JAYRES NOVELIO

253 48 12
                                    

"Dunia yang sebenarnya memang gelap,karena yang terang hanya untuk orang-orang yang hidupnya Bahagia."

Hai reader

Happy reading❤️

••LYV••

Sosok laki-laki berpakaian rapih dengan setelan jas biru dongker dan celana warna senada datang menggunakan mobil sport abu-abu miliknya.Deruman mobil itu sudah pasti dikenal seluruh karyawan kantornya.Maka dari itu dari semenjak mobil itu masuk kedalam halaman gedung.Semua karyawan dari jabatan menengah dan terendah pun sudah berjajar menyambut kedatangannya.Berderet bagaikan menyambut kedatangan pemimpin besar ataupun sosok berpengaruh.Dia hanya Jayres,manusia biasa,sama seperti yang lain.Tapi bedanya ada sesuatu dalam diri lelaki itu yang membuatnya terlihat berkharisma dengan tatapan dingin tapi menusuk dari sorot matanya.

Menjujung tinggi nama besar perusahaan,siapa yang tak kenal dengan lelaki berparas tampan yang kini sedang membuka pintu mobil keatas itu bukannya ke samping.Mobil mewah yang harganya selangit.

Jayres Novelio,bukan tokoh novel apalagi khayalan memang nyata adanya,kaya,tampan rupawan,tak ada yang tau kehidupan asli seorang Jayres yang tertutup oleh jas kebesarannya sebagai Direktur alias pemilik perusahaan.

JAYLIO GROUP,nama yang dibuat dengan singkatan namanya sendiri, tulisan itu terpampang nyata di dinding besar bagian luar gedung dengan tinggi menjulang,terdiri dari 30 lantai.Mewah dengan berbagai fasilitas yang memadai.

Dengan penuh kharisma yang terpancar,lelaki itu melepaskan jasnya hanya menyisakan kemeja putih beserta dasi yang terikat dileher.Ketukan sepatu pantofel hitam mengkilat menggema menapaki lantai gedung,kedatangan Jayres tak setiap hari hanya setiap minggu sekali,itu juga jika Jayres tidak sedang sibuk dengan profesi sampingannya.

Jadi jangan heran banyak karyawannya yang sedikit takut jika pimpinannya itu datang.Semua pasti akan dikomentari oleh Jayres.

"Agenda hari ini apa?"tanya Jayres spontan pada salah satu sekretarisnya.Tak terdengar jawaban dari perempuan dibelakang Jayres,Karena apa ia terlalu terpikat dengan lelaki didepannya kini.Semerbak aroma maskulin tercium dari tubuh Jayres.Omg jadi siapa yang bisa berpaling darinya jika seperti itu.

"Jangan tidur saat bekerja!"tegur Jayres sesaat berhenti di depan lift.Perempuan yang kini berdiri disebelahnya tampak gelagapan karena tertangkap basah menikmati rupa dan aroma Jayres dari samping.

"Maaf pak,eumm sebentar..ah ini ada meeting dengan klien jam 9 nanti pak.."

Jayres berdehem mengiyakan kata sekretarisnya,tangannya menekan tombol lift menuju lantai paling atas.Dimana ruangan pribadi lelaki itu berada.

"Emm pak sebenarnya klien minta__"

"Meeting hanya 30 menit,tidak bisa di ganggu gugat!" Si sekretaris tersentak padahal belum selesai bicara sudah dipotong begitu saja oleh Jayres.

Sekali lagi tatapan mata dingin Jayres tak bisa dielakkan,ia tak suka dibantah.

Omongan Jayres adalah perintah,jangan pernah mencoba untuk membangkang jika tidak ingin nasibnya terlantar dijalanan atau di rumah sakit jiwa.

Suasana di kantor Jayres begitu tegang,tak ada yang berani menegakan kepala semuanya tertunduk dikala Jayres berjalan melewati mereka satu persatu.

Langkah kaki Jayres terhenti,pada salah satu karyawan.Beginilah Jayres,ia pasti akan selalu memantau semua bawahannya mulai dari pakaian hingga penampilan keseluruhan.

Love Your VillainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang