"Jujur sama aku, Ra! Apa bener anak kamu itu darah daging aku?! Apa bener Doyie itu anak aku?! HAH?!!!!"
Nara tak bisa menjawab apapun, dia hanya membisu di tempatnya berdiri.
"Jangan diem aja, Ra! JAWAB AKU!" Doyoung mengguncang bahu Nara dengan ke...
Annyeonghaseyo yeorobun, selamat datang di cerita pertama gue! Semoga kalian suka yaa ^,^
Jangan lupa follow dan kasih vote di tiap Chapter ♡♡♡ Kasih komen juga biar kita bisa ngobrol. Enjoy 😊😊😊😊😊
========================================
Jaehyun mengeratkan jaketnya, sedangkan Nara meneguk habis kaleng ke-2 bir miliknya. Keduanya duduk di sebuah minimarket langganan dekat rumah yang biasa mereka kunjungi.
Nara membuka kaleng ke-3, bunyi 'cesssss' keluar dari tutup kaleng yang terbuka.
"Ya! Ya! Jangan minum banyak-banyak lo!"
Jaehyun berusaha mencegah, tapi Nara berhasil menjauhkan kaleng bir itu dari tangan Jaehyun yang meraihnya, kemudian menikmati seteguk bir untuk menghangatkan tubuhnya. Jaehyun menghela nafas pasrah.
"Kalo sampe mabuk, gue tinggal di sini lo, ya!" Ancamnya.
"Santai, maekju doang ga akan bikin gue mabuk!"
Benar, sekelas bir tidak akan mudah membuat Nara kehilangan kesadaran jika dia tidak minum berlebihan. Berbeda jika dia memilih soju, Nara hanya kuat meminum satu botol, lebih dari itu dia akan teler.
Jaehyun meneguk kaleng pertama bir nya yang tak habis-habis.
"Sesakit itu lo liat Doy sama cewek lain?"
Nara manyun.
"Ho'oh! Padahal gue juga berusaha buat ngertiin kalo itu sekedar kerjaan. Tapi tetep aja gue ga rela."
"Mungkin itu juga yang dirasain Doy kalo liat lo sama gue?"
Nara meletakkan kaleng bir nya dengan kasar di meja.
"Beda lah!"
"Beda apanya? Doy sama lawan mainnya cewek sama cowok. Gue sama lo juga cewek sama cowok."
"Lo kan temen gue, udah kaya keluarga malah. Kita udah kenal lama dan kita gini-gini aja, aman-aman aja, mana ada kita terlibat perasaan!"
Jaehyun menyimak, hatinya menyangkal.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Siapa bilang kita ga bisa terlibat perasaan! Lo ga tau aja, Ra!
"Sedangkan Doy sama lawan mainnya adalah orang baru yang baru ketemu kemudian berusaha membangun chemistry. Bisa lo bayangin betapa takutnya gue kalo mereka jadi beneran saling suka!"
Nara kembali meneguk bir nya hingga tandas, kemudian kembali membuka kaleng ke-4 nya.
"YA!!" Jaehyun khawatir, lebih dari 5 kaleng dia bisa mabuk.
"Santai-santai! Gue ga ada niat mabuk malem ini."
"Kalo kaya gitu lo bilang aja sama Doy. Bilang kalo lo cemburu! Lo ga suka! Lo terluka liat dia sama cewek lain!"
