"Jadi benar apa yang dikatakan Mew, alibimu saja ingin mengantar makanan padanya, aku fikir kau memang perhatian pada anakku, tapi rupanya kau punya niat lain, kau tidak perlu membela diri, melihat amarah Mew padamu aku sudah sangat mengerti,kemasi barang2mu akan aku kembalikan kau pada orang taumu,"
"Maafkan aku phi!"
"Aku tidak butuh maafmu, dan rumah tangga kita tidak bisa dilanjutkan, percuma dilanjutkan karena nantinya kau akan terus mengejar Mew,"
"Aku mohon jangan ceraikan aku, aku janji akan berubah aku janji akan mengurus rumah tangga kita dengan baik,"
"Maaf aku tidak bisa, aku memang tidak terlalu memperhatiakan Mew tapi bukan berati aku akan bersaing dengannya hanya karena wanita,pergilah kemasi barang2mu,"
"Phi aku mohon"
Jos tidak mendengarkan Zoom dia pergi meninggalkan Zoom.
1 minggu kemudian.
"Menurutmu mana yang bagus untukku?"
"Yang ini,coklat muda,"
"Apa tidak terlihat buluk jika aku pakai ini,"
"Kulitmu putih jadi warna apapun cocok untukmu, wajahmu akan terlihat cerah,"
"Ok kalau begitu aku pilih ini, buy 1 get 1, kau suka warna apa?
"Aku!
"Aku suka warna hijau,"
"Kalau begitu hijau 1, 1 untukmu dan satu lagi untukku,"
"Aku tidak usah, untukmu saja,"
"Aku tidak suka pakai baju 1 model dengan hanya berbeda warna, jadi satunya untukmu saja,"
"Terserah kau saja lah,"
"Jadi aku pesan yang ini saja ya,, barangnya akan datang dalam 3 hari,"
"Sudah dulu belanjanya, kau belum makan apa2 dari tadi,"
"Aku tidak lapar,"
"Aku buatkan coklat panas ya,"
"Aku mau yang dingin,"
"Ok tunggu sebentar,"
Sudah satu minggu Mew selalu menghabiskan jam istirahatnya dikedai Bi inah, namun dia tidak pernah berlama2 karena dia mulai disiplin dengan pekerjaanya.
"Mew kau mau ini tidak?"
"Apa itu?"
"Orang sunda bilang ini pepes, isinya 1 ekor ikan Mas,"
"Tidak ah..aku tidak bisa makan ikan, takut durinya tersangkut,"
"Sudah setua ini kau tidak makan ikan,"
"Bukan tidak tapi malas jika ada durinya,"
"Kau harus coba ini,"
Mira membuka daun pisang yang membungkus ikan Mas, lalu Mira menyingkirkan duri2nya agar Mew bisa makan tanpa takut tersedak duri."Cobalah!
"Tidak,"
Mira menghela nafas lalu dia menyendok ikan dan menyodorkan kearah mulut Mew.
"Ayo di coba ini enak!"
"Apa sudah tidak ada durinya?"
"Tidak ada!"
"Coba kau makan dikit, tapi jangan dihabiskan yang ada disendok,"
Mirapun menggigit sedikit ikannya dan Mew memperhatikan saat Mira menggigit ikannya.
"Pedas tidak?"
Mira menggeleng.
Lalu Mew Menarik tangan Mira dan memakan sisa ikan yang Mira gigit.
KAMU SEDANG MEMBACA
WIDOW CHARM (Pesona Janda) [ End]
Short StoryKetika kosong saling membutuhkan. Kekurangan saling melengkapi. Sakit saling mengobati. Butuh saling memenuhi.