Si tidak bisu 1

4.8K 329 3
                                    

Seharusnya Sunoo sudah sadar bahwa usahanya akan percuma, apa lagi jika masalahnya itu sudah menyanhkut nama keluarga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Seharusnya Sunoo sudah sadar bahwa usahanya akan percuma, apa lagi jika masalahnya itu sudah menyanhkut nama keluarga.

Rasanya ingin menangis lagi, rasanya sangat melelahkan dan sepertinya bolos bisa sedikit membantunya. Apalagi dengan kejadian di kantin tadi, tak mungkin Sunoo bisa bertahan sampai jam pulang sekolah nanti.

Jadi Sunoo menenteng tasnya dan mengantongi handphonenya ke saku jas, dia akan pergi main bebas sesukanya sampai perih dihatinya terobati.

.
.
.

Sunoo memilih pergi ke pinggir pantai, duduk tenang dibawah pohon rindang dengan angin sejuk yg mengelus lembut kulitnya.

Jarak pantai ini hanya 40 menit dari apartemennya dan Heeseung, Sunoo yg sedang asik menutup mata sambil menikmati suasana tiba-tiba dikagetkan oleh bola voli pantai yg mengenai kakinya.

"Aduh, sorry ya. Ga kencengkan kena kaki lo?" Anak laki-laki dengan perawakan tinggi menjulang itu bertanya khawatir ke Sunoo sambil tangannya mengambil bola yg tergeletak didekat kakinya.

"Tinggi amat ini bocah" Sunoo menatali anak itu dari bawah sampai atas lalu.

"Gapapa kok" Sunoo berkata dengan datar, dia sedang tak minat berbicara dengan siapapun.

"Ehh...gw masih ga enak hati nih, mau mampir ke kedai es serut situ ga? Gw teraktir deh. Sebagai permintaan maaf"

"Buset, baru sekali ketemu tapi udah main neraktir aja. Ini dia ga niat ngapa ngapain gw kan" Sunoo menatap was was ke arah orang itu. Ingatan perbuatan brengsek Nicholas terputar kembali dikelalanya, membuat matanya jadi terasa panas dan memerah. Sunoo segera menunduk menyembunyikan wajahnya yg siap menangis.

Menunduk beberapa detik lalu dia mendongak lagi, bocah ini tak pergi juga dari hadapannya. Lelaki itu berdiri diam menunggu dengan tenang dan menampilkan ekspresi wajah yg ramah dan bibir yg terus tesenyum.

"Duhh, mukanya kayak polos gitu gw jadi ga tega buat nolak." Sibuk berargumen dengan diri sendiri akhirnya Sunoo pun ambil keputusan.

"Boleh deh, btw nama gw Kim Sunoo." Sunoo berdiri dari duduknya lalu mengulurkan tangannya.

"Gw Nishimura Riki, panggil Niki aja gapapa." Niki menyambut hangat uluran tangan Sunoo "ayo, lu mau es rasa apa?" Mereka berjalan beriringan sambil mengobrol ringan.

"Anaknya seru, keknya ga akan macem-macem"

Sepertinya Sunoo akan punya teman baru, dan pantai ini akan jadi langganan tempatnya bermain.

Cintanya Si Bisu Final (heesun) EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang