_CHAPTER THIRTY-FIVE_

2.4K 147 4
                                    

Note: ini cerita genre nya 18+
Jadi, buat yg umurnya masih kecil
Harap lebih bijak lagi dalam memilih cerita☺️ Jan salah lapak Yee🤣🙏🏻

Happy reading guys ☀️🌻🏳️‍🌈

.
.
.


Setelah perkelahian Mew dan Joss tadi sore, membuat dirinya terluka cukup parah di bagian lengan sementara Joss luka di bagian PPIperut sebelah kiri.

Dan beberapa jam kemudian Mew mendapat berita bahwa Joss sudah tewas karna kecelakaan yang ia alami.

Mobil yang Joss bawa juga mengalami kerusakan yang cukup parah, di tambah lagi bagian depan mobilnya kini sudah ringsek tak berbentuk lagi.

Mew sebenarnya mau langsung mendatangi rumah duka, namun di tahan oleh Luke dan kaownah yang mengatakan bahwa luka Mew harus segera di obati sebelum infeksi.

Mew hanya bisa menghela napas berat, dalam hati dia sangat ingin menemani Tu di saat-saat seperti ini, namun apalah dayanya dia juga di cegah oleh Tu untuk datang ke rumah duka dan pemakaman Joss nantinya. Bukan Tu marah atau membenci Mew tapi Tu hanya sedih dengan takdir kakaknya itu yang harus meregang nyawa dengan begitu tragis.

Setelah beberapa saat kemudian, Mew lebih memilih pulang ke condo miliknya, dirinya terlalu lelah untuk hari ini di tambah juga luka di bagian lengannya yang cukup parah membuat Mew semakin melemah akibat kekurangan banyak darah.

Dia melirik kearah jam tangannya, jam itu menunjukkan pukul sepuluh malam. Yang artinya kemungkinan besar Gulf sudah pulang sejak pukul lima sore tadi. Namun dia masih enggan untuk bertanya melalui pesan pada Gulf.

"Gak mau ke rumah sakit aja Mew?" Tanya Luke sambil melihat kearah Mew yang kini baru saja mendudukkan pantatnya di sofa empuk condonya

Mew menggelengkan kepalanya pelan menandakan bahwa dia tak ingin di bawa ke rumah sakit.

Ya...
Mereka baru saja sampai di condo, dan kini Luke dan kaownah harus mengurus bos nya yang satu ini.

"Suruh Tay aja yang kesini" ucapnya dengan singkat lalu mulai merebahkan tubuhnya di atas sofa

"Gila lu, apa mau dia jam segini ke condo? " Tanya Luke dengan sedikit suara yang keras

"Halah udahlah itu, chat aja dianya takut ntar si bos kenapa-kenapa" bisik kaownah agar mereka berdua tak memperpanjang percakapan

Dari tadi kaownah juga melihat Mew meringis kesakitan sambil terus memegang lengannya yang kena luka sayat.

Luke menghela nafas kemudian dia lebih memilih untuk segera mengirimkan pesan pada Tay dan menyuruhnya untuk ke condo sekarang juga.

"Oh iya satu hal lagi, kalian jangan ada yang berani ngasih tau Gulf tentang kondisi gue saat ini" jelasnya dengan tegas

Luke dan kaownah hanya mengangguk saja. Sebenarnya setelah kejadian tadi sore Luke ingin memberitahu pada Gulf bahwa Mew mengalami luka yang cukup parah, namun tidak jadi karena Mew terus saja mengingatkan agar tidak memberitahu pada Gulf.

"kalian kenapa sih? Lagi ada masalah ya?" Tanya Luke yang sedikit kepo

"Bukan urusan lu" jawabnya dengan ketus

My Boss Is Mafia 1821+ [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang