Chapter 4

14.2K 1.1K 14
                                    

Suasana menjadi hening saat Devide bertanya tentang Eryk, sampai Daren maju menjelaskan dengan apa yang terjadi, namun dimatanya tetap memancarkan sinar sinis saat memandang Devide

“Namanya Eryk, dia adalah salah satu ras burung di hutan ini, dia mungkin ingin berkenalan dengan kita Karena kita penghuni asing di hutan ini” jelas Daren ramah

“Oh” balas Devide

Daren mengepalkan tangannya kesal, dia sudah menjelaskan dengan ramah tapi di jawab dengan singkat

‘Sialan, belagak sok keren seharusnya kamu mati tadi malam di makan oleh hewan sihir di sini’ batin Daren kesal

Sedangkan Eryk yang masih mengelus tangannya langsung teringat dengan sebuah novel yang di bacanya sebelum tidur di kelas hari itu

‘Apakah aku masuk di novel itu?, Gawat!! Tingkat kematian dalam novel ini sangat tinggi!’ Batinya takut

Eryk merasakan ada seseorang memandangnya mendongak ke atas dan melihat mata emas yang memandangnya tajam

‘Gila serem banget!!’ Teriaknya dalam batin

Eryk menunduk lagi Karena takut dengan mata emas yang memandangnya dengan intensi itu, seperti seorang melihatnya sampai ke jiwanya

Eryk jadi teringat dengan sebuah jari emas (Kekuatan Over power) protagonis yang dimana dia memilik sebuah sistem yang membimbingnya untuk menghancurkan Gerhana yang di lindungi oleh para Dewa

Protagonis awalnya bingung kenapa harus menghancurkan Gerhana sedangkan para dewa melindungi Gerhana itu

Sampai sebuah fakta membuat protagonis langsung membenci Para dewa di dunia atas, Yaitu

[Mereka ingin melindungi bukan berarti ingin melindungi seperti yang dimaksud tapi ingin memanfaatkan kekuatan dahsyat GERHANA Itu yang dimana mereka harus membuat Gerhana itu kehilangan kewarasannya untuk menghancurkan Dunia utama yang bernama BUMI]

Devide, mendengar itu tentu saja terkejut dan tidak percaya dengan apa yang di bilang sistem itu namun saat dia menyadari bahwa mereka di kirim ke sini hanya untuk menemukan Gerhana itu karena mereka berasal dari dunia utama

Yang dimana para Dewa tidak bisa berurusan dengan dunia fana lagi, mereka harus memiliki orang atau boneka mereka untuk melakukannya

Jelas sekali bahwa novel ini bercerita tentang pemuda pelajar biasa yang ingin melindungi bumi dengan melawan para dewa, dan endingnya dia juga akan menjadi penguasa di dunia-dunia lainnya

Dengan memiliki kecantikan Surgawi di dalam Harem nya yang membuat Eryk tentu saja iri, andai dia memiliki sistem Over power seperti protagonis pasti dia aka memiliki kakak-kakak cantik dan bohai itu kan?

#Tidak semudah itu
Ferguso#

Devide memandang ke arah Eryk dengan pandangan yang misterius saat mendengar suara dari sistem

[Di identifikasi
Nama : Eryk
Umur : 2 Hari        
Lv : ???
Ras : ??
Sihir : Cahaya (Langka)

(Baru menetas 2 hari yang lalu)]

“Bayi?” Gumang Devide

Eryk kian menunduk saat mendengar itu, apakah Protagonis di depannya sudah tau tentang identitas dia?

Bu Wedy yang merasa suasananya sangat canggung mulai membuka suara

“kalian pasti lapar ayo kita makan! Anak-anak perempuan sudah membuat makanan! Dari pagi kita belum makan apapun, Eryk juga ayok kita makan bersama!” ucap Bu Wedy yang membuat mereka berbisik-bisik

“Aku juga membuat beberapa Ayam hutan panggang!” ucap coroline dengan senyum hangat

Semuanya mulai memuji coroline yang membuatnya tersipu, namun saat dia memandang ke arah devide pemuda itu masih menatap kearah Eryk, Daren yang merasa coroline memandang ke arah Devide mengepalkan tangannya

‘Kapan kau memandangku?’ Batin Daren

°=°

Suasana Kemahan itu menjadi harmonis berbeda dengan Eryk yang lebih memilih menjauh karena dia merasa bahwa memakan cangkang telur lebih enak daripa ayam hutan panggang

‘Sudah berapa hari aku di dunia ini?’ batin Eryk

Saat merasakan hawa keberadaan seseorang di atas pohon yang dia tempati dia mendongak ke atas

“Siapa kau sebenarnya?” ucapan dingin di lontarkan oleh laki-laki yang ada di atas pohon

“Em, Eryk namaku Eryk, aku dari ras burung” jawab Eryk lirih

Di tangannya terlihat cangkang telur indah berwarna biru yang berkilau di kegelapan malam, Davide memandang cangkang itu dengan pandangan aneh

‘Cangkang itu memiliki energi elemen cahaya yang sangat banyak, bagaiman anak di depanku ini memilikinya?’ batin devide

Devide teringat dengan identitas anak di  depannya yang ternyata bayi baru lahir

‘Apakah cangkang telur itu miliknya? Seharusnya dia adalah ras yang kuat, apa mungkin ras dari benua Zizakiel?’ batin Devide lagi

Sebuah seringai terukir di wajahnya yang tampan itu, di turun dari pohon dan mendekati Eryk

“Hey. Kau ingin menjadi Rekan ku?” tanya Devide dengan senyum misterius

“huh?”

TBC

Helo my friends!! I'm back!

REVISI 🤍

 Eclipse [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang