It's You [Hiatus]

chapter 8

It's you
It's only you
My love and my heart

Sudah 6 bulan lamanya Lisa dan Rosé menghilang, dengan menghilangnya mereka berdua maka menghilang pula kesadaran yang dimiliki 2 orang laki laki yang merupakan pasangan mereka.

"SIALAN!!! DIMANA MEREKA MENYEMBUNYIKAN LISA"

Jungkook memukul dinding yang ada disampingnya, dia saat ini sedang berada dikeadaan yang berantakan, maat sembab, wajah acak acakan, rambut yang berantakan.

Tidak berbeda jauh dengan Jungkook, Jimin sudah berantakan saat ini. Dia memilih untuk merokok supaya bisa membantu dirinya berpikir dan juga menenangkan hati.

"Dimana kau Rosé, aku merindukan mu"

Disebuah gedung yang ada di Bandung, sedang diselenggarakan pesta besar untuk menyambut hari ulang tahun seorang presiden. Semua orang tanpa terkecuali memberikan selamat kepada orang itu, dan disinilah Lisa dan Rosé akan melaksanakan misi mereka.

"Menurut informasi, akan ada penyerangan nantinya. Jadi ayo bersiap siap"

Rosé melihat sekeliling dengan pistol kecil ditangannya, dia mengawasi dari lantai dua yang dimana hanya orang terpilih saja yang bisa masuk.

"Informasi diterima, gw bakal bersiap siap untuk serangan yang akan datang"

Lisa memegang erat katana yang sedang bergantung di bajunya, sembari mengawasi pergerakan orang orang. Walau agak susah karna dia bertugas untuk menjaga presiden langsung, jadi setiap pergerakan dia tidak bisa melihat dengan tepat.

"Lis, arah jam 3. Ada sekelompok orang dengan pakaian aneh sedang memegang senjata, apa kita serang sekarang?"

"Tidak, tahan dulu. Jika kita menyerang duluan mereka akan menargetkan masyarakat sebagai tahanan"

"Sebentar lagi, masyarakat akan keluar. Zayyan, bagaimana keadaan diluar?"

"Keadaan aman terkendali, ah dan juga ada sekelompok orang dengan jas berwarna norak memasuki aula dan mereka menggunakan senjata"

"Bagus, zayyan panggilkan Lily"

"Lis, Lily itu baru magang loh. Masa misi kelas A kek gini harus bawa dia?"

"Udah nggak usah komen, bawa aja"kesal Rosé

"Diam lu bunga bangkai"

"Kambing hitam"

Sesuai yang diarahkan, zayyan memanggil Lily yang berjaga di mobil. Lily adalah anak magang kali dipanggil zayyan, tapi Lily sebenarnya masih berada dalam masa pelatihan.

"Kenapa bang?"

"Lis, Lily udah gw bawa"

"Good, ly kamu bisa telekinesis kan? Apa kamu bisa mengambil semua senjata yang ada ditangan musuh?"

"Siap kak, serahkan aja ke aku"

"Ok Rosé, bidik semua musuh dengan tepat. Zayyan lindungi gw, Lily ambil senjata mereka"ucap Lisa

"Baik" sorak mereka kompak.

"Kalo begitu, permainan dimulai dari"

Lisa melihat sekeliling yang dimana masyarakat sudah berkurang dan akan habis dalam hitungan detik.

"Hei presiden"

Suara itu mengalihkan semua orang yang ada di dalam ruangan.

"Kau akan mati sekarang"

Orang orang itu menodongkan senjata mereka bersiap untuk menembak.

"SEKARANG!!!"

Zayyan dan Lily menembus pertahanan musuh untuk bisa sampai di dekat Lisa. Musuh mulai menembak Lisa dan ajudan yang lain, tapi terhalang dengan perisai yang dibuat oleh Rosé dan zayyan beberapa hari yang lalu.