Mpreg Fantasy

14.BAWAHAN [NoMark]

"Mark lee maafkan ayah" Mark menatap ayahnya sendu. Ia tau bahwa ini semua bukan murni kesalahan sang ayah.

"Jae aku titip mark,dan terimakasih atas semua bantuanmu, aku tak tau harus berbuat apa untuk membalasmu, terimakasih juga sudah memeberikan mark pekerjaan" Jaehyun mengagguk, ia menatap sahabatnya yang terbaring lemas di tempat tidur rumah sakit, jaehyun menggegam tangan itu dan berucap.

"Kumohon fokus pada kesehatanmu dulu, mark akan aman bersamaku John"

..

..

..

"Mark apakah kau mau bekerja di perusahaan ku?" Mark menunduk,ia sedikit menggigit bibirnya.

"Tuan, saya baru lulus SMA tidak sepantasnya saya berada disana, saya juga belum berpengalaman memegang perusahaan" Jaehyun mengagguk

mengerti.

"Bagaimana jika kau menjadi pelayan pribadi anakku? Umurnya lebih tua 6 tahun darimu, kau cukup menyiapkan segala keperluan dan mengatur jadwalnya, ikuti saja kemauannya" Mark menimang nimang tawaran Jaehyun ia lalu mengagguk setelahnya.

"Baiklah kalau begitu, kau akan mulai bekerja besok"

...

...

Keesokan paginya mark sudah bangun pukul 4 pagi, kebiasaan dirumah ia selalu bangun pagi sekali untuk berolahraga,tapi kali ini berbeda,ia bangun untuk menyiapkan segala keperluhan tuannya,termasuk sarapan.

Ia mendapat informasi bahwa jeno tidak akan turun kemeja makan, karena ia hanya minum susu saat pagi. Jadwal jeno hari ini adalah mengahdiri rapat pagi,jadi mark pagi ini sudah ribet dengan keperluhan si tuan muda. Pukul 4 ia membersihkan diri,

lalu turun kebawah untuk menyiapkan susu hangat serta bekal karena menurut mark perjalanan hari ini cukup jauh.

Mark membangunkan tuan mudanya dengan halus,memberi tahukan bahwa ia pelayan pribadi baru juga memberinya susu.

Jeno yang setengah sadar hanya mengagguk sambil meminum susunya.

Ia diberi tahu jaehyun,pelayan pribadi lama jeno telah pensiun,dan ia meninggalkan catatan seputar kebiasaan jeno. Mulai bangun yang ngaretnya setengah mati sampai bak mandi yang hangatnya harus di ukur, dan sabun pribadi sampai gaya pakaian jeno,dari rambit sampai sepatu.

Jika dipikir jeno lumayan manja dengan menyerahkan semuanya pda asisten pribadinya. Tapi dilihat lihat itulah jung jeno, pewaris utama jung.co.

Mark memilih pakaian milik jeno,sesuai dengan style yang sudah diarahkan dibuku catatan sang asisten lama. Ia juga tak lupa dengan bak mandi, tentu saja jeno sekarang sedang mandi.

Cklekk

Kamar manditerbuka,menampilkan jeno dengan handuk dipinggang.

"mana baju gw?" Mark menunjuk dengan sopan satu set pakaian dari bawah sampai sepatu. Jeno mengagguk, ia lalu masuk kenbali untuk berganti pakaian. Mark menyiapkan berkas yang ia perluhkan. Juga mengaturnya ke mobil.

Mark sudah siap tinggal menunggu jeno turun.

"Tuan Muda" Jeno hanya berdehem dan masuk kemobil. Mark ikut masuk dan duduk di kursi kemudi.

"Nama lo siapa?" Tanya jeno, mark tersenyum dan membalas "saya Mark" Jeno sedikit terheran,ia seperti pernah mendengar nama itu.

"umur?"