34

168 27 2
                                    

Sudah 3 hari Shamy dirawat di rumah sakit,walaupun Shamy sedang di rawat,namun Shamy menyempatkan untuk menghubungi Gracia.Shamy masih tidak mau Gracia mengetahui penyakitnya ini,dengan alasan,Shamy takut membuat Gracia khawatir.
Shamy sangat menyayangi Gracia,jadi dia tidak mau membuat Gracia menangisi nya,hal yg paling Shamy benci adalah saat melihat Gracia menangis.


Di Rumah sakit

Shamy sedang berbaring di kasur Rumah Sakit sambil memainkan ponsel nya.
Sesekali ia tersenyum karena mendengar kabar Gracia baik-baik saja.Ya Shamy menyuruh Chiko untuk mengawasi Gracia selagi Shamy sedang tidak berada di samping Gracia.
Setiap hari Chiko mengirim foto Gracia,entah itu sedang makan atau sedang mengobrol dengan para sahabatnya.

Disaat Shamy sedang memainkan ponselnya,muncul lah seseorang dari balik pintu.

"Hai sayang" Anggie sambil menghampiri Shamy

"Hai bun" Shamy tersenyum

" Gimana keadaan kamu sekarang ?apakah sudah baikan sayang ?" Tanya bunda Anggie sambil mengelus kepala Shamy

" Udah mendingan ko Bun,cuman kadang sedikit pusing " - Shamy

" Makan dulu ya sayang,bunda suapin ya " ucap bunda Anggie sambil menyiapkan makanan untuk Shamy





***

Di taman kampus

Di taman kampus Gracia sedang duduk sendirian sambil membaca buku yang waktu itu ia beli bersama Shamy.
Ketika Gracia sedang fokus membaca buku itu,tiba-tiba ia terkejut.

" Woy gre " Sisca sambil menepuk pundak Gracia

"Sisca ih,kaget tau ga,mana sakit banget lagi pundak gua" Gracia sambil mengelus-elus pundak nya

"Ya sorry,lagian lu sendirian aja sih,kenapa ga ajak gua sama Feni ?" Sisca sambil duduk disamping Gracia

"Gua lagi pengen sendiri sis,gua lagi kangen Shamy" ucap Gracia

"Ya elah,Shamy kan udah hubungi Lo trs kan ?sabar aja,nanti juga ketemu,mending sekarang kita ke kantin gre,kasian Feni disana sendirian" ucap Sisca yang di setujui oleh Gracia

Mereka berdua pun akhirnya melangkahkan kakinya menuju kantin.

Akhirnya Gracia dan Sisca pun sudah sampai dikantin.Ya benar saja,Feni sudah ada disitu,mereka berdua pun menghampiri Feni.

" Hei fen" sapa Sisca

" Eh kalian lama banget sih,kemana aja ?" Tanya Feni

" Ini nih si gre,dia habis dari taman sendirian,katanya galau hahahah"

"Apaan sih Lo sis" ucap Gracia sambil mencubit lengan Sisca

" Awsssshh sakit graciaaaa" Sisca merintih kesakitan,sambil mengelus-elus tangannya

"Lu kangen Shamy gre ?" Tanya Feni sambil meminum minumannya

" Iyaa" jawab Gracia

" Nanti juga ketemu gre,udah pesen makan sana" ucap Feni

Gracia dan Sisca pun akhirnya memesan makanan dan minuman.Tidak lama pesanannya pun datang,mereka memakan pesanan mereka sambil melanjutkan mengobrolnya.
Disela-sela keasikan para cewe-cewe ini mengobrol,tiba-tiba ada seseorang yang menghampiri mereka.

"Hai boleh ikut gabung ga ?" Tanya seseorang itu

"Boleh,duduk aja" ucap Feni yang mengijinkan orang itu duduk

Gracia dan Sisca bingung,kenapa Feni bisa bilang seperti itu,apalagi orang itu duduk disebelah Gracia.Sekarang posisi duduknya Gracia bersama orang itu bersebelahan,Feni dan Sisca bersebelahan.

"Kenalin nama gua Rey" ucap Rey sambil menyodorkan tangannya ke Gracia

"Gracia" Gracia sambil membalas uluran tangan Rey,namun dengan wajah datar

Rey pun berkenalan dengan Sisca dan Feni.

Mereka pun melanjutkan makannya,akhirnya mereka sudah selesai makan,dan mereka memutuskan untuk kembali ke kelas,karena masih ada 1 pelajaran lagi.

"Biar gua yang bayar semuanya" ucap Rey

" Ga usah Rey,biar kita aja" ucap Sisca

"Gpp biar gua aja,sebagai tanda perkenalan"

"Ya udah kalo gitu,thank ya" ucap Feni

Mereka pun pergi meninggalkan kantin,Rey tersenyum melihat salah satu dari mereka.

"Cantik" suara Rey yang sangat pelan,dan sambil tersenyum.




Sedangkan di perjalanan menuju kelas,Gracia terlihat sedikit kesal.

"Lu kenapa sih mengiyakan tawaran si Rey itu" ucap Gracia

"Ya lumayan gre gratis" ucap Feni

"Halah gratis gratis,gua juga bisa bayar itu semua" ucap Gracia

"Iya percaya deh sama anak orang kaya hahahaha" ucap Sisca









Skip



Jam sudah menunjukan waktunya pulang,Gracia sedang berada di luar gerbang kampusnya sambil menunggu supirnya jemput.Gracia hari ini tidak membawa mobil,ia diantar jemput oleh supirnya.

Ketika Gracia sedang menunggu jemputannya,tiba-tiba ada mobil yang berhenti di depannya.

" Hai Gracia,ko belum pulang?" Ucap Rey sambil menurunkan kaca mobil nya

" Gua lagi nunggu supir gua jemput" jawab Gracia

" Mau bareng ga ?biar gua anter Lo"

" Ga usah,tuh dia supir gua udah datang,gua duluan" ucap Gracia sambil berlari ke arah mobilnya,dan kemudian iya masuk ke dalam mobil itu
























- sorry guys baru update,Author lupa kalo punya WP wkwkwk,canda yaa...Author lagi sibuk ya gaes-

AKU AKAN MENGUNGGU MUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang