"Gapapa kan cha kita ke cafe dulu ?"
"Gapapa araa"
Ara dan marsha kini sedang dalam perjalanan ke cafe milik ara, mereka baru selesai membeli komik.
Selama disana tadi ara dan marsha sangat menikmati waktu mereka berdua, mencari beberapa komik, bercerita banyak hal, terlebih lagi marsha yg sangat excited sekali.
Begitu sampai dicafe, ara langsung mengajak marsha masuk kesana.
Marsha berjalan sambil memeluk lengan ara karena bersemangat, ara bilang akan mengajarinya membuat minuman.Ara dan marsha masuk, reflek beberapa pasang mata menoleh ke arah mereka.
Ada yg langsung acuh kembali dan ada juga yg kaget melihat kedatangan mereka berdua."Ara, marsha"
Ara dan marsha yg tadinya tidak menyadari keberadaan seseorang disana langsung terkejut, yg tadi menyapa mereka adalah chika.
"Chika" ucap mereka berdua kaget
"Kenapa ? Kok kaget gitu ?" Tanya chika menatap marsha dan ara bergantian
Marsha dan ara diam tidak tau harus berbuat apa, mereka sama sama ketahuan berbohong pada chika.
"Kalian abis jalan bareng ?" Tebak chika tersenyum tapi bukan senyuman yg biasa
"Kenapa harus bohongin gue ?" Tanya chika lagi
"Yang satu bilangnya ke cafe, yg satu lagi bilang pergi sama mamanya"
"Kompak banget si boongnya"
Chika tersenyum sambil memainkan sedotan digelasnya, sedangkan ara dan marsha hanya bisa diam saja.
Kemudian chika langsung berdiri dan mengajak ashel pergi dari sana."Chika tunggu" ucap marsha
"Raa gue kejar chika dulu ya" pamit marsa yg langsung di angguki oleh ara
Marsha langsung berlari keluar mengejar chika dan ashel.
Sedangkan ara menggaruk dahinya sambil berlalu ke arah dapur."Kok berasa kaya lagi ke gep selingkuh ya" gumam ara
Dia sengaja tidak mengejar chika sekarang, karena ara tau chika pasti marah padanya dan akan membutuhkan waktu yg lama untuk membujuknya.
Sementara itu diparkiran ~
"Chika tunggu chik" panggil marsha
"Apalagi ?" Tanya chika menghentikan langkahnya karena tangannya ditahan oleh marsha
"Sorry, gue ga bermaksud bohongin kalian" ucap marsha
"Terus ?" Tanya chika
"Gue minta maaf chik, cel, udah boongin kalian" ucap marsha menatap ashel dan chika bergantian
"Tadi siang gue minta ara buat nemenin gue nyari komik, soalnya adel lagi gabisa"
"Gue ga bilang jujur ke kalian soalnya takut lo marah chik, karena gue perginya sama ara"
"Pliisss maafin gue"
Chika memutar matanya malas, sedangkan ashel langsung mengangguk dan tersenyum pada marhsa.
"Harus banget sama ara ? Kenapa ga ngajak kita ?" Tanya chika
"Emm .."
"Lo kenapa sih cha ? Makin kesini gue liat lo kaya ngedeketin ara" tanya chika
"Suka lo sama dia ?"
"A-apaan sih chik"
Marsha langsung gelagapan ditanya seperti itu oleh chika, untungnya ashel langsung menenangkan chika.
KAMU SEDANG MEMBACA
Best Friend ?
Fiksi Penggemarpernah ga sih kalian diem diem suka sama sahabat sendiri ? kisah kali ini menceritakan tentang seorang remaja yg ternyata diam diam menyimpan perasaan pada sahabatnya. Rasa sayang yg lebih dari sekedar sahabat, membuatnya tersiksa karena harus memen...