Bab 33

15 0 0
                                    

Gulf melihat seisi kamar kit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gulf melihat seisi kamar kit.

"phi kamarmu indah sekali dan juga balkon itu view nya bagus sekali"

kit menggeleng kan kepala melihat kelakuan Gulf .

"astaga Gulf kau ini, ada-ada saja"

Gulf menghampiri kit.

"phi kita turun yuk aku lapar dan juga aku ingin pulang, aku belum mengganti pakaian ku"

"astaga Gulf kau jorok sekali, kau dibawa oleh siapa kesini, seharusnya dikamar yang kau tempati sudah tersedia baju ganti untukmu, atau jangan bilang kau belum mandi juga"

Gulf menjawab
"hehehe iya phi aku belum mandi, habis aku bingung dengan kamar mandi di rumah mu bikin kepalaku pusing"

kit merasakan pusing melihat kelakuan Gulf.

"astaga Gulf kau bisa memanggil pelayan jika kau tak tau caranya, kemari ikut aku sekalian. kau mandi dan ganti pakaian mu dengan pakaian ku"

gulf mengikuti kit. Kit mengajari Gulf.

"Gulf lihat, yang sebelah kanan itu air dingin dan sebelah kiri air panas, jika kau ingin air hangat tinggal tekan yang tengah, kau mengerti sekarang, ja kau mandilah sekarang, akan ku siapkan pakaiannya. Aku menunggu di luar"

Gulf menjawab
"baiklah phi aku mengerti".
Kit meninggalkan Gulf dan menyiapkan baju untuk gulf gunakan.

Gulf keluar menggunakan pakaian kit.

"phi baju ini sepertinya masih baru"

kit menggeleng kepalanya.

"sudah jangan banyak tanya kau pakai saja, pergilah turun untuk sarapan".

Gulf memiringkan kepalanya.

"kau tak ikut phi, kalau kau tak ikut sarapan aku juga tak ingin sarapan juga".

Kit menghela nafas
"baiklah Gulf kau menang, ayo".

Kit dan Gulf turun kebawah menuju ruang makan di sana sudah ada seluruh keluarganya. Kit heran dan berhenti di tangga terakhir, Gulf bingung dan menarik tangan kit.

"kenapa phi kit berhenti, ayo phi kau sudah berjanji padaku kan"

Kit mengikuti tarikan gulf.
Gulf menyapa semua orang yang ada diruang makan.

"swede kharb, paman bibi, phi max, Mew dan phi godt"

Jaejoong yang mendapatkan sapaan way membalas.

"swede, Gulf, duduk lah kita sarapan bersama, princess duduklah sayang".

Gulf menyikut kit. Kit terpaksa melakukan semua keinginan Gulf. Max melihat dengan jelas perubahan nong nya, berbeda dari sebelumnya biasanya kit akan duduk diantara dad dan mom nya sekarang kit memilih duduk jauh dari mom, dad Mew dan dirinya.
Kit melihat semua makanan yang di meja adalah makanan favorit nya dan kedua phi nya tapi kit tak menyentuh sama sekali, kit memanggil kepala pelayan yang selalu menemani dirinya.

Mengejar Cintamu dan MaafmuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang