I Can Hear Your Steps 2

Rumah Sakit Jiwa Kirigakure 8

"Apa semuanya sudah berkumpul?" Tanya Uchiha Fugaku menatap semua orang yang ada di ruangan itu.

"Izumi belum datang, sepertinya dia akan terlambat," jawab Kakashi.

Jam dinding saat ini hampir menunjukkan pukul sepuluh malam, namun kegiatan di kantor kepolisian Tokyo nampaknya masih belum selesai, apalagi setelah kejadian beberapa waktu lalu.

"Baik, Obito ceritakan semuanya dari awal," ucap Fugaku yang dijawab anggukkan oleh Obito.

"Namanya, Kazuki Edo, dia mengaku berasal dari Sunagakure, dia kemari untuk meminta bantuanku dan Itachi," ucap Obito seraya memandang Itachi yang kini tengah menoleh padanya.

"Dia menjelaskan semua permasalahannya yang menurutku tidak masuk akal, aku mulai mempertanyakan beberapa hal yang membuatnya merasa terpojok, dan saat itu lah dia mengatakan padaku jika tujuannya kemari adalah untuk membunuh Sasuke," sambung Obito yang membuat Itachi dan Fugaku sama-sama menarik nafasnya dalam.

"Lalu, apa alasan dia menembak dirinya sendiri?" Tanya Hidan.

"Aku mulai mengancamnya dan bertanya tentang siapa yang menyuruhnya datang kemari, tetapi dia tidak juga memberitahuku, dia bahkan mengancamku dengan senjata api miliknya, aku sedikit memberi perlawanan, dan aku kembali bertanya tentang siapa yang mengirimnya, namun lagi-lagi dia bersikeras tidak mau menjawab pertanyaanku, dan pada saat itu lah dia melakukan bunuh diri," jelas Obito.

"Menurutmu, orang seperti apa dia?" Tanya Itachi.

"Menurutku, dia bukanlah seorang yang terlatih, dari cara dia bertarung denganku atau pada saat dia menggunakan senjata apinya, aku yakin dia hanyalah orang biasa yang dipaksa untuk membuat keributan seperti ini," jawab Obito.

"Itu artinya, dia mempunyai seorang atasan?" Tanya Konan.

"Benar, dia menyebutnya dengan nama, Tuan," jawab Obito yang membuat Konan mengangguk.

"Apa kalian menemukan sesuatu di tas miliknya?" Tanya Fugaku menatap Deidara dan Sasori.

"Kami hanya menemukan barang bawaan biasa, seperti dompet yang berisi beberapa lembar uang, botol air mineral, dan satu buah pensil," jawab Sasori meletakkan semua barang bukti diatas meja.

"Bagaimana dengan kartu identitas miliknya?" Tanya Tsunade.

"Tidak ada, kami tidak menemukan tanda pengenal apapun," jawab Deidara.

"Sebelum membahas tentang Kazuki Edo lebih lanjut, aku ingin melaporkan sesuatu," ucap Itachi.

"Beberapa waktu lalu, Sai menghubungiku dan mengatakan jika saat Sasuke tengah dalam perjalanan menuju Kirigakure, mobil yang dikendarainya ditabrak oleh orang tidak dikenal, kemudian dia meminta Sai untuk melacak keberadaan mobil itu, sampai akhirnya Sai menemukan mobil itu yang ternyata berada di kantor kita, atau lebih tepatnya, itu adalah mobil yang dikendarai oleh Kazuki Edo," jelas Itachi yang membuat semua orang disana terkejut.

"Apa tujuan orang itu sebenarnya? Jika memang targetnya adalah Sasuke, kenapa dia harus jauh-jauh datang kemari, padahal dia baru saja berpapasan dengannya," ucap Deidara bingung.

"Sepertinya bukan hanya Sasuke saja yang menjadi targetnya, melainkan seluruh Uchiha yang ada di kantor ini," ucap Itachi.

"Apa Sasuke sudah tahu mengenai hal ini?" Tanya Fugaku yang dijawab gelengan kepala oleh Itachi.

"Ponselnya tidak bisa dihubungi, begitu pun dengan teman-temannya," ucap Itachi.

"Apa terjadi sesuatu pada mereka?" Tanya Konan.

"Semoga saja tidak," ucap Hidan.

"Lalu...,"

"Permisi...," ucap Izumi yang tiba-tiba masuk kedalam ruang rapat, memotong perkataan Sasori.