23 - Dia Alana

35.5K 5.5K 3.5K
                                    

♪ Dope Lovers - DPRIAN

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

♪ Dope Lovers - DPRIAN

❤︎❤︎❤︎

Jangan lupa komen di setiap paragraf ya 💗 aku biasanya bacain komen di paragraf doang. Lucu-lucu.

❤︎❤︎❤︎

Alana merapikan sekali lagi seragamnya. Seragam yang selama satu tahun tidak ia pakai. Kini dia sudah kelas XI. Memiliki koneksi memang menguntungkan sehingga Alana bisa online school, yang seharusnya tidak bisa dilakukan oleh murid biasa.

Ando dan Olivia ikut pulang ke Indonesia, namun mereka hanya akan menetap beberapa bulan saja. Untuk saat ini mereka berdua ingin menemani Alana sampai kondisinya benar-benar membaik.

Pagi-pagi sekali Alana bangun lebih awal untuk mencatok rambutnya menjadi gelombang. Alana juga memotong poni agar lebih rapi. Make up tipis, dan tidak lupa memakai parfum vanila kesukaannya. Jika murid di sekolah negeri mungkin akan langsung dibawa ke ruang BK, namun Alana bersekolah di swasta dan warga IHS sudah tahu dirinya model. Cat rambut, make up tipis, serta memakai lip tint sudah biasa di sekolah elit itu.

"You are so pretty, Alana. Yuk semangat dapetin Kak Caka!" Alana menyemangati dirinya sendiri di depan cermin.

Meja makan yang biasanya kosong dan hanya terisi oleh dirinya sendiri kini terisi oleh Papi, Mami, dan Alano adiknya. Alana tersenyum bahagia, sudah lama dia tidak melihat meja makan di rumahnya yang berada di Indonesia terisi penuh.

"Pagi, Papi, Mami, Alanow!" seru Alana mencium pipi kedua orang tuanya bergantian, kemudian menuju ke arah Alano dan mencium basah pipi adik kandungnya.

"Ih!!! Apaan sih, Kak! Najis!" seru Alano kesal.

"Pagi, Sayang. Duduk gih sarapan dulu sebelum berangkat."

"Iya, Mi."

❤︎❤︎❤︎

Mobil BMW pink yang berhenti di tempat parkir IHS menjadi pusat perhatian warga IHS terutama kelas XI dan XII. Pasalnya sudah lama mereka tidak melihat mobil BMW pink itu terparkir sejak pemiliknya juga seperti hilang ditelan bumi.

"Mobil Alana nggak sih?"

"Alana? Demi apa itu mobil Alana?"

"Alana balik? Serius??? Beneran balik???"

Banyak sekali yang bertanya-tanya. Berita itu sontak membuat banyak warga IHS terkejut. Ada yang tidak peduli, ada yang hanya sekadar tahu saja, selebihnya antusias karena Alana cukup lama hilang tanpa kabar.

Alana membuka mobil, sepatu docmart loafers menapak di trotoar. Alana turun dari mobil dengan percaya dirinya, menutup pintu kemudian.

"Kak Caka mana, ya? Oh itu motornya udah ada, berarti udah datang," ujar Alana seraya tersenyum bahagia. Bukannya langsung ke kelas, Alana justru menuju kelas Caka untuk menemui pujaan hatinya.

Strawberry Cloud [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang