21. Bayaran

402 50 5
                                    

Do anything for that boy.

•••••

Kuroo melaju dengan kecepatan tinggi menuju lokasi burungnya. Pikirannya berceceran kemana-mana dadanya terasa sesak bahkan ingatannya tercampur tidak karuan seperti sebuah puzzle yang berantakan.

Meskipun begitu, Kuroo terus memaksa dirinya untuk terbang menghampiri Kenma. Memaksimalkan kecepatan terbangnya yang paling tinggi.

~

Pertarungan antara roh matahari dan penyihir kegelapan telah berlangsung selama ratusan tahun. Keduanya tidak ada yang mau mengalah. Mereka terus menerus melayangkan sihir dan melakukan baku hantam tanpa henti.

Dan karena hal itu, Kuroo sudah bereinkarnasi sebanyak 3 kali. Dan ini adalah kehidupan terakhirnya.

BUGGHH

Roh matahari menendang perut Kuroo dengan sangat kuat sehingga membuat darah keluar dari mulutnya.

"Menyerah saja, kau tidak akan menang melawanku." roh matahari berkata sambil menggerakkan tangannya seolah meremehkan Kuroo.

Kuroo tersenyum remeh mendengar itu. Dia bangkit kemudian mengusap bibirnya yang terdapat beberapa darah akibat roh matahari itu.

"Tidak akan menang?"

"Kau serius?"

Clip

Tepat setelah Kuroo berkata seperti itu, tubuhnya berubah menjadi asap dan perlahan menghilang.

Roh matahari yang melihat itu tersenyum miring. "Eh.... Teleportasi, ya?"

Roh matahari berniat menggerakkan kepalanya ke kiri, namun belum sempat dia melakukan itu. Lehernya tiba-tiba di cekal oleh Kuroo dan dia mendekatkan pedang Stormbringer pada leher roh matahari.

Roh matahari membulatkan matanya ketika mendapati pedang itu sangat dengannya. Bahkan hampir menggores lehernya.

"Kau tahu, kan ini pedang apa?" bisik Kuroo.

Roh matahari meliriknya kemudian berdecih pelan. "Tentu."

"Kalau begitu, bisa kau mengaku kalah?"

Roh matahari berdecih sekali lagi kemudian mengangkat kedua tangannya di sebelah telinganya kemudian mengangguk.

"Ya, aku kalah."

Kuroo tersenyum miring mendengar itu. Dia menurunkan pedang itu dari roh matahari kemudian menatapnya dengan penuh harap dan tidak sabar.

"Cepat, beritahu aku bagaimana cara membangkitkan Kenma!" ucap Kuroo.

Roh matahari membalikkan badannya. Dia menatap Kuroo dengan tatapan datarnya kemudian mundur satu langkah lalu menggeleng.

"Kau tidak bisa membangkitkannya."

Mata Kuroo membulat mendengar itu. Apa maksudnya?

"Hah? Mak-"

"Umumnya roh hanya bisa hidup satu kali di dunia ini. Dan jika ingin di bangkitkan...."

"Hanya aku yang bisa membangkitkan para roh yang sudah mati."

"Tetapi, harus ada hal yang sepadan untuk membangkitkannya."

Kuroo mengangkat satu alisnya penasaran. "Apa itu?"

"Aku harus mati."

Kuroo terdiam mendengar itu, tatapan herannya kini kembali menjadi datar.

Tak lama dia kembali berkata.

Ouji To Majo • Kuroken[✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang