[☁] d u a t i g a

881 84 2
                                    


Sana.

Wanita kelahiran Jepang tersebut merupakan wanita cantik yang memiliki sifat pemalu dan polos.

Begitulah yang Jungkook katakan pada teman temannya di sekolah.

Nyatanya Sana bukanlah wanita genit dan licik, dia hanya wanita biasa. Sama seperti Mina, dia wanita kalem tapi ada juga kelebihannya yaitu sama seperti Chaeyeon, polos yang hampir mendekati goblok:)

Jungkook sudah bisa menyimpulkan seperti demikian karena, di saat Jungkook mengatakan agar jangan menanyakan masalah koma nya pada orang tua Jungkook, Sana benar-benar menurut, dan bahkan dia selalu melihat Jungkook kasihan setelah itu.

Itu sebabnya Jungkook senang, dia bisa menyuruh teman temannya untuk memanipulasi dan menghasut Sana dengan pelan agar bisa mundur dari perjodohan tersebut.

:)

Dan kini, Sana di ajak oleh Rose untuk berkenalan dengan teman teman Rose di kantin.

Chaeyeon dan Mina tersenyum menyambut kedatangan Sana bersama Rose, sedangkan Jihyo dan Lisa menatap Sana dengan sinis.

"Mereka temen temen aku." Kata Rose menunjuk teman temannya satu persatu.

Mereka pun berkenalan sambil berjabat tangan.

"Chaeyeon."

"Sana."

"Mina."

"Sana."

"Em, kita lahir di negara yang sama." Kata Mina.

"Benarkah?" Sana menatap Mina dengan berbinar dan senang.

"Tentu, kita bisa berteman dengan baik ke depannya." Sahutnya.

"Terima kasih." Mina mengangguk.

"Mereka berdua Lisa dan Jihyo." Seru Rose lebih dulu, karena Lisa dan Jihyo masih menatap Sana dengan sinis.

"Hai!" Sapa Sana dengan sedikit kaku karena ditatap dengan tajam membuatnya takut.

"Oh, jadi ini ya cewek yang dijodohin sama Jungkook?" Lisa berjalan mendekat ke samping Sana sambil melihat penampilan Sana dari atas sampai bawah.
"Gue Lisa, teman sejatinya Rose. Siapapun yang bikin dia sakit hati atau nangis, gue bakalan penggal kepalanya." Lisa mengulurkan tangannya pada Sana.

Sana tersenyum dan Lisa lebih dulu melepas tangannya dengan tidak santai dan kembali menatap Sana dengan tatapan tidak suka.

"Kenalin, gue Jihyo." Kini Jihyo yang memperkenalkan diri.
"Gue juga temen sejatinya Rose, siapapun yang berani gangguin Rose, gue bakalan potong kelaminnya, sekalipun itu Jungkook." Kata Jihyo frontal.

"Jihyo, Lisa." Peringat Rose.

Lisa dan Jihyo pun duduk kembali dari kursinya, namun masih juga menatap Sana dengan tajam.

"Kalian kok bisa bareng?" Tanya Mina.

Rose melirik Sana, gadis Jepang itu tampak menunduk ketakutan.

"Tadi Sana diganggu sama Wonyoung di toilet, untung aku dateng terus mereka gak jadi gangguin dia." Cerita Rose.

"Oh, begitu ya..." Sahut Lisa tidak peduli.
"Udah biasa sih kalo itu, soalnya Wonyoung kan salah satu fansnya Jungkook." Kini Lisa melirik ke arah Sana.
"Dulu Rose juga pernah diganggu sama dia, tapi Jungkook nolongin."
"Wonyoung sama anak buahnya dihukum sama Jungkook di tengah lapangan, terus dilempari telur busuk dan tepung sama seluruh murid di sekolah."

Mendengar cerita Lisa, Sana menjadi terkejut.

Sebegitu mengerikannya kah Jungkook jika ada yang mengganggu Rose? Batinnya.

"Lo bener banget, gue juga ikut bawa telur satu lusin waktu itu." Sahut Jihyo ikut membenarkan cerita Lisa.

"Mereka nangis terus sujud di kaki Rose buat minta maaf." Lisa kembali bercerita dengan suara yang sengaja dibesarkan.

"Ya iyalah, Jungkook juga marah banget pas tau mawar kesayangannya di ganggu." Jihyo kembali ikut.

"Jungkook pernah ngelakuin itu?"
"Perasaan gak pernah?" Chaeyeon tampak berpikir.

Sehingga, kakinya tiba-tiba diinjak oleh kaki Jihyo yang sedang memakai sepatu pantofel.

Bayangkan! Chaeyeon yang cengeng langsung pengen nangis.

Dia menatap Jihyo dan Lisa yang sedang menatapnya tajam.

"Oh yang itu! Aku baru ingat!!" Seru Chaeyeon. "Kalian bener banget, pas waktu itu aku juga ikutan lemparin Wonyoung pake kaos kaki June."

"Stop ceritanya, sekarang lebih baik kita makan sebelum bel masuk." Potong Mina.

Dia dan Rose menggeleng tak percaya, sudah jelas jelas itu cerita bohong! Batin mereka berdua, tapi Lisa sama Jihyo kayaknya menghayati banget pas cerita dan Sana kayaknya bakalan percaya.

....

"Lo kok biarin si Sana sini bareng mereka, entar si Jihyo sama Lisa jambakin dia gimana?" Kata Mingyu yang sedang melihat Sana sedang makan di kantin bersama Rose dan teman-temannya.

"Lo tenang aja, Mina sama Rose kan ada." Sahut Bambam.

"Liat tuh, si Lisa sama Jihyo kayak punya dendam sama si Sana, dari tadi di pelototin mulu." Kekeh Minghao yang kini sedang memperhatikan gerak gerik dari Lisa dan Jihyo.

"Lo gak mau samperin mereka?" Eunwoo melirik Jungkook.

Setelah mendengar pertanyaan Eunwoo, Jungkook langsung berjalan menuju meja Rose dan yang lain.

Melihat Jungkook yang akan datang ke meja mereka, Lisa dan Jihyo tersenyum.

"Hai, Jungkook! Pasti mau cari mawar kesayangan ya?" Sapa Jihyo dengan lantang.

Jungkook langsung mengambil tempat duduk di sebelah Rose.

"Udah makan?" Jungkook menatap Rose.

"Baru selesai." Rose membalas dengan senyuman.

"Udah di bayar?"

"Lisa bakalan pergi bayar sekarang."

"Makanan pesenan kamu, aku yang bayar."

"Tapi-"

"Bayar sana." Jungkook menyerahkan uang pada Mingyu.

"Ck! Baru aja mau duduk!" Kesal Mingyu, kemudian menyambar uang yang Jungkook berikan dengan kasar dan pergi begitu saja.

"Aduh so sweet banget, jadi pengen punya satu deh!" Lisa menatap Jungkook dan Rose dengan gemas.

Sedangkan Sana hanya terdiam dari tempatnya, dia merasa dikucilkan karena tidak ada yang ingin mengajaknya mengobrol setelah kedatangan Jungkook dan teman-temannya tadi.

Dia juga jadi berpikir, Jungkook sangat menyayangi Rose.

Rose juga wanita baik, menurut Sana, Rose adalah wanita bijaksana dan rendah hati, bahkan Rose tidak membencinya walaupun dia adalah wanita yang akan dijodohkan dengan kekasihnya sendiri.

Dia jadi merasa tidak enak pada Rose.

Sejujurnya juga, Sana tidak menyukai Jungkook dalam artian mencintai, namun Sana juga tidak membenci Jungkook.
Karena dijodohkan, jadi Sana tidak bisa menolak, lagipula kalau di lihat lihat, walaupun sebuah perjodohan dia tidak akan rugi kalau harus bersama Jungkook nantinya, karena pria itu tampan dan bertanggung jawab.

Namun kembali lagi ke awal, Jungkook sangat mencintai Rose, dan Rose juga sangat mencintai Jungkook.

Mereka sangat cocok.

Tapi, paman Jeon dan ayahnya akan kecewa dan marah kalau dia menolak dan membatalkan perjodohan tersebut.
























####

Kasi lemon dulu🍋🍋🍋🍋

Papai.

[✔] R & JTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang