Kellyxia and Her Love Story [SELESAI]

Saingan

Tidak hanya pada saat itu saja Kelly menemani Jevano, hampir seluruh kegiatan dalam hidup Jevano, Kelly menemani nya. Mulai dari Jevano mengajar junior-junior nya bermain basket, Jevano pada saat latihan, Jevano pada saat ke sekolah nya dan masih banyak lagi.

Semenjak Kelly bertemu dengan junior Jevano yang bernama Zella. Masih ingat dengan Zella? Zella yang Kelly kenal saat ini adalah saingan nya. Sebenarnya bukan saingan nya Kelly karna standart level Kelly dengan Zella bagai langit dan bumi

Sekali, dua kali, bahkan sampai berkali-kali Kelly mendiamkan tingkah laku Zella yang cari muka dengan Jevano untuk mendapatkan hati Jevano

"Noval versi cewek" batin Kelly

Kelly sempat kepikiran apakah ini karma untuknya karena ia telah menolak Noval untuk jadi pacarnya? tapi sepertinya tidak mungkin ah ntah lah.

Kelly tidak terlalu mengambil pusing dengan sikap Zella yang genit pada Jevano, masih dianggap biasa saja dan masuk akal junior dekat dengan senior nya, awal nya sih seperti itu. Sebulan, dua bulan sikap Zella benar-benar membuat Kelly tak tahan lagi.

Yang dilakukan Zella benar-benar sudah kelewatan, mulai dari plagiat cara-cara Kelly memperhatikan Jevano, mengikuti gaya Kelly berpakaian supaya mirip dengan Kelly yang bertujuan untuk menarik perhatian Jevano, sampai dimana akhirnya Kelly tidak tinggal diam. Dimana waktu itu Aura mengirim sebuah foto pada Kelly, foto itu berisi Jevano yang menyender di bahu Zella dan kepala Zella yang sengaja di tempelkan pada kepala Jevano

Tanpa ada rasa bersalah dan malu, Zella yang di tegur dengan Kelly pun merasa acuh dan tidak mendengarkan teguran dari Kelly

"Kenapa sih gue harus diketemuin sama makhluk bumi satu ini" batin Kelly kesal

Sungguh sabar nya dirimu Kelly, ngalah mulu ya Kell hahaha

Kelly yang masih penasaran apa sih yang ngebuat Zella jadi suka dengan Jevano? Tak perlu memerlukan waktu sebulan, setahun, seabad untuk menemuka jawabannya. Dalam hitungan detik dan kedipan mata, jelas Kelly sudah menemukan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan persetan yang ada di benak Kelly. Apa jawabannya? Dimana akar masalah ini? DI JEVANO

Ya... Di Jevano. Jevano yang telah membuat bocah kecil berumur 11 tahun itu baper padanya. Sebenar nya Kelly bingung mau menyalahkan siapa, Jevano? salah sih memang, jelas-jelas Jevano sudah punya Kelly tapi dia masih menggoda cewek lain. Mau menyalahkan Zella? bisa saja sebenarnya, tapi tidak masuk di akal saja kalau di pikir pikir dengan umur nya, tidak sebanding juga.

Tapi kenyataan mengatakan bahwa dua-duanya salah, Kelly tidak memihak Jevano ataupun Zella. Mungkin Jevano yang niat nya bercanda dengan junior nya sebagai senior yang profesional, atau Zella yang pada saat ini sedang masa puber nya dia atau yaa bisa di bilang masa pertumbuhan pola pikir dan gaya hidup nya

Melihat foto yang dikirim Aura, lantas Kelly langsung menanyakan pada Jevano. Tapi tidak melalui telfon,  menurut Kelly jika menyelesaikan masalah seperti ini dengan lelaki seperti Jevano melalui telfon adalah pilihan terburuk nya, mengapa? karena Jevano orang yang mempunyai jiwa tempramental yang kuat 1000 persen deh nilai buat kekuatan jiwa tempramental Jevano

So.. Kelly memutuskan untuk bertemu dengan Jevano

Jevano ❤️

Jev.. Bisa kerumah? ada yang mau aku omongin

Bisa sayang, nanti maleman yaa, aku masih ngajar sayang

Okay, aku tunggu yaa love u

•••••

Jam sudah menujukkan pukul 19.00 WIB akhirnya Jevano sampai rumah Kelly

"Assalamualaikum... Kell" panggil Jevano di depan pintu

"Walaikumsallam, masuk Jev" jawab Kelly dari arah dapur yang membawa minuman untuk Jevano dan menuju ruang tamu

Kelly yang melihat Jevano sudah minum, kondisi atau suasana sudah tepat untuk mebicarakan hal yang ingin dirinya sampaikan, Kelly pun membuka suara.

"Jev.. Aku boleh nanya?" tanya Kelly pada Jevano

"Boleh sayang tanya apa?" jawab Jevano halus

Kelly pun memperlihatkan Handphone nya pada Jevano yang dimana isi foto dalam Handphone yang Kelly perlihatkan itu adalah foto dirinya pada Zella

"Bisa jelasin ke aku? kenapa kamu ngelakuin ini?" tanya Kelly lembut

"Dapat dari mana sayang?" tanya Jevano balik

"Ngga penting dan ngga perlu tau aku dapet dari mana, yang aku perlu adalah kejelasan dari kamu" balas Kelly

"Ohh itu, foto kemarin ya kalau ngga salah? Aku lagi cape banget sayang abis pulang ngajar, terus aku cuma bercanda ke Zella kaya gitu, katanya dia mau foto bareng sama aku" jawab Jevano

"Oh yaa? harus ya kaya gini?" balas Kelly tegas

"Maaf sayang, kamu marah ya? maaf yaa aku janji ngga ngulangin lagi" kata Jevano memohon

Lagi dan lagi Kelly memaafkan Jevano demi ketenangan hubungannya

"Dia sampe ngikutin gaya aku loh demi biar di notice sama kamu" sambung Kelly lagi

"Biarin aja sayang, aku sengaja ngga notice malah biar dia ngga naro hati sama aku" jawab Jevano

"Kamu ngga baperin dia kan? atau ngasih harapan ke dia?" tanya Kelly memastikan

"Yaa-yaa ngga lah sayang, masa aku ngasih harapan sih ke dia buat apa coba, anak bocah kaya gitu ngga usah di bawa perasaan, wajar masih bocah belum ngerti cinta-cintaan" jawab Jevano gugup

"Justru anak umur segitu Jev lagi masa puber, lagi masa nya genit, caper apa lah" balas Kelly

"Yaudah ngga papa sayang, kita anggep aja dia ngga pernah ada ya dalam kehidupan hubungan kita" balas Jevano menenangkan Kelly

Sungguh sangat terlihat jelas di mata Kelly bahwa Jevano telah melakukan kesalahan telah membuat seorang bocah SD baper padanya. Tapi Kelly masih menormalkan hal tersebut, terserah mau di normalkan atau tidak, tapi Kelly memilih untuk menormalkan saja. Itu benak Kelly. Ya nangis dikit sih

Singkat nya begini... Cewek tidak akan memulai jika cowok nya tidak memulai, ya walau ada juga si beberapa cewek yang memulai nya, tapi semua itu berbalik dan tergantung pada diri sendiri. Contoh nya pada Jevano. Bisa saja kan kalau Zella yang genit pada nya, so Jevano tidak usah mengubris nya walau sedikit pun. Ya mungkin Jevano tidak mau terlihat sebagai pelatih atau senior yang sombong pada anak murid nya

So far, menurut Kelly permasalahan sudah kelar, sudah tidak ada yang perlu di debatkan lagi. Jadi Jevano memutuskan untuk pulang karna jam sudah menunjukkan pukul 21.00 WIB. Bohong. Tidak mungkin Kelly tidak mendebatkan hal seperti ini

Terimakasih sudah membaca !!! Jangan lupa Follow (bagi yang belum follow) Dan vote, juga sertakan komen atau kritik dan saran lain nya di kolom komentar !!! Love u readers 👋🏻❤
Semoga suka sama cerita nya :3
Yukk Share ke teman-teman kalian 😉😉