MDIMH || Duka

228 7 0
                                    

Yang patah hati tangan nya di angkat

•••

"Kenapa? Awak tak cakap dari mulaa~"

"Temarah! Emosi ku tak sengaja,"

"Sayang sorry lah," nyanyi wiona setelah menenangkan arthan yang sangat rewel sedari tadi.

"Wiona," panggil rafthan sedikit berteriak.

"Oi? Manggil banh?"

Rafthan mengangguk.

"Omah sakit. Kita harus terbang ke Jawa timur buat kesana," ucap rafthan.

Wiona membelalakkan matanya. "Sakit apa, mas?" Tanya wiona.

"Nggak tau. Kata bunda terpeleset dari tangga," jawab rafthan.

"Terbang sekarang?" Tanya Wiona.

Rafthan mendengus. "Cepat packing sekarang!"

"Tapi nanti kalau aku muntah-muntah gimana? Apa nggak ngerpotin mas?"

"Enggak. Cepat Wiona," desak rafthan.

Ting

Istri ayah

|Rafthan
|Kamu kalau ke Jawa timur hati-hati ya, nak
|Omah, meninggal
|Maaf, bunda nggak bisa telfon
|Disini ramai. Rafthan fikirannya nggak boleh kosong.
|Jagain istrimu.

Rafthan terdiam setelah membacan pesan ibundanya.

Renata recva shibaya adalah omah rafthan yang paling dekat dengan rafthan.

Dan sekarang wanita itu telah tiada. Tetapi ia bisa apa? Takdir sudah di tentukan oleh Tuhan. Karena hidup di dunia hanya sementara.

"Mas, semuanya udah siap."

"Mas rafthan kenapa?" Tanya Wiona bingung melihat suaminya terdiam kaku.

"Kita pake pesawat cepat. Ayo cepat. Jangan lambat."

*****

"Bunda!"

"Rafthan," tangis bunda pun pecah saat melihat anaknya datang bersama menantu dan cucunya.

"Bunda," rafthan memeluk bundanya sambil mengelus punggung rapuh bundanya.

"Omah udah nggak ada Rafthan," ucap bunda rafthan sambil terisak.

Wiona yang menggendong arthan yang sedang tertidur cukup prihatin akan kondisi mertuanya.

Renata adalah wanita paruh baya yang sangat baik kepada bunda rafthan. Meskipun bunda rafthan bukan anaknya kandung nya sendiri.

"Rafthan, ajak istrimu ke kamar sana! Kalian istirahat dulu. Nanti sore baru kalian ke makam omah," pinta Rasyi-- Tante rafthan.

"Tapi, bunda?"

"Nggak papa, raft. Kamu ajak istrimu gih. Pasti Wiona kecapekan," ucap bunda rafthan sambil melepas pelukannya.

Rafthan menangguk dan mengajak Wiona pergi ke kamarnya.

"Mas," panggil wiona.

Rafthan menoleh tanpa menjawab.

"Pengen bakso Aci," ucap Wiona sambil menyengir.

My Dosen Is My Husband Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang