Chapter 31
*********
Justin Bieber
"Get packing Catania.We are going to leave Venice tonight" Ujarku begitu mengakhiri percakapanku dengan rekan bisnis ayahku.
Catania berbalik kearahku dengan raut kecewa diwajahnya."Why?We haven't going to anywhere"
" I know,but tomorrow morning I have an important meeting that I couldn't cancel" aku mendekatinya,dan berharap ia tahu aku juga kecewa untuk tidak bisa tinggal lebih lama disini.
Aku meraih tangannya."I'm sorry"
Catania tersenyum kecil kearahku."I got it.No problem"
"I'm start to packing" Catania kembali mengulas senyumnya dan melepaskan tangannya dariku. Rencananya kami akan tinggal di Venice untuk dua hari kedepan. Aku bahkan sudah membuat daftar tempat yang akan kami kunjungi. Tapi telfon dari seseorang pagi ini menghancurkan rencanaku.Salah seorang CEO perusahaan fashion di Milan memajukan waktu pertemuan kami dan aku tidak bisa menolak.
Sepintas ide menghantamku. Kenapa aku tidak membawa Catania menikmati sisa waktu kami disini?
"Catania"
"Ya" ujarnya masih sibuk mengemas beberapa pakaiannya kedalam koper.
"Lupakan berkemas dan kita pergi menikmati Venice" aku meraih kedua tangan Catania. Menghentikan kegiatannya ,dengan tangan yang saling bertautan aku membawanya keluar dari kamar kami dan pergi meninggalkan gedung hotel.
Catania Whiteford
Aku tidak bisa mengalihkan perhatianku dari Justin yang dengan semangatnya membawaku pergi. Beberapa menit yang lalu ia memintaku untuk berkemas ,lalu pada detik selanjutnya ia bilang lupakan berkemas dan sekarang kami telah berada diatas gondola.
"Katakan padaku tempat apa yang paling kau kunjungi di Venice?" Justin bertanya padaku. Aku terdiam,aku tidak tahu banyak tentang kota ini. Aku hanya ingin pergi kekota ini.
Akhirnya aku menggeleng pelan pada Justin.
Justin tertawa,lalu ia berpaling pada gondolier digondola kami. Mereka berbicara dalam bahasa Italia yang tidak kumengerti ,jadi aku hanya bisa duduk dan menyaksikan eksperesi keduanya.Percekapan mereka selesai ketika Justin tersenyum dan mengangguk dengan semangat.
"Apa yang kalian bicarakan?" tanyaku ingin tahu.
"Aku memintanya membawa kita ketempat wisata terfavorite di Venice" jawab Justin. Aku terseyum senang dengan jawaban Justin,dengan tidak sabar menunggu gondola ini untuk berlabuh.
***
Gondola berlabuh didekat jembatan yang berujung pada kawasan yang ramai.Kawasan yang memiliki area luas dan disekelilingnya berdiri gedung berarsitektur Byzantine dan diujung kawasan itu aku bisa melihat bangunan berarsitektur Greek-Byzantine yang besar dan indah berdiri dengan megahnya
"Wow" ujarku tak bisa melepaskan pandanganku dari bangunan itu.Justin mengulurkan tangannya membantuku untuk turun dari gondola.
"Fell in love at the first sight huh?" Justin tertawa kecil menggodaku.
"Tempat apa ini?" tanyaku menoleh pada Justin.
"Piazza San Marco,ini semacam alun alun kota Venice.Dan bangunan yang mempesona itu adalah Saint Mark's Cathedral Basilica"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Precious Lady
FanficSetiap gadis mungkin bermimpi untuk menjadi Cinderella. Menjadi gadis upik abu yang berubah menjadi putri cantik yang ditemukan oleh pangeran. Dengan sedikit bantuan peri dan keajaiban satu malam yang membuatnya bertemu dengan pangeran tampan pewari...