Masa Putih Abu [TERBIT]

31. Kembali

Up lagi nih,jgn lupa spam vote ya hihi

***

Beberapa detik setelahnya, Alaska pergi menyelonong saja diikuti Reynard dari belakang.

Saat hendak pergi,tangan Naura mencengkal tangan Reynard hingga Reynard menolehnya.

"Ada yang mau aku omongin," ujar Naura mendongak.Karena jujur saja tinggi Naura dan Reynard itu beda jauh, membuat Naura harus mendongak atau berjinjit ketika berbicara kepadanya.

Reynard yang langsung paham situasi pun merendahkan tubuhnya "Gak usah berjinjit gitu,biar aku aja yang kebawah," ujar Reynard sambil tersenyum.

"Bro gue duluan.Kalian pacaran aja dulu," ujar Alaska meninggalkan mereka berdua.

"Mau ngomong apa?" tanya Reynard yang wajahnya persis didepan muka Naura.

"Duduk aja ya, nanti kamu gak nyaman kalo gini terus," ujar Naura yang diangguki Reynard.

Mereka pun duduk di kursi seberang lapangan, dan mulai membicarakan omongannya.

"Kamu ngapain?kok ngasih aku surat kek gitu?" tanya Naura menatap wajah Reynard.

"Ya gapapa,jujur Nau.Gue masih cinta sama lo," ujar Reynard tanpa aba-aba.

"H-hah?gue gak mau berharap sama lo lagi."

"Gue serius Nau, gue masih cinta sama lo," ujar Reynard dengan mata tajam.

"Jujur,selama ini gue masih ada rasa sama lo Rey.Walaupun gue sering nggak ngehirauin lo tapi cinta ku ke kamu gak pernah putus.Besok kita naik kelas 12, pasti ada pembagian kelas lagi.Gue berharap kita bisa satu kelas," ujar Naura.

"Pasti," jawab Reynard meyakinkan.

"Udah ya gue mau balik, ntar dicariin mama lagi," ujar Naura hendak berdiri.

"Emang Tante Celine dirumah?" tanya Reynard.

"Iya, mau ketemu?" tanya Naura girang.

"Boleh, aku anterin pulang sekalian," ujar Reynard menarik tangan Naura.

"Eh aku bawa mobil sendiri."

"Ya udah, aku jagain kamu dari belakang.Karena gak mungkin juga kan mobil aku tinggal disekolah, soalnya hari ini bawa mobil papa.Ntar ditabok lagi gue," ujar Reynard sambil tersenyum lepas.

Naura pun ikut tersenyum selepas mendengar ucapan Reynard.

Reynard memang seperti ini, jika bersama orang yang dekat dengannya sangat humoris.Tetapi kalau sudah mempunyai masalah dengan orang lain, sifatnya berbalik 180° sangat kasar dan menyeramkan.

Naura dan Reynard menuju ke parkiran dan mengendarai mobil masing-masing.

Beberapa menit kemudian, mereka berdua melaju ke rumah Naura.

Reynard mengawal Naura dari belakang layaknya seorang ratu, tetapi tidak salah.Naura memang sang ratu untuk Reynard.

Setelah sekian lama menuju rumah Naura, akhirnya mereka sampai.Pintu gerbang dibukakan satpam khusus untuk mereka berdua.

Setelah itu, mereka keluar dari mobil masing-masing dan Naura mengajak Reynard kedalam rumah nya.

Ciit