05

4.2K 333 8
                                    

"Kakak! Lihat respon publik sangat baik!" Ling Wen tampak senang melihat hasil iklan untuk produk yang di bintangi oleh Wei wuxian mendapatkan respon yang sangat baik.

"Berkat kerja keras semua orang, termasuk kau Ling Wen." Wei wuxian tersenyum lembut.
"Kak, untuk pesta malam ini aku sudah menyiapkan pakaian untuk mu. Kau harus tampil luar biasa!" Ling Wen tampak sangat bersemangat.

"Tentu saja, aku percaya dengan semua yang kau persiapkan." Wei wuxian tersenyum semakin lebar.

Ling Wen, sudah lima tahun berkerja untuk nya. Sebelum bertemu Ling Wen, Wei wuxian cukup kesulitan mengatur jadwalnya seorang diri. Tapi, setelah Ling Wen ada semua terasa lebih mudah. Ling Wen juga telah berjuang bersamanya sejak ia masih belum apa apa dulu.

Gadung Balai Kota

Para tamu udangan satu persatu memasuki gedung balai kota dengan pengawas khusus. Wei wuxian bukan satu satunya model yang datang saat itu. Ia juga melihat beberapa senior dalam dunia hiburan yang juga masuk dalam dunia politik.

Pesta kali ini adalah pesta untuk merayakan ulang tahun ibu kota. Tentu saja orang orang penting dalam jajaran pemerintah akan hadir. Juga para pemilik perusahaan yang berpengaruh di kota.

Wei wuxian bersama dengan wali kota memasuki ruangan pesta. Para wartawan memotret setiap langkah Wei wuxian dan Wali kota menuju gedung. Wei wuxian tersenyum halus, dan sesekali melambai ke arah kamera. Saat di dalam gedung, Wali kota dengan bangga mengenalkan dirinya di depan para petinggi perusahaan dan orang orang penting ibu kota.

"Wali kota Yiling, anda memiliki anak muda yang menjanjikan." pemimpin perusahaan xx
"Haha, aku sangat beruntung ia datang dan menetap di Yiling."  Hai Lu

"Aku juga mulai berfikir untuk membuka hotel ku di sana.
"Ya ya mari lakukan, masih banyak tanah kosong."

Obrolan terus berlanjut, sesekali Wei wuxian tersenyum atau menanggapi obrolan. Di lain sisi, Lan WangJi dan Lou Qinyang memasuki gedung aula.

Lou Qinyang tampak melenggak lenggok layaknya ia adalah pemeran utama dalam acara malam ini.

'Gaun ini sangat cantik. Selain aku tidak ada wanita atau omega mana pun yang akan menjadi pusat perhatian.' Lou Qinyang

"Kakak, bagaimana penampilan ku? Aku cantik bukan? Aku berdandan lebih lama agar tidak membuat mu malu." Lou Qinyang
"Berapa lama pun kau berdiri di depan cermin. Seperti itulah diri mu." Lan WangJi
"A-apa..?!" Lou Qinyang sangat terkejut dengan ucapan Lan WangJi

"Oh, Presdir Lan anda juga datang?" Jin Zixuan, Seorang Aktor senior juga anak dari pempimpim perusahaan Jin&Jin Group menyapa Lan WangJi.
"Ya, aku mewakili ayah." Lan WangJi
"Aa, nikamti pesta nya." Jin Zixuan melangkah pergi dengan segelas anggur di tangan nya. Ia menyeringai tipis melihat wajah kaku Lou Qinyang.


'Aku haus, ku pikir aku harus mencari sesuatu.' Wei wuxian melihat kesana kemari. Namun sayangnya para pelayan yang membawa minuman tidak ada yang berjalan kearah nya. Mau tidak mau ia harus mengambil minuman di meja tepi ruangan.

"Pak, aku akan mengambil minuman." Wei wuxian
"Oh tentu. Aku akan berbicara dengan mereka." Hai Lu menepi untuk mencari tempat yang lebih tenang untuk berbicara.

'Huft, akhirnya bebas.' Wei wuxian menuju meja dimana wine dan alkohol lain nya tertata dengan rapi.

'Kupikir minum sedikit lebih banyak tidak akan masalah.' Wei wuxian meraih satu gelas white Wine.

'Ini pertama kali nya bagi ku ada di tengah tengah pesta seperti ini.' Wei wuxian menggoyang goyangkan gelas wine nya.

"Tidak ku sangka aku akan melihat mu lagi di sini." Lan Wangji, Wei wuxian terkejut saat mendengar suara itu. Ia memang sudah menyiapkan mental untuk bertemu lagi dengan Lan Wangji dan keluarga nya. Namun, ia tidak menyangka akan secepat ini. Wei wuxian  menoleh ekspresinya datar dan jelas bahwa ia  tidak berminat untuk berbicara dengan lawan bicara di depan nya itu. Apa lagi, melihat lengan Omega wanita yang memeluk lengan Lan WangJi dengan erat.

"Ya, lama tidak bertemu, Lan WangJi." Suara datar Wei wuxian mengejutkan Lan WangJi dan Lou Qinyang.

"Huh, baru sedikit mendapat perhatian kau sudah menjadi sombong." Lou Qinyang
"Aku? Sombong?" Wei wuxian melihat Lou Qinyang dengan tatapan meremehkan nya.

"Apa apaan tatapan mu itu!" Lou Qinyang
"Oh! Wei wuxian akhirnya menemukan mu." Tiba tiba seorang Alpha lain datang menyapa nya.

"Anda...?" Wei wuxian tampak bingung dengan kedatangan tiba tiba seorang Alpha yang langsung saja mengenali nya.

"Oh, aku Wen Chao kau sudah bertemu dengan saudara sepupu ku kan, Wen Ning." Wen Chao
"Ah, Wen Ning." Wei wuxian

"Aku sudah dengar jika kau sangat menarik. Tapi, kau lebih menarik setelah aku melihat mu secara langsung." Wen Chao mengulurkan tangan nya.
"Ah, anda berlebihan. Senang bertemu dengan anda Tuan Wen." Wei wuxian menjabat tangan Wen Chao

"Hei hei, aku tidak setua ayah ku sampai harus kau panggil dengan sebutan tuan. Panggil dengan nama saja." Wen Chao
"Baiklah." Wei wuxian tersenyum dan melepaskan jabatan tangan nya.

"Jadi, bagaimana tentang kontrak nya?" Wen Chao
"Kontrak? Yaa aku masih memikir kan nya." Wei wuxian

"Apakah ada perusahaan lain yang menghubungi mu?" Wen Chao mengambil satu gelas minuman
"Tidak, tidak ada." Wei wuxian

"Kalo begitu mengapa kau masih ragu. Apa perusahaan kami masih kurang menjanjikan untuk mu?" Wen Chao
"Sama sekali tidak." Wei wuxian tersenyum manis.

'Dia pandai membuat orang terjebak.' Wei wuxian

"Sudah ku bilang jangan memojokan nya." Wen Ning bergabung dengan mereka.
"Siapa? Aku tidak memojokan nya." Wen Chao

'Ya kau melakukan nya!' Wei wuxian tersenyum paksa

"Jangan pedulikan dia. Fikirkan pelan pelan." Wen Ning
"Em, tentu." Wei wuxian mengangguk kecil.

"Kalian sudah selesai bicara?" Lou Qinyang merasa kesal saat dirinya benar benar di abaikan.
"Kau mengenal dia? Kalian sedang berbicara kan tadi?" Wen Chao

"Ya, mereka adalah... Kenalan lama." intonasi suara Wei wuxian tiba tiba berubah.
"Benarkan, Lan WangJi." Wei wuxian

"Kau berani nya..!" Lou Qinyang
"Lanjutkan obrolan kalian." Lan WangJi segera menyeret Lou Qinyang untuk pergi.
"Orang aneh." Wen Chao

"Kakak, tangan ku sakit." rengek Lou Qinyang
"Ahk! Kakak kau kasar." Lou Qinyang tidak percaya saat dirimu di dorong cukup keras kearah dining lorong sepi oleh Lan WangJi.

"Apa kau baru saja ingin mempermalukan aku." Lan WangJi
"Mempermalukan? Kakak kapan aku melalukan nya." Lou Qinyang

"Kapan? Jika tadi Wei wuxian dengan terang terangan mengatakan jika aku adalah mantan suami nya. Dan kau! Kau adalah penyebab runtuhnya rumah tangga kami. Kau fikir apa yang akan terjadi!" Lan WangJi.

"Dia hanya model kecil di industri hiburan
Orang orang tidak akan percaya itu." Lou Qinyang
"Di bandingkan dirimu, dia jelas jauh lebih baik. Apa kau fikir Wen's Entertainment akan merekrut sembarang orang?" Lan WangJi.

"Dan." Lan WangJi merogoh sesuatu dalam saku jas yang ia pakai.
"Kau tidak perlu menjelaskan semua ini. Jangan pernah hubungi aku lagi." Lan WangJi melemparkan berlembar lembar foto Lou Qinyang bersama bermacam Alpha. Di antara foto itu ada yang sedang berciuman. Bergandengan tangan, foto saat dirinya masuk ke kamar hotel dengan seorang Alpha lain. Juga, yang di ambil dari udara. Yang menampilkan Lou Qinyang sedang bercinta dengan seorang Alpha di tepi kolam renang sebuah vila di pinggir kota.

"Kakak jangan pergi, aku aku bisa menjelaskan nya kakak." Lou Qinyang mengejar langkah Lan WangJi
"Jika kau berani menemui ku lagi, maka foto foto itu akan tersebar di media sosial!" Lan WangJi meliriknya dengan tatapan tajam. Membuat Lou Qinyang tersentak dan mematung di tempat.

TBC !!

----------------------------

Di buang dong, makanya jangan suka ginta ganti alpha 🙈😄

Kesempatan Kedua Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang