Max dan Kitty menuruni tangga bergegas menuju ruang makan, para pekerja melihat mereka dengan terpesona sepeti biasanya mereka serempak.
"Selamat pagi tuan muda max , nona muda Kitty" ucap semua pelayan yang melihat mereka
max dan kitty menganggukkan kepala.
"Selamat pagi juga bi" sapa Kitty
"silakan non" jawabnya membantu Kitty duduk di kursinya
"makasih bibi" ucap Kitty sambil tersenyum
Mew baru menyadari kalau adik-adiknya sudah datang dan menempati kursi masing-masing.
Mereka bersama-sama mengucapakan
"Selamat pagi Phi mew"
dan Mew menjawab sapaan mereka. "selamat pagi juga ,princess max kalian sarapan dulu baru berangkat"
Max tampak melihat adiknya dari atas sampai bawah.
"princess kenapa kamu memakai pakaian seperti itu bukannya ini hari kelulusan mu princess!" bingung max saat tau sang adik memakai baju cansual
Kit mulai melihat dirinya sendiri.
"Tak ada yang salah dari penampilanku phi, aku malas memakai pakaian itu, nanti saja aku pakai pas disana" ujar Kitty melihat dirinya sendiri
max mulai mengerti dan bertanya lagi.
"memang tak ada masalah tapi apa kamu mau tetap berpakaian seperti ini, tak bisakah kamu berpakaian layaknya wanita princess" ujar max
kit yang mulai jengah dengan pertanyaan max pun kembali menjawab dengan nada ketus.
"aku tidak mau mengubah meski hanya satu hari, terserah mereka suka atau tidak, yang penting kit suka dan Krist juga mendukung ku" jawab Kitty dengan kesal
max pun hanya menghela nafas panjang.
"princess phi tau, tapi ini kau sudah lulus dari universitas mu ,dan maksud phi biar mereka tau siapa kamu biar mereka yang perna menyakitimu jera, itu saja!" ucap max
Kit menjawab pertanyaan max dengan muka sebalnya dan memajukan bibirnya.
"aku tak suka memperlihatkan pada mereka siapa aku, toh nanti phi kan datang, dan aku gak mau berteman yang hanya bisa memanfaatkan ku saja, aku sudah cukup dengan Godt dan Joss" ujar Kitty kesal
Mew dan max tidak bisa berhenti tersenyum melihat wajah kit yang menggemaskan saat kit sedang marah. semua pelayan yang ada disana pun ikut gemas melihat nona muda nya yang merajuk.
"Ok ok. phi mengakui, phi salah sekarang hentikan memajukan bibirmu itu, phi peringatkan sekali lagi jangan pernah melakukannya didepan umum karena phi tak suka kau menjadi tonton mereka, mengerti" ucap max sadar setelah melihat sekelilingnya
Mew pun ikut menambahkan.
"apa yang dikatakan max benar ,jangan sampai phi tau kau melakukan seperti itu dimuka umum, jika sampai phi tau ,kau Taukan apa yang akan phi lakukan, princess?"
Kit mulai menghela napas panjang dia tak habis pikir kenapa dia bisa mempunyai phi yang over protective seperti mereka.
"ya ampun phi, yang benar saja ,ok kit mengalah, kit janji tak akan melakukannya di publik, phi berdua puaskan sekarang." ujar Kitty dengan kesal akan kelakuan kedua kakaknya
"Kit apa mereka berdua akan datang ke kampusmu" tanya Max
kit menjawab max
"iya, godt dan Joss akan datang di akhir acara".
Mew hanya melihat dan memperhatikan interaksi adik-adiknya.
Max mulai memperhatikan adik perempuannya sedari tadi, yang hanya memakan makanan yang tak ada sayurannya. dan selalu menyisihkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengejar Cintamu dan Maafmu
Fiksi PenggemarSingto Prachaya atau lebih dikenal dengan singto adalah anak tunggal dari Keluarga prachaya, keluarga terkaya no 2. Singto mempunyai seorang yang special di hidupnya, tapi karena kesalahannya sendiri membuat sang pujaan hati pergi dari kehidupannya...
