Dua puluh empat

22 2 2
                                    

Happy reading 🍑

Sekarang di SMA Garuda Bangsa Zara bukan lagi seorang ketua Osis serta teman temannya bukan lagi anak Osis juga yang tadinya ketua Ekskul sekarang hanya siswa biasa.

Kantin yang di penuhi dengan siswa siswi SMA Garuda Bangsa juga anak anak Brainer, Lavender, dan Lioners.

Tampak dari ujung sana Brainer tengah bersama Lavender. Makan bersama, sekarang serasa Lavender lah yang selalu menemani Brainer dimana pun.

Dengan diiringi alunan lagu dan senar gitar yang di mainkan oleh Eklan membuat semuanya tampak bernayanyi ria.
Bahkan Lavender pun ikut bernyanyi bersama.

" Pengen tiap hari kaya gini ". Ucap Zia yang menatap semuanya kagum.

" Kan emang tiap hari kaya gini ". Ucap Argi sembari menatap Zia lekat.

Alunan lagu pun telah berhenti semuanya tampak bahagia, kesan harmonis pun datang antara kedua geng itu.

" Jalan jalan ". Ajak Chelsi kepada semuanya.

" Sekarang, ayo ". Ajak Bintang jahil.

" gak sekarang, kan lagi di sekolah ". Ketus Chelsi sembari memukul tangan Bintang.

" Aww sakit atuh kenapa di pukul ". Ringis Bintang berpura pura.

" maaf, ga sengaja ". Ucap Chelsi sembari mengelus tangan kekar Bintang.

" Ehhhh ada nyamuk ". Sindir Faro.

" Mana ?". Dira ikut ikutan.

" Lo semua nyamuk di sini ". Sewot Bintang.

" EHHHHHH ". Sorak semuanya.

" Jalan jalan kemana nih kita ?". Tanya Zaidan senang.

" Muncak mau ga ?". Ucap Fellow senang.

" Benerr juga nanti kita bakar bakar disana, mau ga ". Tawar Chelsi.

" Apa sih yang gak buat lo ". Goda Eklan. " lagian kita gak pernah muncak bareng cewe ". Lanjutnya.

" Nanti kita liat sunset ". Goda Rayan.

" Gasssss ". Seru semuanya.

" Mau makan lagi gak ?". Tanya Bintang kepada Chelsi.

" Gak udah kenyang ". Ucap Chelsi sembari memainkan rambut Bintang.

" Abis ini ke gudang belakang yu ". Ajak Bintang kepada inti Brainer lainnya.

" Mau ngapain ?". Tanya Chelsi penasaran.

" Mau tidur tuh dia ". Sindir Eklan.

" Alah si bos tidur mulu gak cape apa ". Sindir Argi.

" Loh ini tidur bukan lari, ya gak bakalan cape lah anjing ". Faro menjitak kepala Argi.

" ya maaf atuh teu kahaja ". Sewot Argi.

" Emang mau tidur ?". Tanya Chelsi kepada Bintang.

" Iya ". Ucap Bintang sembari mengelus pucuk rambut Chelsi.

BRAINER AND LIONERSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang