Nona Alexa (Lesbian)

Serasa bawa model

Setelah pindah ke apartemen, hidup Melin sekarang jauh lebih tenang. Memang di vila semua orang memperlakukan nya dengan baik tetapi dia tetap tidak merasa nyaman ketika dirinya dengan Alexa sedang bermesraan dan tiba-tiba ada orang melihat nya .

Mereka memandang nya masih aneh hal itu membuat perasaan canggung untuk Meylin sendiri.

"Hah! Berapa banyak barang yang kamu masukan ke dalam koper . Membawa nya dari mobil hingga kesini sungguh membuat orang kelelahan "

Alexa dengan kemeja hitamnya mengeluh tentang koper Meylin yang ia bawa. Dia pikir gadis sekecil Meylin tidak memerlukan banyak barang ternyata itu hanya lah penampilan nya saja. Koper milik Meylin bahkan jauh lebih berat daripada punya nya yang notabene nya adalah orang dewasa.

"Hehe ingat kata pepatah siapkan payung sebelum hujan. Karna itu aku bawa banyak barang buat persiapan "

"Hem alasanmu aku terima" Meylin terlihat senang saat Alexa tidak lupa untuk mengelus rambutnya, walaupun dia sedang kelelahan .

Perhatian banget sih

Alexa dengan sisa sisa tenaganya memasukkan beberapa koper kembali ke dalam ruangan. Bukan karena tidak mampu menyewa orang tapi Alexa hanya ingin momen sederhana ini bisa mereka lakukan bersama ditengah kesibukan nya dalam bekerja.

Ketika lexa sedang memeriksa area balkon, Meylin dengan segala kemanjaan nya saat ini. Sengaja memeluk wanita itu dari belakang dengan erat.

Mungkin karena saking bahagia nya dengan hubungan baik mereka . Meylin sekarang menjadi tidak sungkan menunjukkan sifat manja nya tersebut kepada lexa.

"Istirahat dulu mom"

"Apartemen nya gimana kamu suka"

"Suka besok mommy dateng kesini ngga? "Tanya Meylin yang masih terus memeluk wanita itu dari belakang. Bahkan sampai dikamar mandi pun ia belum juga mau lepas dari kekasihnya.

" Kita lihat jadwal dulu.lepas dulu mey kamu mau ikutan mandi "

Tidak seperti biasanya Meylin akan menolak ajakan nya tersebut . Tapi kini gadis Sma itu malah menatap nya malu malu dan mengiyakan ajakan tersebut.

"Boleh "Alexa pun langsung tersenyum lebar dia sudah membayangkan apa yang akan terjadi di kamar mandi ini bersama gadis itu.

Paginya ia berangkat ke sekolah bersama lexa. Dia sudah menolak ajakan mommy nya karena tidak ingin ketahuan teman teman disekolah, tetapi Lexa tetap memaksa nya.
Hingga akhirnya dia berada di dalam mobil yang sama dengan kekasihnya.Aroma maskulin bercampur elegan itupun menyeruak dihidung nya membawa perasaan tenang untuk Meylin.

Setelah sampai didepan gerbang sma kekasihnya, Alexa lalu turun dari mobil dan membukakan pintu untuk Meylin.

"Mom kenapa turun"
Ucap Meylin risih dengan tatapan anak anak, terutama para perempuan yang terpesona dengan kedatangan Alexa .

"Sekolah kamu besar juga mey, pasti banyak cowo nya " Bukannya menanggapi omongan Meylin,lexa tiba-tiba saja berbicara mengarah ke yang lain.

"Banyak mom, mommy ngga telat kalau disini terus "

"Kamu pernah suka sama mereka? " Tanya Lexa sambil menurunkan kacamata hitam miliknya. Melihat pemandangan yang terlihat keren tersebut pun sontak membuat para perempuan langsung menjerit kegirangan.

"Issh mereka lebay deh. Pernah suka mom sayang nya dia udah punya pacar "

"Owh , kalau gitu mommy pergi " Jawab lexa singkat dengan nada seperti sedang cemburu. Sedangkan Meylin yang kurang peka hanya mengangkat bahunya acuh, dia pun melambaikan tangan nya ketika mobil yang dikendari mommy nya malaju pergi.

"Bawa mommy kesini serasa bawa model aja banyak banget orang yang kagum sama mommy "

"Mom... Kalau gini caranya sih aku ngga perlu bawa cowo ke pesta bawa mommy aja udah cukup "