Rumah Sakit Jiwa Kirigakure 16

1.7K 266 33
                                    

Kiba dan Lee yang melihat Tatsuya tertembak langsung keluar dari tempat persembunyian mereka. Awalnya mereka akan menghampiri Obito, namun terhenti saat Kiba melihat siluet seseorang yang berdiri dibalik bangunan tidak jauh dari tempat Obito saat ini.

"Lee!" Ucap Kiba yang langsung menghentikkan langkah Lee, dan segera menoleh.

"Ada apa?!" Tanya Lee kesal.

"Lihat itu," tunjuk Kiba ke arah sebuah bangunan yang tidak memiliki penerangan.

Lee yang penasaran pun langsung mengikuti arah telunjuk Kiba. Kedua matanya memicing untuk melihat apa yang sebenarnya tengah bersembunyi di kegelapan. Sampai akhirnya ia melihat seseorang berdiri disana dengan tangan kanan memegang sebuah pistol.

"Dia, jangan-jangan...,"

"Kejar dia!" Ucap Kiba seraya berlari yang langsung diikuti oleh Lee.

...

Itachi dan Shikamaru saling melirik satu sama lain, entah apa yang terjadi, tapi suasana di meja makan kali ini terasa sangat pengap. Selain itu, mereka juga merasakan adanya aura hitam yang sedari tadi terus menguar dengan kuat, entah itu berasal darimana.

Bahkan, Naruto yang biasanya berisik pun kini hanya diam menatap makanan yang sudah tersaji didepannya. Sementara itu, ekspresi berbeda ditunjukkan oleh Sasuke dan Sakura, mereka berdua tampak kesal, bahkan Itachi beberapa kali melihat Sakura mendengus.

Dan, yang sebenarnya menarik perhatian Itachi, adalah ekspresi Izumi yang sedari tadi seperti menahan tawa. Sangat berbanding terbalik dengan Sasuke dan Sakura.

Tetapi, satu hal yang bisa Itachi simpulkan, sepertinya ini ada kaitannya dengan Naruto, Sasuke dan Sakura.

"Eum... sepertinya ini enak," ucap Itachi seraya mengambil satu buah Takoyaki didepannya.

"Apa ini buatanmu, Izumi?" Tanya Itachi seraya menatap Izumi.

"Ah, ya, Itu buatanku dan Naruto," ucap Izumi tersenyum seraya menoleh ke arah Naruto yang kini menatapnya.

"Ah, y-ya, tadi kami membuatnya," ucap Naruto terbata-bata, karena ia masih merasakan aura gelap yang berasal dari samping tempat duduknya.

"Aku bersyukur Itachi disini, jika tidak, Sasuke pasti sudah memenggal kepalaku," ucap Naruto dalam hati.

"Itu bagus, mari makan," ucap Itachi.

"Selamat makan," ucap Izumi dan Shikamaru bersamaan.

"Selamat makan," ucap Sakura.

"Hn," ucap Sasuke.

"Selamat makan," ucap Naruto pelan.

"Kau sudah menyimpan makanan untuk Obito, Kiba, dan Lee?" Tanya Itachi yang membuat Izumi kembali menatapnya dengan mulut penuh makanan.

"Ya," jawab Izumi seraya menelan makanannya.

"Aku sudah menyimpan sebagian makanan untuk mereka," sambung Izumi yang membuat Itachi mengangguk.

"Teman-teman," ucap Itachi yang membuat semua orang diruangan itu langsung menatapnya.

"Setelah ini, aku ingin kita semua berkumpul, ada beberapa hal yang harus kita bahas," sambung Itachi yang membuat Naruto mengerutkan keningnya.

"Soal laporan dari Hidan dan Kakashi?" Tanya Sasuke.

"Benar,"

"Tunggu, bukankah tadi kau akan membahas hal itu dengan Shikamaru?" Tanya Naruto mengerutkan keningnya.

"Tidak jadi, otakku tidak bisa berputar saat perutku dalam keadaan kosong," jawab Shikamaru yang membuat Naruto mendengus.

"Payah!" Ucap Naruto yang membuat Shikamaru melotot.

I Can Hear Your Steps 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang