Singto Prachaya atau lebih dikenal dengan singto adalah anak tunggal dari Keluarga prachaya, keluarga terkaya no 2. Singto mempunyai seorang yang special di hidupnya, tapi karena kesalahannya sendiri membuat sang pujaan hati pergi dari kehidupannya...
Singto memasuki bengkel miliknya Memarkir mobil kit.
"phi Jane suruh anak-anak memperbaiki mobil kit hanya bagian diluar, aku sendiri yang akan memperbaiki yang didalamnya aku tak ingin terjadi lagi, kit akan tau jika anak-anak masuk kedalam mobilnya"
Jane menjawab, "aku mengerti sing, aku akan bilang anak-anak untuk memperbaiki yang diluar saja.tadi kau bilang tak ingin terjadi lagi, apa sebelumnya Krist mengetahui kalau mobilnya dikemudikan orang lain selain dirimu".
singto menjawab "ehmm orang suruhan dari dad nya, itu kenapa aku sekarang membawa mobilnya sekarang phi. sudahlah phi kau urus saja, dan jangan ada yang masuk kedalam mobil, hanya diluar. Aku akan berganti pakaian dulu".
Singto meninggalkan phi jane. Phi Jane mendekati Arm dan Tay Tawan "Arm dan Tay kau yang memperbaiki mobil Kit dan juga aku peringatkan jangan memperbaiki yang didalam kalian berdua hanya memperbaiki dibagian luar, singto sendiri yang akan memperbaiki yang didalam. hanya kalian berdua yang mengerti aku tak ingin menyuruh yang lain".
arm heran tak biasanya.
"phi bukannya biasa tak apa-apa jika kita yang memperbaiki, kenapa tiba-tiba seperti ini"
Arm dan Tay menunggu jawabannya karena penasaran.
Jane pun menjawab , "singto bilang ada kejadian kemarin, dimana orang suruhan dari dad Krist. yang jelasnya aku tak tau singto hanya mengatakan itu saja sudah lakukan saja, singto masih mengganti pakaian nya".
Skippp!!!
Kitty menikmati semuanya yang ada didalam kediaman pakorn. Kit berjalan menuju dapur dan memeluk Mae pakorn .
"lihat siapa yang memeluk Mae seperti ini, disaat Mae nya memasak. lihatlah bik"
assist rumah tangga menjawab, " benar nyonya sepertinya, kucing kecil nyonya sudah kembali pulang. hihiii".
Kit yang mendengar mae dan bibi sebal.
"kit bukan kucing kecil Mae "
sang mae menjawab, "lihat tak mau dibilang kucing kecil, tapi bibirnya di majukan seperti itu. dan juga lihatlah bibi mengemas kan sekali kan bibi suaranya, hahahha".
Mae pakorn dan bibi tertawa melihat tingkah kit.
"ada apa ini kenapa kalian tertawa apa ada yang terlewatkan, dan kenapa dengan kucing kecil pho ini. kenapa cemberut ehm"
kit semakin sebal, "pho sama seperti Mae dan bibi menyebalkan kit pergi ke kamar saja tidur"
kit berbalik menghentak kan kakinya sebal. Pho, Mae pakorn dan bibi menggeleng kan kepala dengan tingkah ajaibnya kucing kecil mereka.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ilustrasi
Singto mencoba menghubungi Tul pakorn.
" halo phi"
tul yang mendapatkan telpon dari singto menjauh dari Jaejoong dan Yunho.
"dad mom sebentar aku mau mengangkat telpon dulu, halo sing! ada apa aku barusan mendarat katakanlah aku akan mendengarkan".
Singto menjawab, "phi aku barusan melihat mata kit berubah tapi itu hanya satu warna, warnanya biru seperti saat krist muncul dan coklat untuk warna mata Kitty, phi katakan apa ini baik untuk keduanya"
tuk menjawab dengan suara cemas, "aku tau sing, aku bingung menjawabnya, aku harus menemui kedua orang tua ku untuk menanyakan ini sing, aku akan menghubungi mu lagi nanti"
tul langsung menutup telpon singto dan kembali menuju calon mertuanya.
"dad mom maaf membuatmu menungguku. Mom dad aku harus mengatakan ini, entah dad akan marah padaku atau tidak aku tak peduli yang sekarang menjadi prioritas ku adalah Kitty itu kenapa aku ikut dengan kalian sekarang, untuk sementara Kitty akan tinggal bersamaku dan kedua orang tuaku tanpa persetujuan kalian berdua".
Yunho yang mendengar itu emosi.
"apa maksudmu tul? Kitty adalah anakku seharusnya kau meminta ijin ku terlebih dahulu, jangan melewati batasan mu tul".
Tul menjawab, "ya kau benar dad, Kitty anakmu. aku tau itu, tapi apa pernah kalian ada untuk kit! dad mom, Kitty seperti ini pun karena kalian. Kitty memiliki kepribadian ganda juga kelalaian kalian, kalau saja dulu kalian menepati janji itu. kitty tak akan diculik dan kitty pasti tak akan menciptakan Krist dalam dirinya, karena dad dan Mew sudah membuat emosi Kitty tak stabil. aku mengamati Kitty selama 2hari ini dan yang membuatku terkejut Krist bisa mengambil alih kitty disaat kitty sadar, apa kalian berdua tak menyadarinya. sudahlah percuma aku jelaskan pada dad dan mom, jika kalian menginginkan penjelasan lebih baik kalian datang menemui pho dan mae".
Tul tak memperdulikan teriakan yunho.
ilustrasi
Tul tiba dikediamannya menghampiri pho dan Mae nya memeluk erat mereka.
"girls ada apa"
tul bertanya, "pho Mae dimana Kitty"
pho menjawab , "Kitty tidur di kamar, karena tadi Mae dan kepala assist menggoda kitty. sebelum itu katakan pada pho kenapa kau menyuruh singto mengantarkan kitty kesini, dan juga menyuruh pho mengawasi Kitty. ada apa tul".
tul mulai menjawab, "Krist bisa mengambil alih tubuh kitty dengan keadaan sadar pho, aku mengamati Kitty 2 hari dan tadi singto memberi tau aku. kalau dia tak sengaja melihat bola mata Kitty berubah, pho tau sendiri bagaimana cara membedakan Krist dengan warna birunya dan kitty dengan mata alaminya coklat. singto mengatakan bahwa warna bola mata kit coklat dan biru, singto melihatnya saat Kitty berbicara dengan joss".
Pho menjawab, "kau awasi kitty, untuk urusan Yunho dan Jaejoong. pho yang mengurus nya, sekarang kau pergilah beristirahat. sekarang tak usah memikirkan kitty, Kitty menjadi tanggung jawab pho dan Mae karena kamu bukan ahli di bidang ini tul, pergilah".
Tul berjalan meninggalkan kedua orang tuanya. tul berhenti didepan kamar Kitty, dan memasuki kamar kit.
''Apa dia tertidur disini setelah menelpon singto'' gumam tul.
Tul mengangkat tubuh kit dan membaringkan ke tempat tidur. Tul mengamati Kitty.
"kau bahkan tak bangun saat aku membawamu ke tempat tidur nong, apa kau begitu lelah nong. Kitty ku harap kau mendapatkan kebahagiaan dalam hidupmu, dan phi harap sosok singto yang kau pilih bisa membuat mu terus seperti ini. Meski phi tau kau hanya memperlihatkan senyuman ini pada singto saja" Gumam tul.
Tul meninggalkan kamar kit menuju kamarnya.
ilustrasi
Kitty, tul dan kedua orang tuanya sudah berada di meja makan. Kit yang melihat ada banyak sayuran hanya memandang nya.
"Mae ayolah, kenapa banyak sekali sayurannya. Mae tau kan aku tak menyukai mereka semua"
Mae menjawab, "Mae tau, itu kenapa kau tak menyukai sayuran coba lah sedikit demi sedikit. Mae yakin kau akan terbiasa sayang, cobalah dulu dengan wortel ya"
Mae mengambil wortel menaruhnya pada piring Kitty.
"makanlah"
kit membolak-balik wortel nya.
"aku akan memakannya dengan syarat aku boleh pergi na, aku ingin melihat mobilku di bengkel, bagaimana?"
Tul yang mendengar syarat yang diajukan adik iparnya menjawab, "baik kau boleh pergi tapi phi yang akan mengantarkan mu, sekarang makan wortel itu. adil bukan nong"
tul tersenyum berhasil menjahili adik iparnya.
"Menyebalkan" gumam kit.
mereka semua menahan tawa, melihat Kitty yang merajuk.
