Surprise, Park

1.6K 119 47
                                    

Setelah melewati masa sulit, situasi perusahaan Park Corp mulai pulih kembali. Semua itu berjalan lancar ditambah suntikan dana dari Perusahaan Yoora dan sokongan investasi dari Perusahaan milik Luhan baik dari China maupun Korea. Berawal dari diskusi setelah konferensi pers, pria blasteran itu mulai banyak mengetahui sisi lain dari sosok rivalnya, Devil Park.

Entah didukung rasa kasihan maupun rasa bersalah, Luhan mengajak Park Chanyeol untuk bekerja sama dan memutuskan tali permusuhan mereka saat itu pula. Bantuan itulah yang mengambil peran besar kembalinya Park Corp ke masa stabil.

Keberadaan Hyemi masih menjadi misteri untuk para wartawan, beberapa bulan berlalu tak ayal membuahkan hasil untuk mereka. Untuk Luhan maupun Chanyeol itu bukanlah hal yang harus dipikirkan, karena demi apapun jika wanita itu kembali mereka akan menyiksanya tanpa ampun. Lucunya, Baekmi telah kembali ke taman kanak-kanak sebulan setelah kejadian itu dan untungnya tidak ada wartawan yang berani mengincar daerah sana.

Selain kehidupan perusahan membaik, kehidupan percintaan Chanyeol juga semakin membaik. Dengan sangat jujur, bahwa ia benar-benar di mabuk cinta saat ini. Bagaimana tidak, setiap bangun pagi dan sebelum ia tidur selalu memeluk pria kecil yang ia puja puja sedari dulu itu. Belum mereka sudah pindah dari rumah flat ke kediaman park tempat mereka memulai dulu, bedanya kali ini ada anak-anak bersama mereka.

Suasana ruang makan pagi itu terlihat lebih hidup karena banyaknya obrolan yang selalu mereka buka di setiap kegiatan, seperti Baekhyun dulu. Berbanding terbalik dengan siklus kehidupan Chanyeol yang biasanya sangat kaku, dimana ketika berada di meja makan selalu penuh ketegangan, sehingga orang segan membuka obrolan. Sepertinya lelaki itu udah lebih banyak belajar menghadapi kondisi santai ini.

"Jadi hari ini sekolah kalian bagaimana?" Tanya Baekhyun seraya menyendoki nasi ke atas piring Chanyeol kemudian membiarkan lelaki itu mengambil lauknya sendiri. Sedang Jackson sudah setia menyodorkan piring kosong ke Baekhyun, mengikuti urutan katanya mah. "Kata bu guru hari ini cuma classmeeting, jadi pulang lebih cepat, appa." Baekhyun mengangguk paham.

Tangannya sudah mulai mengisi nasi untuk Jackson dan Jesper, kemudian mengambilkan lauk yang sekiranya sang anak suka untuk di makan sarapan itu. Chanyeol memilih diam untuk menikmati pemandangan di depannya ini, adem sekali. Sesekali matanya masih penasaran sama gundukan perut Baekhyun yang semakin terlihat, hingga tangannya menghentikan kegiatan baekhyun yang sibuk menyendokkan nasi ke piringnya sendiri. "Kenapa?"

"Kau hamil, Baek?" tanyanya ragu, kemudian mencoba menatap pujaan hatinya itu secara seksama, terlihat sedikit keraguan namun ia tau pria di hadapannya tidak akan berani berbohong lagi padanya. Sekalipun iya, Chanyeol akan memastikan pria itu mengatakan sejujurnya. Pegangan dipergelangan tangan Baekhyun mengeras, membuat pria mungil itu sedikit meringis.

"Aww, Chan.. sakit."

Chanyeol melemahkan pegangannya, namun matanya masih memberikan tatapan memaksa dan menekan si lebih kecil untuk menjawab pertanyaannya.

"Hah.. sulit juga menyembunyikannya darimu, tapi untungnya kau tidak pekaan. Iya aku hamil, sudah beberapa bulan tidak tau pastinya berapa." Ucap Baekhyun acuh kemudian melepaskan pegangan tangan Chanyeol lalu mulai mengambil lauknya sendiri, membiarkan lelaki itu terkejut dengan fakta yang ada. Terlihat wajahnya masih shock bahkan tidak bergeming sedikitpun. karena merasa kasihan, Baekhyun mengipasi wajahnya sampai kesadarannya kembali utuh.

"Ho'HAHHH? serius, Baek? Kenapa kau tidak bilang, kita harus memeriksakan kehamilanmu dari lama untuk melihat kondisinya. Ayo habis-"

"Sttt... diam dulu Park, mending kau makan dan kemudian tolong antar anak-anak ke sekolah. Lagipula untuk apa periksa begituan, mahal." Potong Baekhyun, yang lagi-lagi membuat Chanyeol menganga shock mendapati jawaban itu. Mahal, katanya? Meremehkan keuangan seorang Park Chanyeol kah ia?

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 18, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Sadness [CHANBAEK][SEQUEL] [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang