleh yaa??"

"Boleh!" senang Michelle.

Pandangan Ethan tertuju pada Abela yang tampak sangat pucat, "Kamu beneran gakpapa? Kamu pucet banget sayang"

"Gakpapa kok..."

"No, kamu keliatan lemes banget. Aku anter kamu ke dokter ya? Aku siap-siap dulu"

"Jangan, nanti kita gakbisa main sekuter sama Michelle. Kasian dia..." lirih Abela sambil mengelus kepala Michelle.

Ethan menghela nafasnya, "Aku gak tenang tapi Bel liat kondisi kamu begini. Kalo gitu dokternya aja yang kerumah, ok?"

Abela mengangguk.

Ethan mengelus pipi Abela dan terus tersenyum manis padanya, sedangkan Michelle tertawa pelan melihatnya.

"Hihihi om Ethan cama tante Abel lucu!"

"Iya dong, om Ethan kan sayang sama tante Abel" kekeh Ethan.

"Gak kaya papa Icel, papa Icel gapelnahh gituin mama Icel"

Abela dan Ethan terdiam dan menatap lirih Michelle.

"Yaudah mulai sekarang Michelle boleh anggep om Ethan sebagai papa Michelle, dan tante Abel sebagai mamanya Michelle"

Michelle mengangguk dengan sangat antusias, ia lantas memeluk Ethan kembali.

"Icel mau pup" ucap Michelle tiba-tiba sambil memegang perutnya.

"Astaga hahahaha, yaudah sini tante Abel temenin"

Abela menggandeng tangan mungil Michelle lalu membawanya masuk ke dalam kamar mandi. Sedangkan Ethan merapihkan mainan-mainan Michelle yang sangat berantakan itu. Ethan tersenyum senang saat memberesi mainan tersebut.

Ethan merasa seperti merapihkan mainan anaknya sendiri.

Atensinya tertuju pada Livya yang sedang menatapnya sambil tersenyum.

"Livya liat-liat om Ethan ya??" gemas Ethan sambil menggendong Livya.

"Ppa!"

Ethan menggeleng sambil tersenyum, "Om sayang bukan papa..." lirih Ethan.

magic hour ; lee heeseungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang