RAEL

Bab 4

Assalamualaikum, kon'nichiwa
Jangan lupa coment,vote,and share🤍
Happy reading🤗............................
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

DI KEDIAMAN ELENA

Kriiiinnggg......kriinnnggg,,,,,,,

Masih terlihat seorang gadis mungil masih bergulung dalam selimutnya, dengan rambut acak-acakan,,, gadis itu tidak terganggu oleh suara alarm yang sudah membangunkannya, padahal jam sudah menunjukkan pukul setengah 6 pagi.........

Sampai ada suara toa yg membangunkannya,, yaitu suara bunda tercintanya.....

" El BANGUN,,INI UDAH PAGI LOH SAYANG" ucapan bunda, sambil membuka gordeng jendela yang ada di kamar Elena, dan menyingkap selimut yang menggulung tubuh mungil putrinya.

"iyaiya bun, El Udah bangun nih " kata Elena bangun,dan menyenderkan badannya pada sisi ranjang,masih dengan mata terpejam. Bunda yang melihat itupun cuman bisa geleng-geleng kepala, karena tingkah putrinya yang menggemaskan.

"Kalo udah bagun buka matanya dong sayang, masa masih merem gitu, emang kamu gamau sekolah?ini udah jam 6 loh " ucap bunda sambil berjalan menuju pintu, untung melanjutkan kegiatan masaknya yang tertunda.

" HAHHHHHH JAM 6 BUNDAAAA,,, KENAPAAA BUNDAAA GABNGUNINNN ELLL SIHHHH " kata Elena terkejut, langsung membuka mata dan berlari menuju kamar mandi, sampai tak sadar dia menabrak tembok..

"Aduuhh,,, iiissshhhh ini siapa sih yang naro tembok disini..."lanjut Elena

Bunda yang melihat itu cuma bisa geleng-geleng kepala melihat kelakuan putrinya, sambil berjalan keluar kamar Elena. Dan lanjut berjalan menuju dapur untuk menyiapkan sarapan Elena.

Tidak lama kemudian Elena turun ke bawah  dengan penampilan yang cukup berantakan, bagaimana tidak dengan kondisi seragam yang dikeluarkan, dasinya disampirkan di bahunya dan, kaus kaki yg panjang sebelah.

Kemudian Elena berjalan ke dapur untuk mengambil sehelai roti,dan berpamitan ke bunda.

" BUNDAA ELENAA BERANGKAT DULU YAAHHHH, UDAH TELAT BENGET NIHHHHH,,,,, ASSALAMUALAIKUM " uccap Elena sambil berteriak.

" HATI - HATI ELENA JANGAN NGEBUT BAWA MOTOR NYA "

~~~

Saat ini Elena sudah sampai di sekolah, gerbang sekolah sudah di tutup karena masuk sudah 10 menit yang lalu.

" Aaaahh sialll udah di tutup lagih " ucap Elena sambil menendang batu kecil yang ada di depannya.

" AAWWW,,, WOYYY SIAPA YANG LEMPAR BATU " ucap seseorang yang kena batu oleh Elena.

* Aduhh mampus gue * batin Elena dan belum sempat melangkah ada seseorang yang membuat dia tidak jadi kabur.

"BERHENTI,,,,, JANGAN LARI LO " ucap orang itu.

"S-siapa yang lari, orang gue l-lagi mau benerin sepatu iya sepatu " gugup Elena

"Liat nih,,,, kepala gue sakit.... itu semua gara gara lo" marah orang tersebut sambil menunjuk dahi yg sedikit mengeluarkan darah.

" Y-ya maaf tadi gue lagi kesel " cenggir Elena

" Gue gak mau tau lo hrs tanggung jawab" ucap orang tersebut.

" Hah? Bukan gue yang hamilin lo " panik Elena

" Nggk gitu anjirrrr,,,, ini kepala gue obatin " ucap orang tersebut.

"Ooohhh ngomong dong dari kemarin "

"Tadiiiiiii, bukan kemarin astagfirullah " geram orang tersebut.

" Hehehe yudh ayo " ajak Elena sambil menarik tangan orang tersebut.