Kesempatan Kedua

07

"Maksud kakak?" Ling Wen tampak bingung. Saat ia membereskan barang barang Wei wuxian. Wei wuxian mengatakan jika ia akan menerima kontrak dari Wen's Entertainment.

"Kakak, apa kau yakin?" Ling Wen
"Ya, aku yakin. Kesempatan ini juga bagus untuk kemajuan karir mu Ling Wen." Wei wuxian
"Kakak, kau tidak perlu melakukan ini demi aku. Kita bisa berkerja seperti biasanya." Ling Wen

"Aku tidak bisa, aku tidak ingin egois lebih dari ini ." Wei wuxian
"Dengan aku menandatangani kontrak itu, kau bisa bertemu dan mendapat pengalaman lebih banyak dari manager senior. Aku juga bisa memberi mu gajih yang lebih besar." Wei wuxian

"Tapi, kakak kau punya trauma tentang itu." Ling Wen tampak khawatir.
"Aku.. Sudah baik baik saja." Wei wuxian
"Aku juga, sudah memiliki kekuatan lebih besar untuk melindungi kita." Wei wuxian 
"Baiklah kakak, mari lakukan itu. Dan pastikan kakak membaca kontrak dengan teliti." Ling Wen
"Tentu saja." Wei wuxian

'Wei wuxian, ada apa menelfonku?' Wen Ning

"Maaf menganggu waktu mu, kau pasti sangat sibuk." dapat Wei wuxian dengar dengan jelas di sebrang telfon sana. Suara riuh dari para staff yang sedang bekerja.

'Tidak masalah kami sedang istirahat. Apakah ada sesuatu?' Wen Ning

"Aku.. Akan menandatangani kontrak nya." Wei wuxian, di sebrang telfon  Wen Ning tampak kaget namun ia tersenyum puas dengan apa yang ia dengar.

'Aku akan memberi tau paman. Datanglah ke perusahaan sore ini.' Wen Ning

"Baiklah." Wei wuxian menutup panggilan. Ia tampak melihat jalanan kota dari lantai atas kamar hotel nya.

'Kuharap, ini awal yang baik.' Wei wuxian

"Malam itu kau bertemu dengan nya?" Lan Qinghe Jun
"Ya, dan.. Dia sudah sangat berubah. Penampilan, sorotan mata dan juga nada bicara nya." Lan WangJi
"Sudah 7 tahun berlalu, pasti banyak yang berubah." Lan Qiren

"Tapi, dia hanya dingin dan acuh kepada ku. Saat bicara dengan orang lain, dia sangat hangat dan halus." Lan WangJi
"Apakah itu perlu di pertanyaakan." Lan Xichen.

"Akan sulit untuk mendapatkan nya lagi. Wen Rouhan dia baru saja pamer jika Wei wuxian akan bergabung dengan perusahaan nya." Lan Qinghe Jun.
"Aku sudah menduga nya. Wen Ning dan Wen Chao terang terangan membicarakan nya di malam itu." Lan WangJi
"Sepertinya, ini tidak akan mudah WangJi." Lan Xichen
"Aku tidak peduli. Aku akan mengambil milik ku kembali." Lan WangJi tampak sangat bersungguh sungguh.

"Pak, Wei wuxian sudah datang." sekertaris Wen Rouhan
"Biarkan dia masuk." Wen Rouhan

"Selamat sore." Wei wuxian dan Ling Wen membungkuk sopan
"Wei wuxian, ayo silahkan duduk." Wen Rouhan menyambut Wei wuxian lebih hangat dari sebelum nya.

"Aku sudah mendengarnya dari Wen Ning. Kau bisa membacanya dengan perlahan. Tidak usah buru buru." Wen Rouhan memberikan sebuah map berisi surat kontrak.
"Baiklah." Wei wuxian menerima map tersebut dan membaca nya.

"Wei wuxian, aku tidak memaksa. Tapi, apakah kau keberatan untuk menceritakan tentang masalah mu dulu?" Wen Rouhan

"Ya, bukan hanya tentang pengalaman buruk dalam perjanjian kontrak. Ada hal yang lebih besar dari hal itu, saya akan menandatangani kontrak jika anda tetap setuju setelah mendengar cerita saya." Wei wuxian menutup map di tangan nya. Dan meletakan nya di atas meja.

"Dan, jika setelah mendengar apa yang saya ceritakan anda tetap ingin saya bergabung dengan perusahaan anda. Saya harap anda bisa melindungi saya sampai akhir." Wei wuxian

"Ceritakan lah." Wen Rouhan.
"Sebelum sebelum nya, ada sebuah perusahaan yang ingin aku bergabung dengan mereka. Di awal pembicaraan mereka terdengar sangat masuk akal dan menggiurkan. Tapi, suatu saat mereka tiba tiba mengajak ku bertemu di sebuah club malam. Dan mengatakan jika aku ingin kontrak itu. Aku harus melayani mereka." Wei wuxian meremas jari jari tangan nya sendiri

"Para bajingan seperti itu, pasti akan melakukan hal buruk jika kau menuruti apa yang mereka mau. Terlebih, kau seorang Omega yang tidak memiliki Alpha." Wen Rouhan

"Ya, dan setelah aku menolak nya dengan keras. Dan membatalkan kontrak, aku cukup mengalami kesulitan untuk melanjutkan karir ku." Wei wuxian sedikit menunduk.

"Perlu usaha keras agar aku bisa kembali mempromosi kan beberapa produk. Itu pun dengan bayaran yang lebih sedikit." Wei wuxian

'Dia.. Mengalami banyak kesulitan.' Wen Rouhan.

"Dan, masalah kedua adalah... Aku ..... pernah menjadi istri Lan WangJi." Wei wuxian

Ling Wen dan Wen Rouhan tersentak.

"Mediang kakek Lan WangJi, Lan An yang menjodohkan kami." Wei wuxian pun menceritakan semua masalalu nya kepada Wen Rouhan.

Ling Wen terdiam mendengar cerita Wei wuxian. Sudah 5 tahun ia berkerja dengan Wei wuxian, namun ia baru saja tau tentang rahasia dari nya sekarang.

"Kakak, kenapa aku tidak pernah tau masalah ini." Ling Wen
"Maafkan aku, karna sebelum nya. Aku pikir kami tidak akan pernah bertemu lagi. Maka dari itu aku merahasia kan nya dari mu." Wei wuxian

"Apa kakak Xue dan Yao tau?" Ling Wen
"Em, mereka tau." Wei wuxian mengangguk.
"Jadi, aku satu satu nya yang tidak tau apa apa." Ling Wen menunduk dalam.

"Maaf, jangan bersedih begitu." Wei wuxian menepuk nepuk pelan bahu Ling Wen. Ling Wen kini memasang wajah terkejut juga sedih. Membuat Wei wuxian jadi tidak enak hati dan merasa jika ia telah berkhianat kepada Ling Wen.

'Dia... Punya hati yang tulus. Tapi, mengapa harus jatuh ke tangan alpha seperti Lan WangJi.' Wen Rouhan

"Kakak, di masa depan. Tolong jangan sembunyikan apa pun dari ku." Ling Wen
"Baik baik, aku janji." Wei wuxian tersenyum manis.

"Jadi, apakah anda akan melindungi saya setelah mendengar itu semua?" Wei wuxian kembali menatap Wen Rouhan
"Rahasia mu kurang lebih sama dengan para artis di bawah naungan kami. Jadi, tentu saja kami akan melindungi mu sampai akhir." Wen Rouhan
"Apa lagi, kau adalah korban dalam rumah tangga mu dengan Lan WangJi dulu. Tidak ada alasan bagi kami untuk tidak memihak kepada mu." Wen Rouhan memberikan sebuah pulpen kepada Wei wuxian

Wei wuxian menatap pulpen itu sejenak sebelum akhirnya mengambil dan menandatangani surat kontrak.

"Dengan ini, kau sekarang adalah bagian dari Wen's Entertainment." Wen Rouhan mengulurkan tangan nya.
"Mulai dari sekarang, mohon bimbingan dan bantuan nya." Wei wuxian menjabat tangan Wen Rouhan.

Mulai hari itu, kehidupan Wei wuxian sebagai model yang sesunguh nya di mulai.

TBC !!

Vote dan komen nya mulai sepi yaa. Apa sudah tidak menarik lagi 😥 sudan up setiap hari loh, komen nya tolong di ramaikan 😥😭