.
.
.
__________________________Saat ini, Chiko sedang berada di ruang tamu sambil memainkan ponselnya. Dia sedang menunggu Ashel sepupunya untuk menemani Shani yang masih terlelap.
Tak lama setelah itu, tiba² seseorang mengetuk pintu apartemen Chiko.
Tok
Tok
Tok
Chiko yang mendengar ketokan pintu pun segera berdiri membuka pintu. Ia yakin bahwa itu Ashel yang telah tiba.
Ceklek
Chiko membuka pintu dan mempersilahkan Ashel untuk masuk.
"Ada apa sih Chik, kok lo nyuruh gw buat datang ke apartemen lo" tanya Ashel setelah masuk ke dalam.
"Ikut gw ke kamar" ucap Chiko datar sambil melangkahkan kakinya ke arah kamar.
"Paan sih aneh banget lo, ngapain ke kamar coba" gerutu Ashel mengikuti Chiko dari belakang.
Ceklek
Pintu kamar di buka oleh Chiko. Chiko masuk diikuti Ashel di belakangnya.
Ashel pun melihat kearah ranjang di mana Shani sahabatnya telah tertidur.
"Shani! kok Shani ada di kamar lo sih Chik. Lo apain temen gw hah!" ucap Ashel marah dan segera menuju ranjang. Dapat ia lihat penampilan sahabatnya itu sedikit berantakan.
"Jawab Chiko lo apain sahabat gw hah!" tanya Ashel yang kini wajahnya yang sudah memerah.
"Lo berisik bego. Ntar di bangun" ucap Chiko menatap Ashel tajam. Ashel terlalu membesarkan volume bicaranya dan itu dapat mengganggu Shani yang sedang tertidur.
"Ya makannya lo jawab, biar gw ngk marah² kek gini" ucap Ashel dan menghampiri Chiko yang masih berdiri di depan pintu.
"Cepetan jelasin sekarang. Shani kenapa ada di kamar lo dan masih menggunakan baju seragamnya" ucap Ashel menatap tajam Chiko.
Chiko pun menghelakan nafasnya pelan lalu menatap Ashel dan mulai menjelaskan apa yang terjadi sebenarnya.
"Hiks hiks" Ashel pun menangis setelah mendengar penjelasan dari Chiko.
"Gw ngk becus jadi sahabatnya Shani. Shani hampir aja di culik hiks" ucap Ashel.
"Udah ngk usah nangis lo ngk salah kok. Mending lo sekarang jagain Shani gw pergi" ucap Chiko.
"Lo mau kemana emangnya" tanya Ashel setelah tangisnya meredah.
"Ke cafe Ollan ketemu sama anak² ZEGION" jawab Chiko.
"Oh. Sekali lagi makasih yah chik, lo dah nolongin Shani tadi" ucap Ashel tulus.
"Hemm. Udah kewajiban gw" ceplos Chiko.
"Hah apa kewajiban maksudnya" tanya Ashel bingung.
"Ha...i-iya kewajiban gw untuk nolongin sesama lah" ucap Chiko gugup.
KAMU SEDANG MEMBACA
CHIKO_BEIXON
Teen Fiction_Cuek, dingin, kejam Mendeskripsikan seorang lelaki tampan bernama"CHIKO TAMARA BEIXON" _Baik, ramah, pintar, memiliki lesung pipi Siapa lagi kalo bukan "SHANI INDIRA HARLLAN" wanita cantik dengan sejuta kesedihan yang selalu ia tutupkan denga...