Masih di hari yang sama, keadaan nct U cukup hening hingga......
Kamar seunghan
"Bagaimana rencana selanjutnya?" jisung.
"Ku rasa dia semakin menjadi saja" seunghan.
"Kau benar aku muak dengan nya, sikap nya yang polos dan lemah itu sungguh memuakan" yangyang.
"Apa kita sudahi saja rencana ini?" jisung.
"Maksud kau?" yang yang.
"Aku tak tega melihat haechan hyung terluka hyung, haechan hyung juga kan maknae seperti kita. Dia maknae illichil" lirih jisung sambil menunuduk.
"Tapi dia yang mengambil seluruh perhatian para member jika kau lupa hyung" seunghan.
"Tapi tidak harus dengan cara kekerasan seunghan,itu tindakan kriminal, apalagi kakak laki-laki haechan hyung itu seperti bukan orang biasa, bahkan kita tidak tau seluk beluk keluarga haechan hyung......" menjeda ucapan nya..
"Aku takut kita salah langkah dan berakhir menyedihkan" lanjut nya.
"Aku akan meminta bantuan pada xiaozan ge di cina, dia seorang mafia yg termasuk berpengaruh di dunia" yang yang.
"Hyung ini tidak benar" jisung.
"Jika kau tidak ingin terlibat kau cukup diam dan perhatikan biar aku dan seunghan yang mengurus nya" lanjut yang yang .
Yang memang dari awal jisung itu cuman di hasut oleh seunghan. Begitupun yangyang sama hal nya karena obsesi seunghan yang ingin menjadi pusat perhatian dari para member dia iri akan member yang lebih menyambut haechan dari pada dirinya.
Tanpa mereka sadari seseorang mendengarkan tentang percakapan mereka dan rencana mereka tentu nya.
"Hmm jadi xiaozan ya, sudah lama sekali tidak bertemu dengan calon kakak ipar hihihi upss apa kata kaka ipar cocok dengan nya? Hihihi" gumam nya kemudian melangkah meninggalkan ruang itu. Saat hendak keluar dorm seseorang langsung berbicara dan secara reflek ia berhenti.
"Kau pasti sudah mendengar nya tentang rencana mereka bukan?"
"Ya, aku tau"
"Lalu apa tanggapan mu?" tanya nya lagi.
"Kau mungkin juga tau akan tanggapan ku" ucapnya datar.
"Jangan bertindak lebih atau haechan akan marah"
"Aku tau,aku tidak sebodoh itu aku pintar dan licik aku tidak akan membiarkan saudara ku terluka oleh sampah seperti mereka oppa"
"Aku tau Maeda kau menyayangi haechan seperti kakak mu sendiri, kau harus berhati hati karena lawan mu bukan hanya xiaozan saja tapi para ganster dan yankee di jepang pun ikut mengincar mu, apalagi mereka tau kalau haechan lemah dan tak bisa berkelahi" lanjut shohei.
Ya, yang menguping pembicaraan mereka ber3 itu maeda dan yang mengintruksikan adalah shohei.
"Ck, kau lupa oppa dengan kemampuan dan keahlian ku ya oppa" lanjut dengn smirk nya.
"Aku tau itulah sebab nya aku menyuruh jau hati hati karena aku harus melindungi haechan karena dia lemah"
"Cih. Lemah dari mana nya coba gk mungkin lemah kalo bisa mengalahkan beruang ganas dan singa liar dalam waktu setengah jam" cibir maeda dalam hati.
"Hmm nee oppa"
"Yasudah lebih baik ka pulang saja".
"Hallo"
". ......."
"Ahh begitu ya"
"....."
"Xiaozan YA"
".....
"Hmm Menarik"
"....."
"Kalau gitu aku tutup"
"....."
"Hmmm"
"Jadi dia juga mempunyai hubungan keluarga dengan xiaozan ge hmm, apa hyungku akan memihak kepada dia juga dan menentang ku" ujar haechan sambil memijat pangkal hidung nya.
"Kenapa ini semakin rumit, haruskah aku yang turun tangan untuk menghancurkan semua nya? Tapi nanti mereka tau siapa aku huh menyebalkan" gerutu haechan dengan mempoutkan bibir nya.
Haechan memejamkan mata nya
"Persiapkan dirimu lee donghyuck kita akan bersenang senang" batin haechan.
"Ku rasa aku demam huh"
"Aku benci situasi ini"
Kemudian haechan tidur kembali karena merasa suhu badan nya panas sekaligus kesal dengan hyung nya yang tidak mengizinkan nya main ke dorm dream.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku nemu foto ini ntah lah ini terlalu kiyowookkkkk
Btw guys maafin ya baru upload sekarang saya lupa kalo belum upload udah lama
Makasih ya buat yang udah nunggu dan stay sama book ini
Kupikir alur cerita nya nggk nyambung ya guys maafin kalo ada banyak typo nya.
