Lima Belas

17 6 0
                                    

Hari ini adalah hari pertama liga diadakan akan banyak pekerjaan untuk anak anak osis di sekolah .

Upacara pembukaan liga akan segera dimulai jadi semua siswa harus pergi ke lapangan untuk mengikuti upacara.

Seperti biasa akan ada keributan di belakang antara anggota Brainer dengan guru BK. Tak kapok kapoknya mereka di jemur oleh guru BK atau pun mendapat surat panggilan untuk orang tuanya.

" Dar sini ". Ucap Bu Sri menyuruh Adara untuk menemuinya.

" Iya kenapa bu ?". Tanya Adara sopan.

" Jagain dulu mereka, ajak anak osis yang lain kamu jagain nya jangan sendiri bakalan kewalahan ". Bu Sri memperingati.

Adara hanya mengangguk da menyuruh Kaila serta Elma untuk menemaninya. Dan Bu Sri pergi menemui pa Gin Gin siap siap untuk memulai upacara.

Saat Adara, Elma, Kaila menjaga anggota Brainer agar tidak kabur . Ternyata ada anggota Lavender yang menemui Brainer.

" Ehhh Bintang kenapa di sini ?". Tanya Chelsi heran.

" Ayok Zaidan baris di sana jangan di sini ". Ajak Via sembari memegang tangan Zaidan.

" Mereka semua lagi di hukum ". Adara menahan marahnya.

" Berani banget lo ngehukum mereka". Ucap Ulla songong.

" Bu Sri yang hukum, saya cuma menjalankan apa yang sudah seharusnya di jalankan ". Ucap Adara propesional.

" Ehhh lo tuh jangan belagu yah babu ". Tegas Ulla

" pagi pagi udah ngajak adu mekanik ". Sewot Kaila.

" Makannya lepasin Mereka ". Tegas Chelsi.

" Jangan bilang ke saya bilang ke yang nyuruh ". Elma masih bisa menahan marahnya.

" Argi ayok lah baris disana sama gue ". Zia mengajak Argi yang dihentikan oleh Kaila.

" Gak bisa ! Hukuman ini berhenti kalau bu Sri udah ngasih tau ". Tegas Kaila.

" Yaudah gue bakal nemenin lo disini ". Chelsi sembari memegang tangan Bintang.

" Gue juga ". Ucap Fellow dengan senang kepada Eklan.

" Udah sana panas di sini ". Ucap Faro peduli.

" Ga papa kita semua disini". Ulla tersenyum.

" Drama ". Gumam Kaila yang masih bisa terdengar oleh teman temannya.

" Kai emang gak luntur tu suncrine ". Ucap Adara tersenyum miring.

" Kenapa lo iri gue rebut cowo lo ". Bisik Chelsi kepada Adara.

" Ambil aja kalau emang Mereka nya mau sama lo  ". Adara tersenyum miring.

Zara, Damara dan Jocelyn datang tiba tiba dengan sebuah kertas yang akan di berikan kepada Brainer.

" Nih kertas buat lo semua ". Ucap Zara sembari memberikan surat itu.

Bukan anggota Brainer yang menerima tetapi anggota Lavender lah yang menerima surat itu. Setelah mereka membacanya langsung saja kertas itu di sobekkan oleh Lavender.

" gue sobek yah". Ucap Chelsi dengan tersenyum miring.

" Anak anjing lo, lo rabies ya Chel ". Damara tersenyum kesal.

" Wow Anak Anjing, ahahah ". Fellow tertawa jahat.

" Udah upacara bakalan di mulai, kita kan di depan gak di belakang,  yang di belakang cuma untuk orang orang nakal, bodoh dan brandal ". Sindir Jocelyn.

BRAINER AND LIONERSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang