Jangan lupa vote dan komen
Buat support aku.Appa seokjin dan lee yeon mencari keberadaan seokjin yang dari pagi sudah menghilang entah kemana.
" maaf,apa.anda liat seokjin" ayah seokjun bertanyabpada salah satu anak kampus
"em...biasanya kalau jam seginu seokjin ada dikantin"anak itu segera pergi
Ayah dan lee yeon segera menuju kekantin.ayah seokjin melihat namjon dengan seokjin yang asik makan sambil mengobrol.ayah seokjin menghampirinya dan menarik tangan seokjin dari bangku kantin.
"a....ayah,kok ayah a....ada disini" seokjin menatap sang ayah
"kalian ngapain disini" ayah seokjin menatap namjon
"kita makan dan mengobrol doang"namjon bangkit dari tempat duduknya
"hey,lo udah dibilangin jangan deketin seokjin,masih aja lo berani deketin seokjin"lee yeon mendorong namjon. Namjon hanya terdiam
"lo berani sama gue,maju lo" lee yeon mengepalkan tangannya
"maaf,tapi gue bukan berurusan sama lo"namjon menatap tajam lee yeon
Lee yeon hanya tersenyum tipis "pengecut lo" lee yeon segera memukul namjon hingga namjon terjatuh
"berdiri lo,dasar lemah" ledek lee yeon
"jangan bilang gue lah ya,awas lo..."
Namjon mukulin lee yeon bagian perut dibalas lee yeon pukulan mendaray di pipi namjon. Lee yeon dan namjon hingga berkelahi semuanya babak belur.
"Su....sudah sudah,kalian ini seperti anak kecil aja"ayah seokjin meleraikan perkelahian tersebut
"baiklah"
"seokjin,kau pulang bersama ayah" ayah seokjin menarik tangan milik seokjin
"Tapi....ayah,seokjin ingin....."
'nggak ada,cepat pulang atau auah akan....."
"baiklah..."
Ayah seokjin sampai di rumah sederhananya itu,seokjin segera masuk kekamar dan merenunggi dirinya. Seokjin meremat bawah kaos warna putih yang ia kenakan.
"seokjin makan dulu,keburu dingin.makanannya" ayah seokjin mengetuk pintu kamar seokjin
"seokjin,jangan begitu nanti kau sakit jika nggak makan,ayo makan" lee yeon ikut berusaha membujuk seokjin agar makan
Seokjin dengan diam diam mengambil ponselnya untuk menelfon namjon.
"namjonie"
"seokjinie,aku minta maaf soal tadi dikampus"
"iya,ngggak papa kok"
"seokjin kata eoma aku kita pergi dari rumah dan berbulan masu,gimana menurut kau seokjin"
"ya.....aku terserah kau namjon,jika kau mau ya...ayo..."
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjodohan [Namjin]
Teen FictionSeokjin yang di jodohkan oleh orang tuannya dengan namjon sebab tergantung dengan hutang yang cukup besar. "aku tidak mau dijodohkan"..... Akankah keajaiban yang datang kepada mereka berdua? atau menjadi malam petaka?