Sana sedang memandang dirinya di depan cermin besarnya.
Kini dia sudah memakai gaun putih panjang dengan riasan.
Dia akan menikah!
Itu mungkin hal yang mengejutkan, namun setelah mempertimbangkan banyak hal akhirnya Jungkook dan sang papa menghubungi orang tua Sana di Jepang dan mengatakan hal yang sebenarnya.
Orang tua Sana benar-benar marah dan kecewa pada anaknya tersebut, karena sejujurnya Sana lah yang mulai bermain api bukannya June.
Papa Jungkook juga sangat marah karena Jungkook telat memberitahu dirinya dan dalam artian perjodohan antara Jungkook dan Sana sudah pupus.
Tapi apa mau di kata, nasi sudah menjadi bubur ayam.
Orang tua June juga menyayangkan kejadian yang menimpa anaknya tersebut, tidak ada orang tua yang tidak kecewa ketika mendengar anaknya telah menghamili seorang anak gadis.
Orang tua June dan Sana hanya bisa pasrah pada takdir, mereka juga tidak ingin menggugurkan bayi yang ada dalam perut Sana karena secara tidak langsung bayi tersebut akan menjadi calon cucu mereka kelak.
June juga merasa menyesal pada saat itu, dan kini dia merasa kasihan pada dirinya sendiri.
Walaupun dia anak yang nakal selama sekolah, tapi dia tidak pernah berpikiran untuk menikah di usia muda seperti sekarang ini. Dia hanya seorang remaja SMA yang masih ingin menikmati masa masa remajanya, namun sebentar lagi dia akan menjadi seorang suami dan seorang ayah sekaligus.
Walaupun begitu, dia tidak bisa meninggalkan Sana begitu saja, dia akan bertanggung jawab!
Dan malam ini, pernikahannya berlangsung di rumah June.
Para tamu undangan tidak terlalu banyak, karena hanya di hadiri oleh kerabat dekat saja.
"Selamat ya..." Ucap Eunwoo yang menghampiri June dan Sana.
"Makasih." June tersenyum tipis.
"Kita juga sekalian mau minta maaf sama kalian berdua, gara-gara rencana itu kalian jadi kayak sekarang." Kata Jaehyun.
"Gpp, lagian semuanya udah kejadian." Sahut June.
"Jun, sekali lagi gue minta maaf." Kini Jungkook lah yang meminta maaf.
Karena June mencoba membantu Jungkook, semuanya menjadi seperti sekarang. Jungkook merasa kalau semua ini salahnya.
"Santai aja, Kook."
"Gue juga mau minta maaf terutama sama Sana, soalnya idenya dari gue." Ungkap Lisa.
Dia juga merasa bersalah di sini karena dia adalah orang yang memberikan ide pada mereka semua.
"Gpp kok, Lis." Sana tersenyum.
"Gue juga mau minta maaf karena udah sering sinis sama lo pas baru masuk sekolah." Jihyo berucap.
"Intinya, biar semua ini jadi rahasia kita semua aja." Seru Yugyeom dan di angguki yang lain.
Nyatanya, tidak ada yang tau kalau kejadian ini terjadi karena rencana, hanya mereka yang tau akan hal tersebut dan sampai kapanpun rahasia tersebut akan dijaga mereka dengan rapat rapat.
"Lagian, sekarang papa Jungkook juga gak bakalan bisa larang Jungkook buat sama Rose." Seru Mingyu. "Eh?! Rose kemana?" Dia mengedarkan pandangannya ke segala arah karena tidak menemukan Rose di samping Jungkook.
"Dia lagi sama mama." Sahut Jungkook dengan santai.
Kemudian mereka bersamaan menoleh ke satu arah, yaitu dimana Rose sedang bercengkrama dengan mama Jungkook.
"Cie!!! Restu menyertai kayaknya..." Ucap Yugyeom dan Minghao bersamaan.
"Jangan jangan lulus nanti kalian langsung nyusul?!" Kata Bambam.
"Do'ain aja."
.....
"Kamu bicara apa sama mama tadi?" Jungkook menatap wajah sang kekasih dengan penuh cinta.
"Cuma ngobrol biasa aja kok." Sahut Rose sambil meminum minumannya.
Kini mereka sedang duduk berdua di salah satu meja sambil menikmati pesta pernikahan June dan Sana.
Jungkook mengernyit. "Yakin? Kamu gak bohong kan?"
"Aku gak bohong."
Jungkook cuma ngangguk, kemudian mengelus tangan lembut Rose.
"Kamu udah ngomong sama Sana?" Kini Jungkook bertanya.
Rose mengangguk paham dengan pertanyaan Jungkook. "Udah, pas masih di ruang make over tadi."
"Katanya dia sedih soalnya gak bisa kuliah dan banggain orang tuanya." Rose bercerita dengan raut wajah menyesal dan bersalah.
"Aku juga udah minta maaf sama dia." Lanjutnya."Dia maafin kamu?" Rose mengangguk menjawab pertanyaan Jungkook.
"Kamu udah kasi tau Sana?"
"Kasih tau soal apa?" Jungkook mengernyit bingung.
"Soal koma kamu yang selama 40 hari itu?"
"Gak." Jungkook menjawab dengan santai.
"Kenapa nggak?"
Dan kini, Jungkook berbalik menatap wajah sang kekasih dengan seringaian.
"Kamu juga udah kasi tau Sana gak soal Wonyoung yang sujud di kaki kamu di tengah lapangan terus di lempar pake telur busuk sama kaos kaki June?"Rose langsung terdiam dan kemudian menggeleng dengan polosnya, membuat Jungkook semakin gemas.
"Kayaknya gak usah di kasi tau deh." Ucap Rose dengan raut tak berdosa nya.
Jungkook terkekeh.
"Kata mama, setelah lulus nanti kamu bakalan langsung aku lamar, mau nggak?" Jungkook menggoda sang kekasih dengan tatapan tajamnya.
"Nggak?" Rose menolak tanpa beban membuat Jungkook hampir terjatuh dari duduknya.
"Kenapa nggak mau?" Jungkook menatap Rose dengan kesal.
"Aku mau kuliah dulu." Jawab Rose dengan tegas.
"Kamu gak usah kuliah, kamu di rumah aja biar aku yang kerja." Ucap Jungkook tak terbantahkan.
"Tapi aku mau kuliah dulu!" Rose membalas dengan kesal.
"Tapi aku gak kasi ijin." Ucap Jungkook tak mau kalah.
"Ya udah kita putus aja kalo kamu gak kasi ijin." Rose mengalihkan pandangannya ke arah lain.
"Apa?!!" Pekik Jungkook namun Rose masih diam tanpa menatap wajah pria di sampingnya. "Curang!!"
"Ya udah kalo kamu mau putus, aku bakalan hamilin kamu malem ini."
"Jungkook!" Rose menatap Jungkook dengan terkejut.
Bagaimana bisa Jungkook mengucapkan hal tersebut dengan begitu santai di keramaian seperti sekarang, pikir Rose.
"Malem ini pulang ke apartemen aku, kita bikin anak sekalian." Jungkook lagi lagi berbicara dengan nada yang serius.
Rose pun menjadi terdiam dan menelan ludahnya kasar.
"Kenapa? Takut?" Jungkook tersenyum miring.
Sadar dengan tatapan Jungkook, Rose memicingkan matanya.
"Mesum!"
####
Awalnya chapter ini bakalan i tulis jadi chapter selanjutnya, tapi gak jadi.
i juga tadinya mau nulis konfliknya yang lebih panjang, tapi karena i tulis pas lagi puasa, makanya konfliknya cuma segini😆I gak tahen konfliknya panjang panjang, soalnya nanti keterusan dan i malah bikin sad ending 😆😆😆
Kasi lemon dulu🍋🍋🍋🍋
Papai.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] R & J
Teen Fiction[☁] Jungkook x Rosé Kisah bucinnya seorang Jeon Jungkook terhadap gadis pirang impiannya.