17 - BURONAN

2.6K 169 1
                                    

HaloOooo... Riana sekarang udah ada account roleplay nya gaess.
Ayo di follow...

@naadaablas.wp @rianariskaa @arkanaleond

Haiiii... Riana menuju ending gays.
Kira kira sad atau happy ya?

-

"Velyn,Gue tau lo sekarang lagi jadi buronan."

Velyn tersentak kaget dan menatap tajam alexxa yang kini tersenyum menantang dirinya.

"Yah ketahuan deh." Ujar alexxa meledek adiknya.

Velyn melirik sekitarnya dan menarik kasar lengan kakak tirinya itu memasuki kamarnya dan mengunci pintunya.

"Tau dari mana lo? Jawab!" Sentak gadis itu memaksa alexxa membuka suara.

"Velyn Geraldine. Lo lupa? Atau memang gak sadar? Mobil yang lo pake pergi saat itu mobil gue." Ujar alexxa menjelaskan.

Velyn terdiam. Bahkan ia tak sadar bahwa mobil yang ia gunakan untuk menemui raka yang sialnya tak sengaja menabrak riana adalah mobil alexxa.

"Karena lo make mobil gue. Pihak kepolisian nuduh gue. Tapi it's okey, not sneaky not alexxa her name." Lanjut alexxa tersenyum miring menatap adik tirinya yang tengah menatapnya waspada.

Alexxa maju selangkah membuat velyn spontan mundur perlahan. "Sampai jumpa di pengadilan Bitch."

-

Setelah kepergian alexxa. Velyn membanting segala barang yang ada di kamarnya.

"Arghh! Bangsat!" Umpat velyn memekik penuh amarah.

Yang ia pikirkan bukanlah hukumannya nanti dipenjara. Namun kedua orang tuanya. Orang tuanya pasti akan mulai menjauhinya bahkan bisa saja tak menganggap nya anak lagi dan beralih menyayangi alexxa.

Velyn tak terima. Sedari dulu ia susah payah mencari perhatian orang tuanya dan velyn tak ingin kini orang tuanya membenci dirinya.

"Velyn bodoh lo anjing! Bodoh!" Pekiknya mengatai dirinya sendiri.

Sementara di luar kamar gadis itu. Alexxa mendengar semua pekikkan velyn.

Alexxa tersenyum penuh kemenangan di depan pintu kamar velyn. Hatinya tengah bersorak penuh kebahagiaan.

Sekarang yang tinggal ia lakukan adalah perintah terakhir dari sang ayah. Meminta maaf dan semua akan segera berakhir.

-

Riana menatap dalam gadis dihadapannya. Sedangkan lelaki disebelahnya terus merengek untuk segera pergi dari hadapan gadis itu.

"G-gue mau minta maaf."

Raka yang tadinya merengek meminta pergi kini diam.

Cowok itu menatap remeh alexxa. "Gue gak akan nerima maaf dari lo sebelum adek lo duluan yang minta maaf." Ucapnya.

Riana melirik sekilas raka. "Gue maafin kok." Ujar riana lagi lagi membuat raka mendesah kasar.

"Kenapa sih ria... Jadi orang jangan baik bet anjir." Ujar raka dengan tampang malasnya.

"Kalau aku gak baik, aku gak bakal maafin kamu juga tau." Ujar riana tersenyum menyebalkan bagi raka.

RIANA [ SEGERA TERBIT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang