Neteyam Wife

2K 189 34
                                        

ILLUSION S2 ini bakal lebih banyak nyeritain kisah NETURY dari pada yang lainnya!

Semoga suka qaqa

◌ ୨ ♡ ୧ ◌

Ritual pemberkatan, ritual doa-doa yang dilakukan untuk melindungi si ibu dan si janin serta sebagai rasa syukur kepada Eywa yang telah memberikan kesempatan bagi seorang wanita untuk mengandung. Ritual ini biasanya akan di lakukan empat hari setelah si calon ibu telah dinyatakan hamil.

Tsireya selaku ibu muda juga akan melakukan ritual ini dan hari ini adalah hari akan dilakukannya ritual pemberkatan.

Sementara yang lainnya sibuk menyiapkan persiapan, sepasang pengantin baru masih berada didalam rumahnya. Setelah menikah, mereka berdua diberikan tempat tinggal yang terpisah.

Posisi mereka sedang saling berhadapan sekarang dengan si pria yang melingkarkan kedua tangannya di pinggang ramping milik istrinya. Neteyam menatap gemas istrinya yang memang lebih pendek dari dirinya.

Atury'vi sedang sibuk mengepang kecil rambut depan milik Neteyam yang memang cukup panjang. Atury'vi tidak membalas tatapan dari suaminya, ia hanya fokus pada pekerjaannya.

Setelahnya Atury'vi menggeram jengkel karena Neteyam yang tiba-tiba semakin menunduk hanya untuk mengecup singkat bibirnya, tidak hanya sekali tapi berulangkali.

"Jangan! pekerjaan ku masih banyak" protes Atury'vi sambil menjauhkan wajahnya, jika tidak ia lakukan maka Neteyam akan terus menganggu-nya.

Neteyam terkekeh geli lalu mengangguk dan membiarkan istrinya menyelesaikan pekerjaannya.

Atury'vi memang ikut membantu mempersiapkan ritual pemberkatan Tsireya dan bayinya, ritual dilakukan selama dua hari dan hari ini adalah hari terakhir.

"Kau belum makan kan?" tanya Neteyam.

"Belum, nanti saja" ucapnya setelah selesai mengepang keseluruhan rambut Neteyam.

Neteyam menggeleng tidak setuju "Sekarang! tidak ada kata nanti"

"Hey? my universe, apa perkataan mereka terlalu membebani mu?"

Ia tau bahwa istrinya masih sering diberikan kata-kata tidak pantas tentang seberapa buruknya Atury'vi, mereka tidak mengerti. Atury'vi berusaha sekuat mungkin untuk memposisikan dirinya sebagai salah satu Na'vi suku Omaticaya, memang ada yang menerima dirinya dengan cepat namun tidak semuanya terlebih saat ia menikahi salah satu putra sang Toruk Makto.

Mereka pikir bahwa Atury'vi tidak pantas untuk itu.

"Biasa saja, mereka hanya tau sedikit tentang diriku" Atury'vi memalingkan wajahnya ke arah lain guna menghindari tatapan dalam milik suaminya.

Namun itu tidak berlangsung lama sebelum akhirnya Neteyam menangkup wajah Atury'vi dengan kedua tangannya. Membawa tatapan gadisnya hanya berfokus kepada Neteyam.

"Itu benar ... mereka tidak mengerti dirimu, apapun yang mereka katakan. Kau adalah pilihan ku. Istriku!"

"Neteyam wife..."

Atury'vi mengangguk dengan mata memejam, sedangkan Neteyam kembali memeluk pinggang Atury'vi dengan kedua tangannya. Pria itu benamkan wajahnya di antara leher dan pundak istrinya.

Cukup lama mereka berdua saling terdiam karena tidak ada yang ingin membuka topik pembicaraan lalu tawa kecil Atury'vi menjadi pemecah kesunyian.

"Itu geli! hentikan..." Atury'vi masih tertawa saat Neteyam menggigit-gigit kecil pundaknya.

Neteyam menegakkan posisinya dengan tatapan sayu dan Atury'vi tau maksud dari tatapan itu. Pipinya memanas seakan hal ini adalah yang pertama bagi dirinya.

Padahal setelah resmi menjadi suami-istri, hampir setiap saat Neteyam menginginkan Atury'vi.

◌ ୨ ♡ ୧ ◌

Adh adh~

Pendek-pendek dulu part nya, Napa? gak senenk? sini sini meh meh!

Bay!

ILLUSION 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang