2. Malu

363 15 0
                                    

"yah gimana,apa kita bicara aja sama seokjina nanti malam ada acara makan bersama kelurganya namjon?"eoma binggung mau jin diberi tahu atau ditolak aja acaranya.

"eoma, appa tahu jin tidak mau menerima perjodohan ini tapi beritahu saja"bicara ayah sambil menenangkan eoma.

Tok tok

Seokjin langsung masuk kedalam namun tidak suruh namjon masuk kedalam,seokjin berjalan kesal sambil menanggis dan kesal sebab kejadian tadi di kampus.

"Nak kau udah pulang,ehh kenapa kok menanggis"ibu berjalan menghampiri jin dan menanyakan kenapa menanggis.

"ibuuu teahyung selingkuh dengan temanya ibuu"jin merengek sambil memeluk ibu dan ibu mencoba menenangkannya.

"namjon masuk nak"ayah mempersilahkan namjon masuk namun namjon menolak karna ada urusan untuk membantu ayahnya di kantor.

Clekkk

"ayah aku udah sampai nihh sesuai dengan permintaan ayah"namjon berjalan sambil membawakan buah kesukaan ayahnya buah apel.

"ayah ini aku bawain buah untuk ayah"menyodorkan buah yang tadi ia beli.ayah mengiyakan dan namjon langsung diberikan dokumen yang harus diselesaikan dengan cepat.

"permisi pak ada jadwal meting hari ini"pegawai menghampiri ayah dengan memberikan jadwal meting hari ini.Ayah menoleh aku dan aku yang harus mengantikan ayah meting.

---------------------------

"jin mau kemana kok rapi bener"tanya ibu sambil menghampiri jin.

"hah masa ibu lupa katanya ada makan malam bersama kelurga namjon"jin heran biasanya jin di bujuk kalau ketuan sama namjon tapi ini malah ibu yang lupa.Ibu dan ayah siap siap.

Sesampainya di tempat pertemuan mereka.

"maaf lama menunggu,biasa lumayan macet"minta maaf ibu jin kepada orang tuanya namjon.

"mas mau pesan"ayah namjon mengangkat tangan untuk berpesan makanan.

"mau pesan apa"tanya masnya sambil menulis di kertas dan silahkan tunggu.

Dua puluh menit yang lama akhirnya makanan sudah siap.

'aduh gimana makannya aku tidak bisa makan pakai garpu dan pisau' batin seokjin

namjon melihat jin kesusahan,namjon minta tukeran tempat duduk dengan ayahnya jin.

"sini aku bantu potonginnya"namjon memotongkan jin dan menyuapinnya segala,orang tuanya namjon dan jin mambulatkan matanya dan tersenyum bahagia.namun jin malu,namjon melihat pipi jin memerah dan mata membulat.

"ngomong ngomong kami udah menentukan pernikaha kalian dan akan di laksanankan 1 minggu lagi"bicara ayah namjon yang juga sambil melihat anaknya itu.

"HAHH!1 minggu lagi"namjon dan jin terkejut dan inggin membatalkannya namun disisi lain jin kalau tidak mau menerima perjodohan ini harus membayar hutangnya ayah disisi lain jin harus bisa melupakan mantan kekasihnya.

mereka berdua menyetujuinnya.jin terbawa melamunnya sampai tidak sadar bahwa jin memakan garpunya.

"heyy seokjin"teriak namjon dan jin langsung sadar dari melamunnya

"ada apa kau teriak teriak"tanya jin kepada namjon

"jinaa apa kau melamun lagi sambil memakan garpu"ibunya jin menahan tawanya,jin langsung tertunduk malu dan maluuu sekali kenapa dia melamun akhir akhir ini yaaa.MAKAN MALAM PUN SELESAI..

Tumben sekali seokjin bagun lagi diakan ada kelas siang biasanya dia akan bagun siang.Jin langsung mandi ganti baju dan langsung pergi katanya sih mau pergi kesesuatu tempat apa dia bersama namjon yaa.

Perjodohan [Namjin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang