Saat guru pergi, mereka pun melanjutkan kegiatan masing-masing berbeda dengan Sembilan Cowok yang hanya duduk termenung ntah memikirkan apa. Dan Zean Memilih untuk bermain HP, kalo Dia mengikuti teman temannya itu kurasa baginya dia akan menjadi gila nantinya. Saat bermain HP. Zean sebenarnya tau Bahwa Siska melihat nya sedari tadi, tapi Dia tidak terlalu memperdulikan nya,
"Emm, permisi.. " ucap Siska
Zean hanya melihat nya dan menunggu nya berbicara
"Maaf ganggu.. Kita belum kenalan kan.. " Lanjutnya
Zean masih setia melihat nya sampai akhirnya dia berdiri dan pergi meninggalkan nya dan juga teman temannya itu. Siska yang melihat itu merasa sedikit sakit hati tapi ya sudah lah.
"Aaa, malas banget gua sumpah" Renzo
"Itu lah.. Ze--!? " Jastin inggin memanggil Zean tapi tidak ada di tempat duduk nya
"Lah Zean kemana coy" Jastin
"Lah.. Mana gua tau, tadi di situ kok" Zion
"Dah lah.. Kantin Yuk" Renzo
"Emm, oke lah gas.. " Fino
Mereka pun berjalan ke kantin"OH JADI NAMA NYA ZEAN.. "
di tempat lain Zean berada di salah satu taman Samping sekolah, dia menenangkan pikiran nya itu. Sebenarnya dia sedang memikirkan Reksa yang inggin balas dendam dengan wanita simpanan ayah nya itu. Dia takut kalo Saja reksa nekat melewati batas nya saat berbicara dengan wanita itu nanti. Zean tau betul kalo reksa sedang melewati batas nya bisa-bisa dia menghabisi wanita itu.
Drett.. Drett
Mendengar Ponsel nya berbunyi dia pun mengambil ponsel itu dan melihat siapa yang menelfon nya.
Saat melihat siapa nama nya Zean langsung malas melihat nya, dia menekan tombol merah. Dan kembali mengantongi HP nya."Ehh, Zean kemana nya. Nanti dia Pulang lagi" Jastin
"Mana mungkin lah. Bego benget lu" Fino
"Mana tau kan gua cuma nanya" Jastin
"Dah lah, ribut aja dari tadi.. Ini pun makanannya lama banget datang" Renzo
"Sabar-sabar.. " Farhan
"Zean gak ada ngasih tau kalian mau kemana gitu" Ucap Reksa
"Itu lah, gak ada dia bilang" Renzo
"Paling dia di taman belakang" Aiden
"Gak mungkin lah. Dia gak bawa rokok kok, dia kan biasanya ke taman belakang cuma untuk merokok" Apta
"Mana Tau kan.. " Farhan
"Yaudah lah.. Itu aja di ributin yang penting dia masih ada di sekolah" Aiden
"Haa,, Akhirnya makanannya datang juga" Jastin
"Taro sini bi.. " Zion
Saat semua pesanan sudah terletak di meja, mereka pun langsung memakan nya tanpa Basa-basi. Saat enak nya dan fokus untuk menghabiskan makanannya, mereka tidak sadar bahwa sudah ada seseorang di depan mereka semua,
"Anjirr... " ucap Renzo kaget dan yang lain pun ikut melihat nya.
"Aaahh, kaget gua cok" Renzo
Ya mereka sedang melihat Murid baru yang berdiri tepat di depan mereka
"Ngapain berdiri di situ" Zion
"Aaa, maaf aku boleh gabung gak..!? "
Mereka pun saling menatap satu sama lain berbeda dengan jastin yang melihat sekeliling nya yang sedang dipenuhi Oleh siswa-siswi yang melihat mereka.
"Lu gak liat, kami semua cowok dan kami gak nerima cewek di sini" Ucap Fino dengan dingin nya.
"Tapi--.. "
"Aduhh, anak baru kok Caper sih udah di tolak Mentah-mentah masih aja ngegoda. " ucap salah satu Siswi yang berada di kantin dengan kerasnya.
Dia hanya bisa berdiri sambil menundukkan kepalanya. Dan tak lama kemudian anggota CC. Mau tau CC apaan.
Cewek Cantik mereka di anggotai dengan Lima cewek yang cukup terkenal di sekolah karna Sering membully.
"Ehh, itu CC datang.. " ucap siswi itu.
"Ehh, kalian bisa minggir gak ha. Ngapain coba ngumpul kaya upil di sini ituu"
Dan pandangan salah satu Anggota CC berhenti tepat ke arah Siska yang sedang berdiri di depan para inti Calderioz.
"Ehh, liat.. "
Mereka pun melihat siska dan berjalan menuju mereka sesampainya di sana mereka memandangi Wajah Siska yang Cukup cantik.
"Emm, lu anak baru itu ya" ucap ketua dari CC
"I--iya kakk"
"Emm, terus ngapain berdiri di sini"
"Aa-- itu kak"
"Itu apa.. "
"Lu anak baru tapi songgong nya mintak ampun ya" ucap nya lalu mendorong Siska sampai Terjatuh ke lantai. Zion dan Temannya hanya melihat nya dengan wajah dingin.
Sebenarnya mereka paling malas kalo sudah berurusan dengan cewek apa lagi kalo sudah membully tanpa sebab. Kaya gini nih, Siska tidak ada salah dengan anggota CC tapi ketua dari CC Mendorong nya.
"Maa--ff kakk"
"Haa apa gua gak dengar" ucap nya dan langsung mengambil minuman yang ada di meja para inti Calderioz dan menumpahkan nya tepat Di Tubuh Siska, yang menyebabkan Bajunya basah dan tembus pandang
Seisi Kantin pun tertawa melihat nya sedangkan Siska dia berusaha menutupi Tubuh nya itu.
"Woii.. Udah cukup" ucap Renzo dan berdiri dengan anggota lainnya
"Tapi Ren dia Tu--"
"Gua bilang cukup Ya cukup" ucap sambil berteriak tepat di depan nya yang membuat Seisi Kantin terdiam
"Gua paling malas liat kaya ginian ngerti lu, lu sesama perempuan seharusnya gak gini" ucap Renzo
"Jastin Gendong Tuh anak" ucap Zion yang berbisik
"Lah kok Gua sih"
"Cepat lah.. "
Jastin pun membuka Jeket nya untuk melapisi tubuh Siska dan menggendong nya.
Mereka pun berjalan keluar kantin sambil Membawa Siska yang berada di Tubuh Jastin
"Aaaaaa,, gua kan cuma mau nolongin anjing" Ucap anggota CC yang berteriak dan memenuhi seisi kantinUKS
"Lain kali jangan dekat kami, nanti jadi kayak gini lagi bahkan mungkin jadi lebih parah" ucap Zion
"Emm, aku cuma mau makan bareng aja kok gak lebih" Siska
"Tapi itu buat lu bahaya" Jastin
"Bener tuh lagian kan bisa makan sama Anak lainnya" Renzo
"Tapi aku gak bisa dekati mereka, aku kira sama kalian bakalan asik" Siska
"Maaf ya sis kami Gak Nerima Teman Cewek" Fino
"Iya bener kami gak nerima teman Cewek" Zion
"Emm, Iya aku tau kok..!? "
"Kita belum kenalan kan" lanjut nya
"Kenalin nama aku Siska nama kalian Siapa!? "
Mereka menatap satu sama lain..
"Gua Zion, ini Jastin yang Gendong lu, ini Apta, ini Farhan, ini Aiden, ini Fino, ini Renzo, ini Reksa dah kan" Ucap Zion
"Emm,, kalo yang duduk di samping aku tadi siapa, itu teman kalian juga kan"
"Oh yang itu Zean.. " Ucap Zion
"Baju ganti ada di lemari lu bisa ganti di Kamar itu" Tunjuk Reksa yang mengarah ke ruang di sudut
"Yok pergi.. "
Mereka pun pergi dari UKS itu
"Tunggu.. Temanin aku di sini yaa"
"Lu gila ya gak kamu Cowok njirr, dan satu lagi Kita gak kenal jadi jangan sok kenal" Ucap Farhan
"Ehh, Lu kok ngomong gitu sih sama cewek" Reksa
"Ya abisnya dia gila sih" Farhan
"Maaf ya Sis kami gak bisa nemanin, dan kata Farhan tadi benar, jadi jangan terlalu dekat sama kami"
Mereka pun meninggal kan ruangan yang dipenuhi Obat itu..
KAMU SEDANG MEMBACA
CALDERIOZ
ActionKelompok yang di isi dengan sembilan anak SMA yang amat teramat nakal yang di juluki CALDERIOZ dengan orang sekitar . . sembilan anak yang selalu ceria namun menyimpan banyak cerita kepedihan di hidup nya . . . .