bodoh, polos dan lemah

1.4K 68 0
                                    

"Enak pinter juga kamu masak " Puji Alexa sembari terkekeh pelan, dimata meylin senyuman itu begitu menawan bahkan dengan mudah nya membuat perasaannya bergetar.

Ganteng...eh cantik maksudnya. Batin Meylin rasanya ingin mengeluarkan kata kata tersebut, sayang nya dia terlalu malu untuk mengekspresikan nya.

Tidak disangka kekasihnya ini pandai memasak, Alexa pikir meylin hanyalah gadis manja yang perlu dia layani baik baik. Tapi tidak buruk juga kalau nanti Meylin lah yang mulai melayani segala kebutuhan nya.

Termasuk kebutuhan nya diranjang.

"Ini udang yah" Tanya Alexa menunjukkan sepotong daging udang kepada gadis didepan nya.

Dengan semangat meylin mengiyakan pertanyaan tersebut.

"Iyah udang , tadi aku harus kepasar dulu buat nemuin udang segar kaya gitu. Gimana rasanya? "

"Emh lumayan " sahut wanita itu dengan wajah yang mulai pucat, tak lama datang Lara berjalan tergopoh gopoh ke meja bosnya tersebut.

"Nona! Kenapa wajah anda pucat? Lalu darimana datangnya makanan ini! "
Lara menyingkirkan kasar kotak makan milik Meylin dari hadapan nonanya , sedangkan orang yang membawa makanan itu tampak tidak percaya oleh kondisi Alexa yang tiba-tiba memburuk .

"Nona? Ada apa ini"

Dengan khwatir Meylin berusaha menyentuh tubuh bosnya tapi tangannya langsung ditepis oleh Lara. Tatapan wanita itu bahkan lebih sengit daripada seekor kucing yang sedang marah.

"Kau...! Pasti penyebab nya kan?! Berhenti menganggu bosku dasar pembuat masalah "

"Maaf tapi saya tidak tau Nona Alexa alergi udang , saya juga tidak menyangka akan terjadi hal seperti ini "

"Bodoh! Apa aku peduli? Sekarang pergi dari ruangan ini dan jangan pernah kembali lagi "

Dipanggil kannya security oleh Lara. asisten Alexa itu segera menyuruh Meylin pergi dari kantor. Karna ia menganggap kedatangan Meylin hanyalah pembuat masalah dan harus segera dia singkirkan dari sisi Alexa.

Sedangkan meylin hanya pasrah dirinya diusir keluar oleh Lara,bagaimanapun dialah penyebab utama yang membuat kondisi CEO mereka drop.

Meylin menatap lemah gedung pencakar langit itu, dia hampir saja membuat nyawa seseorang melayang karena kecerobohannya. kini hatinya dirundung oleh perasaan bersalah.

Mau kembali ke villa pun dia malu sekaligus takut bila kembali bertemu dengan Alexa . Tapi meylin juga tidak ingin dianggap lari dari masalah dia harus mempertanggungjawabkan perbuatan nya tadi.

"Kenapa sekarang jadi gini, gimana keadaan dia sekarang hah.. Gue butuh febri kayanya"

Gadis SMK itu mengusap sudut matanya yang berair, memikirkan kondisi Alexa membuatnya sedih sekaligus takut bila terjadi sesuatu nanti.

Dirumah Febri , meylin mendapatkan siraman kalbu yang begitu bermanfaat sehingga hatinya kini jauh lebih merasa lega daripada sebelumya.

Intinya harus berani bilang 'Mom, aku minta maaf 'setelah Itu masalah selesai haha.

Ketika ia pulang, Meylin dibuat terkejut oleh kehadiran Alexa di ruang tengah. Tentu jiwanya yang merasa bersalah meronta ingin segera menunaikan masalah nya.

"Darimana? "Nada dingin yang dibuat Alexa menusuk tulang telinganya, Meylin yang sudah menyiapkan mental langsung memeluk tubuh jangkung sang Nona.

Lalu mengucapkan kalimat manja yang membuat hati Alexa berdesir.

" Dari rumah Febri "
" Mom aku minta maaf buat masalah dikantor tadi... Sumpah aku ngga tau mommy alergi udang ,ini seratus persen karna kecerobohan meylin. Bukan seperti yang Mba lara bilang kalau aku sengaja bikin mommy celaka"

"Bodoh, kalau tau ngga sengaja. kenapa malah pergi bukannya tanggungjawab hum" Sahut Alexa yang kemudian menggendong tubuh Meylin, sehingga jarak di antara keduanya jauh lebih dekat lagi.

"Kan diusir sama mba lara" Cicit Meylin takut ia bukan bermaksud mengadukan perbuatan asisten Alexa tadi siang.

Alexa hanya tersenyum tipis mendengar kejujuran dari mulut kekasihnya, dia tidak menyinggung Lara sama sekali .
Sudah dimarahi habis habisan tapi dia masih bersikap seperti ini,ck memang gadis yang lemah.

"Yasudah sekarang giliran rawat aku " Kata Alexa dengan mengigit dagu kekasihnya gemas, bodoh, polos dan lemah tidak termasuk dalam standar nya

"Gimana caranya? "

Nona Alexa (Lesbian) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang