dialog 4

9 0 0
                                    

" mugkin kehadiran anak membawa kebahagiaan namun sebaliknya kehadiran aku di dunia hanya membawa pertengkaran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" mugkin kehadiran anak membawa kebahagiaan namun sebaliknya kehadiran aku di dunia hanya membawa pertengkaran. Maaf  aku terlalu maksa untuk terlahir di dunia." Tirta Anagata Aksara

" Kata guru kamu nanti SMP kamu di suruh masuk Smp lentera dunia, dimana itu mba?" Tanya mamah

" SMP lentera dunia? Kurang tau mah" mba Ina

" Dek... Mondok aja iyaa!" suruh mamah

" Kok mondok, mondok dimna?" Tanya Tirta

" Mondok di kampung aja di Banten iyaa" mamah

" Kok mondok mah, kan Tirta udah engak nakal lagi mah" Tirta

" Engak apa² kamu mondok aja" mamah

" Tapi mah adek engak mau...." Tirta 

" Udah nurut aja dek" mba Ina

" Tapi mba...adek engak mau mondok nanti mamah sama siapa klo adek mondok" Tirta

" Kan ada mba disini, nanti mba jagain " mba Ina

" Iyaa udah deh" Tirta dengan berat hati

" Aku tahu ini semua adalah pilihan tapi aku mau dikasih kebebasan untuk memilih pilihan aku, boleh engak aku memilih sendiri aku tahu pilihan orang tua adalah pilihan yang baik, tapi kalau aku memilih pilihan ini nanti aku harus jauh dari mamah" Tirta Anagata Aksara

" Bu Tirta nanti lanjut kemna?" Ibu tetangga

" Mau di pondokin aja Bu" mamah

" Loh kok di pondokkin memang kenapa?" Ibu tetangga

" Iyaa engak Pp Bu" mamah

" Jangan si Bu perempuan anak terakhir lagi jauh dari rumah, si Tirta mah nakal juga masih mau ngedengerin " ibu tetangga

" Guru nya mah nyuruh sekolah di lentera dunia tapi geh jauh tau sendiri si Tirta mah engak ada yang anter jemput, kan klo di pondokin mah engak terlalu banyak pengeluaran" jelas mamah

" Memang mau mondok dimna?" Ibu tetangga

" Mau di pondokin di kampung aja kan ada mba nya" mamah

" Di pikir-pikir dulu Bu, jauh dari orang tua kasian enja Tirta mah pinter sapa tau dapet keringanan apa itu beasiswa gitu kata si Angga mah" ibu tetangga

" Iyaa nanti di pikir-pikir dulu" mamah

" Klo engak di sekolah Angga aja biar pulang pergi sama si Angga" ibu tetangga

" Dimna ?" Mamah

" Di ini SMP negeri teratai aja sama Angga, biar nanti saya tanya ke Angga " ibu tetangga

" Ternyata benar kata mamah di dunia itu tidak ada orang jahat semua orang baik. Mamah tidak pernah membenci orang lain walaupun hati nya sudah di sakiti" Tirta Anagata Aksara

Tirta Mata Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang