Let's Find Happiness

11

"Sumpah itu perempuan nggak ngotak banget!!!" Gishel misuh misuh. "Kalo mau dateng tinggal gabung aja sih, nggak usah ngrusak acara." beneran bete dia. "Terus apa katanya tadi 'Jae, i miss you'. Idiihh gelay." Gishel sambil menyibakan ujung rambutnya

Sheryl, Karina juga sama halnya seperti Gishel ingin mengucap berbagai kata kotor. Mereka semua disana tadi lagi pada enjoy, sebelum seonggok manusia merusak acara mereka

"Kalian kenapa pada ikut keluar? I'm okey kak. Gue cuma kurang enak badan sebenernya makanya mutusin buat pulang duluan." Wynna masih dengan senyum palsunya

Kalo Zanetha ingin berbicara dengan Nana. Wynna akan memberikan mereka ruang, toh mungkin ada hal yang mereka belum slesaiin dan dari kemaren dia juga selalu menelfon Nana

"Kita semua paham dengan keadaan lo, Wyn. Lo nggak usah nggak enak gitu sama kita kita. Gue tadi juga udah nelfon Nana buat kesini. Dan gue juga udah ngajak Rendy balik."

"Duhh. Gue jadi nggak enak kak, padahal gue balik naik taxi aja nggak papa kok." beneran Wynna nggak enak sama mereka, ini acara reuni kumpul temen lama. Emng nggak banyak yang datang sih, karna katanya udah pada sibuk sama kerjaan mereka yang  di luar negeri

Tapi Wynna beneran nggak enak badan, dia pengin rebahan aja di kamar. Nggak lama Nana datang, dia berjalan cepat menghampiri Wynna. "Sayang. Kenapa pulang nggak bilang dulu, hmm?" Wynna hanya senyum terpaksa dan menggeleng pelan

"Belum pada makan kan? Makan bareng aja gimana? Seafood, setuju nggak?" Harsa yang datang bareng Jevano dan Rendy. Harsa paham dengan kondisi yang ada, makanya dia langsung ngalihin topik buat ngajak mereka makan bareng

"Iihhh mau!!!" Seru Karina yang di setujui oleh semuanya. Wynna beneran pengin langsung pulang tapi dia nggak enak buat nolak ajakan Harsa barusan

*******

Selesai makan seafood bersama, Wynna lebih dulu masuk kamar. Dia mengganti baju dengan stelan yang lebih nyaman lalu merebahkan dirinya di atas kasur sambil memainkan poselnya.

Nana masuk ke dalam kamar menyusul Wynna dia juga sudah ganti pakaian."Wyn. Gue beneran nggak tau kalo dia bakal dateng." Nana beneran nggak tahan kalo Wynna mode diem gini, sepanjang perjalanan saat pulang tadi Wynna terus mendiamkan dirinya

Baru Nana akan merembahkan diri di samping Wynna, Wynna langsung menarik selimut sampai leher dan membelakanginya. Nana menghembuskan nafas lelah

Hari minggu yang harusnya penuh kehangatan apalagi setelah kemaren mereka melakukan bonding bersama harusnya hubungan mereka menjadi lebih dekat layaknya suami istri pada umumnya. Tetapi Wynna seharian hanya beberes rumah dan barang barang yang dia bawa dari rumah orang tuanya. Nana ikut membantu Wynna tapi Wynna hanya berbicara saat perlu saja

Wynna memang masih menyiapkan semua segala kebutuhan dan keperluan Nana dari makanan atau hal lain yang Nana minta, dia hanya lebih jadi pendiam dan merespon seperlunya saja. Hari ini hari pertama mereka mulai masuk kerja setelah kemaren cuti dua minggu. Wynna memang mengenal Nana belum lama tapi Wynna banyak bertanya dan belajar pada bunda dan Jessy soal kebiasaan, kesukaan dan keseharian sang suami

Pagi ini Wynna membuat sarapan omlet, bunda bilang Nana suka menu yang simple untuk sarapan. Dia mungkin memang sedang mendiamkan suaminya tapi untuk kewajiban Wynna tetap berusaha menjalankan dengan baik

"Gue pergi dulu ya, assalamualaikum." Wynna pamit sambil mencium tangan Nana

"Bareng aja, gue anter. Lo nggak perlu bawa mobil ntar gue jemput juga." Nana masih menahan Wynna