Setelah Revan tidur ternyata paman membawa Revan kerumah sakit untuk memeriksa tubuh Revan.
Kalau Revan tau pasti marah dia di pegang oleh perawat dan dokter lain ditambah pengecekan nya mengambil darah, endoskopi, scan dllnya.banyak sekali. Sengaja pengecekan dilakukan saat Revan tertidur agar bocah tersebut tidak mengamuk.
Sudah dipastikan besok pagi tubuh Revan akan mengalami sakit sakit semuanya.
Tangannya sekarang tertancap infusanrevan juga menggunakan masker oksigen dan selang kateter yang masih dipasangkan di alat vitalnya dengan diampers yang tidak direkatkan. Tubuh Revan tidak dilindungi oleh sehelai benang pun tapi tenang saja ruangan VVIP ini sudah diatur suhu nya.
Revan terbangun dari tidurnya dia kaget dengan kondisi nya seingatnya semalam Revan masih di mansion milik opa dan Oma dengan bunda disamping nya.
Tanpa aba Aba Revan menangis membuat ayah dan bunda segera bangkit dari tempat duduknya da mendekati Revan.
"Jangan menangis sayang, nanti tambah sesak" pinta bunda segera mengelus dada Revan
"Le...pas" singkat padat dan jelas Revan tidak nyaman sekarang ini
Ayah memanggil paman,
Paman datang dan langsung dan memeriksa Revan juga mengatakan hasil labnya akan keluar nanti sore dan setelah cairan infusan Revan sudah diperbolehkan pulang. Masker oksigen yang dikenakan
Revan juga sudah dilepas, Revan juga meminta selang kateternya dilepaskan karena tidak nyaman
Tapi kata paman nanti saja sungguh membuat Revan mendengus kesal."Lepasin paman engga suka Revan tuh"
"Engga mau ah" goda paman
"Lepas ikh"
"Iya iya jangan merenggut dong mukanya " Jawan paman
Revan akhirnya pulang ke mansion dia langsung di baringkan oleh ayah di kamar milik kedua orang tuanya.
Baru dia menikmati sedikit kenyamanan paman sialannya itu malah datang memberikan hasil lab bahwa paru paru Revan bermasalah juga kaki Revan berbentuk X yang harus menggunakan sepatu khusus yang di bawa paman.
Gambar sepatu AFO / ankle foot orthosis merupakan alat bantu penyangga tubuh yang meliputi bagian bawah lutut, pergelangan kaki, dan kaki.
Revan tidak mau menggunakan nya dilihat saja sepatu itu tidak nyaman dan membuatnya bergerak bebas apalagi melipat lipat kaki ya nanti susah.
"Revan engga mau pakai itu ayah
Please
Revan tidak mau" sambil terus menendang nendang kakinya. Tapi sulit menolak kekuatan ayah dan paman lebih besar ditambah tangannya sekarang dipegang oleh bunda, paman berhasil mengenakan sepatu afo itu pada kedua kaki Revan
Rasanya sungguh tidak nyaman, Revan ingin membuang paman nya ke dasar laut kalau gini tuh.Revan mencoba membuka sepatu itu saat tidak ada orang lain tapi suster selalu ada dan malah melaporkan apa yang dilakukan Revan kepada kedua orang tuanya
Sehingga Revan harus..Tbc
Lanjut kagak nih?
Author lagi sedih banget loh