Haloo semua!! Siap buat baca nala dan araksa?
Tapi sebelumnya aku mau bilang, ini kenapa ya followers akun ini kayanya ga nambah huhu
o0o
Happy reading!! Semoga suka yaaa
o0o
Bel pulang sekolah akan berbunyi sekitar setengah jam lagi. Membuat semua menghela nafasnya pelan, berkali-kali terus melirik jam dinding yang ditaruh di atas papan tulis--lebih tepatnya di atas lambang garuda serta pancasila. Di jam-jam seperti ini, rasanya waktu berlaju sangat lambat. Bahkan 5 menit pun rasanya seperti 5 jam, jadi berapa jam harus menunggu waktu 30 menit? Ah menyebalkan, pikir semua murid yang ada di dalam kelas.
Apalagi, sang guru yang mengajar pun sejak tadi terus berbicara. Bukannya paham akan maksud materi yang diajarkan, semua justru merasa kantuk dan bosan yang semakin berdatangan.
Hanya ada beberapa yang sibuk mencatat dan mendengarkan, sisanya tentu melakukan apapun sesuka hati demi menghilangkan rasa bosan.
Sama halnya dengan Nala yang menunduk di samping Rea yang bahkan tengah memejamkan matanya. Menelungkupkan wajah di lipatan tangan, dengan buku paket yang sengaja diberdirikan. Membuat guru keliru dan beranggapan jika saat ini Rea tengah mencatat materi di buku paket.
Sedang Nala malah sibuk dengan benda kotak yang awalnya ia taruh di kolong meja. Membuka berbagai media sosial miliknya bahkan sampai menonton video tidak jelas di youtube. Sejauh ini guru yang mengajar masih tak menyadari apa yang dilakukan murid-muridnya dari barisan ke tiga hingga belakang.
Kening Nala mengkerut kala ia mendapat sebuat notifikasi tanpa--suara tentunya. Dan nama Araksa tertera di sana membuat Nala dengan cepat menghentikan acara menonton youtube itu dan langsung membaca pesan dari Araksa dengan perasaan senang.
Kak Araksa👻
Gw gk jmpt
Keningnya semakin mengkerut setelah membaca pesan dari lelaki itu. Kenapa tiba-tiba memberitahu tak menjemput sedangkan tadi pagi saja, Araksa janji akan menjemputnya karena mereka--ia dan Arakasa akan menonton sebuah film di bioskop, yang sejak kemarin Nala idam-idamkan.
Ih kenapa? Kan mau nonton, masa gak jadi sih:(
Gw krkm
Hah
Kerkom
Kerja kelompok?
Hm
Tanpa sadar Nala berdecak, ia menghentakan kakinya sebal. Untung saja tak ada yang menyadari hal itu.
Gak bisa ditunda emang?
Ngga
Ish yaudahlah
Jgn mrh
G
Gw tggu d cafe
Ngapain?
Krkm d sn
BISA GAK SIH NGETIKNYA JANGAN DISINGKAT?!
Lagi, Nala menghentakan kakinya. Ia kesal akan Araksa yang tiba-tiba saja membatalkan janjinya. Juga kesal karena Araksa mengirimnya pesan tanpa huruf-huruf vocal, membuat matanya sakit saja, pikir Nala.
![](https://img.wattpad.com/cover/320358744-288-k353614.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Caraphernelia (Nala Story)
Teen Fiction"Kak ... Arsya?" "Nala?" . . Sepeninggal Arsya satu setengah tahun lalu membuat kehidupan Nala berubah. Tidak hanya hidupnya, kepribadiannya pun kian berubah membuat orang-orang tidak percaya bahwa itu adalah Nala si gadis ceria yang bawel nan cerob...