Tirta Mata

Akan tetap menunggu

"Jika kau begitu sanggattt mencintai senja bolehkah aku mencintai dirimu selamanya "Az-Asmi

" Aku akan tetap menunggu sampai kau berbalik kepadaku, salah kah jika aku jatuh cinta padamu dan bolehkah aku mengadu pada Tuhanku agar aku bisa bersamamu selamanya" Az-Asmi

" Kalau Lo mencintai diri nya maka kejarlah dia dan miliki dia seutuhnya kalau hatimu belum siap untuk memiliki nya maka biarkanlah dia pergi dan ikhlaskan lah dia bersama yang lain"

" Aku yakin dia mencintaiku dan  ingin bersamaku selamanya aku yakin suatu saat nanti aku dan dirinya bersama  namun jika sebaliknya maka aku akan benar-benar melepaskan diri nya selama nya" Az-Asmi

" Lo boleh mencintai nya tapi lu ngga boleh egois untuk memiliki nya, biarkan dia pergi jika dia menganggap dirimu sebagai rumah sejauh apapun dirimu darinya ia akan tetap kembali padamu percayalah"

" Kau wanita pertama yang dikirim tuhan untuk diriku setelah Ibunda meninggalkan ku, bolehkah aku memaksa tuhan untuk memberi dirimu seutuhnya, namun aku merelakan dirimu pergi aku yakin kau milik ku selamanya kapanpun kita akan bersama selamanya. Puncak tertinggi mencintai adalah mengiklaskan, walaupun sulit. Jika kau terbaik untuk diriku dan kau baik dihadapan Tuhan untuk ku aku relakan diriku terus menerus mencintai diri mu" Az-Asmi

" Kamu beneran pergi?" Tirta

" Iyaa kamu juga kan nanti aku jemput kamu di sini" Az-Asmi

" Aku pun akan menjemput dirimu disini, namun kalau aku tak kunjung tiba tunggu lah aku akan segera hadir" Tirta

" Baiklah jaga dirimu baik-baik iyaa" Az-Asmi

" Kamu Juga" Tirta

Tidak semua perpisahan akan membawa kesedihan, mugkin ini memang perpisahan yang akan berjumpa di titik takdir
Tirta Anagata Aksara

" Aku akan tetap menunggu sampai kau berbalik kepadaku" Az-Asmi

" Berhenti aku tidak ingin ada yang terluka"

" Biarkan saja"

" Bagaimana aku ingin kembali padamu aku masih ingat semuanya perkataan mu waktu itu

Jangan  datang-datang lagi , jangan pernah baik-baik lagi  Gua ngga mau kenal lu lagi tir, Semua rasa kepedulian gua udah habis tir  gua ngga mau nunggu-nunggu  lu lagi tir gua capek sama lu

Namun aku jujur masih sayang sama kamu tapi aku ngga mau semua itu terulang kembali membuat kamu sesakit itu" batin Tirta

" Kalau nanti kamu ngga sama aku kamu harus bahagia iya, aku janji bakalan jemput kamu lagi" Az-Asmi

(Diam)

" Kamu harus janji sama aku, kalau kamu bisa sembuh,  kamu bisa bahagia, aku sayang sama kamu, aku pergi  untuk kamu supaya kamu bisa menerima aku lagi, dan aku tetap akan menunggu kamu di sini.

Nanti tetep kasih kabar iyaa ke AZ, terus spam chat  ceritain semua keseharian Tirta supaya AZ ngga khawatir  jangan pernah berhenti untuk mencintai AZ, ternyata benar tirta punya cara sendiri untuk mencintai AZ, AZ terlalu memaksa Tirta buat menunjukkan rasa sayang" Az-Asmi

***

" Kata janji hanya untuk penenang
Kamu bohong nyatanya kamu yang benar-benar pergi dari kehidupan aku, katanya sayang janji untuk selalu menemani Tirta buktinya kamu bohong bener iya semua omongan kamu itu ngga ada yang bisa aku  pegang" tirta Anagata Aksara

" Melepaskan dirimu adalah Cara berhenti menyakiti  diriku sendiri" Az-Asmi

Mencintai dirimu layaknya mencintai langit harus sabar, akan penantian karena yang ingin bersamamu bukan aku saja.  namun aku belajar secinta apapun kita terhadap sesuatu kita tidak bisa perpendek rasa menyatakan nya berhenti tak aku tak akan pernah berhenti akan kucintai sedalam mungkin walupun sakit akan luka yang timbul.

" Selamat tinggal Az-Asmi,  aku yang pergi dan mencoba menenangkan diri tanpa dirimu binar Dimata mu saat itu menandakan bahwa dirimu benar-benar mencintai diri ku" Tirta Anagata Aksara

Dan selamat kehilangan cinta besar 
cinta yang benar-benar tulus dari pria berwatak keras kepala ego nya tak pernah surut . Perjumpaan dengan dirimu adalah yang tak pernah kusangka menaruh rasa padamu kala itu adalah hal yang tak pernah kulupakan . Manusia ego seperti kita tidak akan bisa bersama hal mustahil jika semua berbalik bagaimana? Kau memaksa tuhan untuk tidak memberikan nya padamu.

" Sampai jumpa lagi pria keras kepala" teriak Tirta
Air mata yang ku keluarkan  sudah menjadi air kehidupan  tangis Isak
Mengapa harus aku yang kehilangan cinta setulus ini kebesaran cintamu yang selalu aku abaikan, akankah aku akan mendapatkan lagi? kedinginan diriku membuat dirimu pamit
melihat senja terakhir denganmu pelukan terakhir darimu tatapan terakhir darimu akan kah kita bertemu lagi tuan akan kah kau mencari aku lagi ?setelah aku mencari-cari dirimu di belahan samudra . Jika kau benar tak mencari diriku lagi akan ku pastikan tahun ini menjadi tahun terakhir aku mencintaimu sampai berjumpa lagi pria baik" Tirta Anagata Aksara

" Aku yang mengalah, jangan pernah menyalahkan alam semesta atas perpisahan ini, ini hanya perihal waktu yang belum tepat untuk kita bersama" Az-Asmi

" Terimakasih untuk rasa yang kau beri" air mata tak pernah berhenti

" Justru aku yang berterimakasih kepada mu kamu mau berbagi kasih sayang, perhatian mu kepadaku meski kau tak pernah dapat itu semua dari orang tersayang" Az-Asmi

" Aku minta tolong iya sama kamu, kamu mau liat aku bahagia kan mulai jatuh cinta lagi dengan wanita lain" Tirta Anagata Aksara

" Mana mungkin bisa aku jatuh cinta dengan wanita lain selain dirimu?" Az-Asmi

" Kumohon aku ingin melihatmu bahagia" Tirta Anagata Aksara

" Tidak ada cara yang lain untuk diriku bahagia" Az-Asmi

" Aku mohon kamu ingin aku bahagia bukan lakukanlah" Tirta Anagata Aksara

" Jika itu yang kau pinta aku akan menuruti semuanya namun jangan menyalahkan aku bila aku jatuh cinta dengan wanita lain selain dirimu" Az-Asmi

" Baiklah, aku mohon jangan buat wanita lain kehilangan kepercayaan terhadap dirimu" Tirta Anagata Aksara

" Apakah kau ingin berpisah dengan ku karena permintaan konyol mu ini?" Az-Asmi

" Nanti kau akan tahu segalanya"

" Baiklah meskipun berat namun tak mengapa ini semua aku lakukan untuk dirimu, kumohon bila tak bersamaku terimalah cinta yang hadir untuk mu bisa jadi itu adalah doa yang selama ini kau pinta. Aku pamit jaga dirimu baik-baik meski cinta ini harus berakhir namun doa ku untuk mu tidak akan pernah berakhir" Az-Asmi  air mata yang terus mengalir

"Aku tak akan pernah rela kau dengan pria lain akan ku pastikan pria yang mendekati dirimu akan pergi" batin az-asmi