Reksa tahu bahwa iman dan kesabarannya sedang diuji dengan seberat-beratnya oleh yang maha kuasa.
Mulai dari harus menghadapi perubahan hormon serta emosi yang sedang dialami Sadine karena usia kehamilannya yang sudah menginjak usia 2 bulan, hingga harus merelakan dirinya terjebak lagi bersama Noura di dalam proyek yang diminta langsung oleh pimpinan perusahaannya sendiri. Dan meskipun Sadine telah berkali-kali mengatakan bahwa dirinya baik-baik saja dan sama sekali tidak mempermasalahkan soal proyek itu, Reksa tetap tak kuasa menahan dirinya untuk tidak merasa was-was. Pasalnya Sadine itu sangat pandai berpura-pura, dan wanitanya itu sangat ahli dalam melakukannya terutama di awal-awal pernikahan mereka waktu itu.
Untungnya Yogas bersedia untuk menjadi perisainya di kala dirinya harus datang berkunjung ke kantor Noura yang memang masih sangat baru itu. Reksa tak hanya diminta untuk mendesain ruangan Noura saja, tapi juga ruangan-ruangan untuk karyawannya yang lain dan meskipun keuntungannya sudah pasti akan sangat besar, tetap saja hal itu tidak bisa melepaskan dirinya dari rasa dongkolnya yang teramat sangat.
Noura sendiri memutuskan untuk segera pindah dari kantornya yang lama karena bisnisnya kecantikannya sudah berkembang pesat, jadi dia membutuhkan ruangan yang jauh lebih luas dan lebih nyaman daripada di studio kecil yang sudah ia tempati selama 3 tahun itu. Studio itu adalah tempat dimana dia memulai karirnya sebagai beauty influencer hingga akhirnya berhasil memiliki brand kecantikkannya sendiri.
Yah terlepas dari hubungannya yang kurang baik dengan Noura, Reksa tetap kagum dengan tekad serta konsistensi sang mantan kekasih yang luar biasa kuat. Sejak dulu impiannya untuk menjadi seseorang yang berpengaruh di bidang kecantikkan itu tak pernah berubah, dan sekarang dia benar-benar berhasil mewujudkannya dengan hasil yang sangat luar biasa.
Dan sekarang dia dan Yogas sudah berada di depan sebuah bangunan 2 lantai yang di cat warna peach pastel dengan plang 'Noushine' yang terpasang besar-besar di atasnya.
"Jujur nih ya, mantan lo tuh ngeselinnya udah sampe ke urat-urat, tapi gue juga nggak bisa memungkiri kalau dia emang punya sense of business yang mantep banget." komentar Yogas dengan nada tidak sudi yang begitu kentara sekali terdengar.
Reksa tertawa kecil. "Ini impian dia dari dulu, jadi nggak heran kalau hasilnya bakalan kayak gini."
"Gue penasaran berapa lama waktu yang dia butuhin buat punya usaha sebesar ini."
"Lama sih pastinya. Soalnya pas SMA aja dia udah mulai jadi beauty reviewer dan nggak lama setelah itu dia naik pangkat jadi beauty influencer. She always did her best even when she was still young. Sedikit yang gue inget, Noura tuh bener-bener belajar mati-matian buat ngeraih mimpinya ini walaupun dia terpaksa harus ngorbanin waktunya buat have fun sama temen-temennya dulu."
Yogas menyeringai iseng. "Ciee. Ini lo ngomongnya sambil flashback ya?"
"NGGAK ANJIR!"
"Sadine kalau denger ini pasti bakalan pundung tujuh hari tujuh purnama nih."
Reksa hanya membalasnya dengan dengusan sinis diiringi dengan tinju pelan yang ia layangkan pada lengan Yogas. Hari ini dia sama sekali tidak ingin terbawa oleh kenangan akan masa lalunya bersama Noura karena tujuannya menerima proyek ini adalah agar pimpinan perusahaannya yang sangat mengandalkan kemampuannya itu tidak kecewa. Reksa harus bersikap profesional apapun yang terjadi.
Sebelum masuk ke dalam gedung itu, Reksa sempat memeriksa keadaan tangan kanannya sendiri yang baru saja pulih pasca kecelakaan yang dialaminya 2 minggu yang lalu. Sebenarnya gips nya sudah ia lepas seminggu setelah pemasangan, namun karena rasa nyerinya masih belum hilang juga, akhirnya mami memanggil tukang urut langganan keluarganya yang memang bisa menyembuhkan tulang yang terkilir atau pun patah. Tentu saja Reksa terpaksa harus membiarkan imej nya sebagai laki-laki yang tenang dan kalem itu rusak parah dengan berteriak-teriak heboh begitu sang tukang urut mulai 'membenahi' lengan kanannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
PRETENSE (✔)
RomanceTerkadang apa yang terlihat bagus didepan sering kali berbeda dengan apa yang terjadi di belakang. Sama hal nya dengan kehidupan pernikahan antara Areksa Rafisqy dengan istrinya Sadine Jenar Isvarani. Pernikahan mereka terlampau tenang dan aman bahk...