Sederhana, Namun Bahagia

193 30 0
                                    

Keadaan Kelly pun mulai membaik. Kelly kembali menjalankan aktivitas nya yang bersekolah online , tidak lupa, membantu menuliskan tugas-tugas Jevano seperti biasanya. Kali ini tidak hanya Kelly yang membantu Jevano dalam menyelesaikan tugas nya, tetapi, Jevano ikut membantu tugas Kelly dalam pelajaran bahasa inggris

Baru saja keadaan Kelly membaik, Jevano sudah mengajak nya untuk bertemu Bunda nya lagi. Untuk melepas penat katanya.

Sebenarnya semenjak covid-19 ini menyerang dunia, terutama banyak nya di Jakarta, Kelly dan Jevano bisa saja untuk keluar dan jalan-jalan bersama di hari weekdays, tetapi, tugas mereka tidak menyetujui nya. So yaa, tetap saja mereka berdua bisa bertemu setiap weekend saja

•••••

Pagi yang cerah ini Jevano sudah sampai di depan pagar rumah Kelly dengan sweater putih nya dan celana jeans hitam nya lalu mematikan serta memarkirkan motor nya sebentar di depan. Langsung saja Jevano melangkah maju tepat pada pintu rumah itu dan berpamitan kepada Nenek untuk mengajak Kelly bertemu dengan Bunda nya

Kini, Jevano kembali ke arah pagar tidak lagi dengan seorang diri, tetapi bersama gadis cantik di samping nya sekarang yang sambil tersenyum. Senyuman itu, senyuman yang Jevano rindukan selama seminggu kemarin Kelly jatuh sakit. Di rangkul nya pinggang Kelly sampai tepat di depan motor nya

"Ngapain sih ngeliatin aku mulu?" tanya Kelly kesal yang melihat Jevano terus memperhatikan dirinya

"Senyuman itu. Bola pipi itu, kembali aku lihat di wajah mu sayang" jawab Jevano menghelus pipi Kelly

"Ayo jalan panas tau" balas Kelly yang sambil mengipas-ngipas kan leher nya menggunakan kedua tangannya. Salah besar Kelly memasang wajah kesal di depan Jevano, justru itu membuat Jevano semakin rajin dan hobi menggoda nya, walau Jevano tau bakal ada cubitan, atau pukulan kecil di lengan nya dari Kelly

Tidak ingin membuang waktu lama, Jevano langsung memasangkan helm coklat bermotif bunga-bunga itu kepada Kelly. Sangat sayang Jevano mengabaikan Kelly sebagai pemandangannya

Kelly mendadak lupa dengan tingkah Jevano yang belum lama membuat ia tumbang dan jatuh sakit memikirkan nya. Ntah memang lupa atau Kelly yang tidak mau mengungkit nya lagi, karena bagi Kelly moment-moment penting tidak akan terulang apa lagi datang untuk yang kedua kali nya. Jadi untuk kali ini biarlah Kelly yang mengalah. Kali ini? sepertinya sudah berkali-kali Kelly mengalah. Kelly tidak mau menghancurkan moment kebersamaan nya dengan Jevano walau hanya tertawa riang yang lepas di atas motor Jevano sambil menghirup udara segar bersama dengan angin sepoy-sepoy Nyaman sekali.

Mereka pun sampai. Tetapi, Kelly di buat aneh kembali dengan Jevano yang menarik pelan pergelangan tangannya ke sebuah rumah bercat putih agak cream itu yang letak nya samping persis rumah Jevano

"Aku mau ngenalin kamu ke Kakak nya Papah ( Tante Yoli )" jelas Jevano pada Kelly yang masih kebingungan

"Assalamualaikum.... Tanteee" ucap Jevano seraya melepaskan kedua sepatu nya dan di ikuti oleh Kelly

Jevano langsung masuk ke dalam rumah itu karena pintu nya tidak di kunci. Di dalam sudah ada dua perempuan cantik  dan satu lelaki.

"Halo Tante, Kak,Bang kenalin ini Kellyxia Natasha" jelas Jevano seraya memperkenalkan Kelly kepada Tante Yoli, Kak Gina dan Bang Lion. Kelly pun bersalaman padanya. Kelly sangat senang di sambut dengan ramah

"Eh Jev... Masuk-masuk, duduk sini" ucap Tante Yoli

Jevano dan Kelly berjalan mendekati sofa dan duduk samping-sampingan

"Hai.. Kamu kelas berapa?" tanya Kak Gina

"Kelas sepuluh kak" jawab Kelly sambil tersenyum

"Waw... Masih kecil ya" balas Kak Gina sambil terkekeh melihat Jevano

Kellyxia and Her Love Story [SELESAI]Where stories live. Discover now