Rose Fragrant, putri bungsu dari keluarga bangsawan terhormat dan terpandang tiba-tiba menjadi bahan cemoohan bangsawan lainnya karena cintanya pada seorang putra Baronet yang ternyata hanya mempermainkannya. Tak kuasa melihat keluarganya terkena da...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sebelum kekaisaran terbentuk. Kuil suci merupakan pusat dari empat kontinen. Semua orang sangat mengagungkan kuil suci terutama Saint Agneisus, beliau memimpin kuil suci dengan kebijaksanaan, dan kedermawanannya, membawakan kedamaian bagi seluruh kontinen. Namun, sebagaimana kehidupan, jika ada sang putih pastinya ada sang hitam. Sebuah aliansi kemerdekaan yang dibentuk oleh segelintir orang yang membenci Saint maupun kuil suci, perlahan menyebarkan orasi mengenai kemerdekaan sambil menodai nama kuil suci dan juga Saint. Aliansi tersebut mengatakan bahwa selama ini kuil suci sudah memonopoli seluruh kontinen, dan menjajah seluruh kontinen dengan cara yang membuat seluruh kontinen memilih bergantung pada kuil suci alih-alih menwujudkan kemerdekaan untuk mendirikan wilayah independen. Apakah sungguh seperti itu? Tentu tidak. Saint Agneisus sungguh orang suci yang tak memiliki salah apapun, atau mungkin kesalahannya hanya satu, beliau menyelamatkan nyawa seorang penyamun yang pada akhirnya memimpin aliansi kemerdekaan tersebut. Awalnya tak ada yang memercayai aliansi yang dipimpin oleh penyamun dan beranggotakan umat yang tak taat pada kuil suci tapi, orasi yang mereka sebarkan bagaikan sebuah racun yang perlahan menyebar dan meresap dalam pikiran orang-orang. Rumor tidak benar tentang kuil suci kemudian beredar secara ekstrim, dan semakin parah dikarenakan bumbu yang ditambahkan oleh orang-orang yang menyebarkannya. Hingga pada tahun 756, terjadilah pemberontakkan sekaligus pembantaian di kuil suci. Seluruh pendeta dan bahkan umat kuil suci dibumihanguskan termasuk sang Saint. Setelah pembantaian itu, sang penyamun yang memimpin aliansi tersebut diangkat menjadi kaisar, dan kemudian dibangunlah empat kerajaan. Egbart (kerajaan kontinen Utara), Ethelwelf (kerajaan kontinen timur), Ethelbeld (kerajaan kontinen Selatan), Ethelbart (kerajaan kontinen barat).
"Bukankah para leluhur kekaisaran dan kerajaan itu sangat lucu? Mereka membantai seluruh umat kuil suci bahkan saint seolah-olah mereka adalah serangga yang layak untuk dibasmi. Tapi, lihatlah sekarang? Keturunan mereka berbondong-bondong mengirimkan pewaris takhta mereka yang berharga kepada kuil suci, menghancurkan ketamakan serta kesombongan para leluhur mereka di masa lalu. Sungguh menyedihkan." Suara yang lembut, dan penuh perhatian.
"Apa anda berkata begitu karena bersimpati kepada para putra mahkota, Kardinal agung?"
Siapa yang akan sangka bahwa seorang kardinal yang terlihat lembut dan hangat itu ... "simpati? Tentu saja. Padahal semua umat kuil suci yang tidak bersalah dan tak tahu apa-apa sampai kehilangan nyawanya dengan cara yang lebih tragis tapi, mereka hanya mendapatkan penyiksaan tidak seberapa ini. Jadi, Michael, kau pasti paham maksudku, 'kan?" Adalah sosok yang lebih kejam daripada seorang tiran.
"Akan saya laksanakan, Kardinal agung."
¤¤¤
"Jadi maksudnya, ritual suci itu adalah dalih untuk balas dendam?" Lucas memandang Marpheus tak percaya.
"Jika dilihat dari laporan yang dikirimkan oleh guild suruhan Liam, itu benar tapi, masalahnya adalah motif Kardinal melakukan ini. Kejadian itu sudah terjadi seratus tahun lalu. Jadi, apa alasannya?" Marpheus berpikir.
