one-shot huang Renjun x nct

Rensung( Renjun jisung)

𝙅𝙖𝙙𝙞 𝙨𝙞𝙖𝙥𝙖 𝙖𝙙𝙞𝙠𝙣𝙮𝙖???

.....

Jisung menggeliat kemudian terbangun dari tidur lelapnya. Dia bangun kemudian duduk untuk mengumpulkan nyawanya yang masih belum sepenuhnya terkumpul. Dia menatap sekeliling sebelum dia bangun dan beranjak dari tempat tidurnya.

" Hoamm,,, eum renjun Hyung masih belum bangun? Tumben" Jisung menatap buntalan yang masih asyik dengan mimpinya dikasur atas.

" Lebih baik aku cuci muka lebih dulu " Jisung melangkah kan kakinya kekamar mandi untuk mencuci muka dan gosok gigi.

Beberapa menit kemudian dia kembali lagi namun si bayi rubah itu belum kunjjung bangun. Jisung menaiki tangga kasur tingkat itu untuk melihat bayi rubah yang masih tidur itu.

" Aigo kiyowo adik kecil kekkeke untung saja dia tidur jika tidak bisa diomeli aku nanti hihi" Jisung hanya terkekeh pelan melihat wajah hyungnya yang masih tidur. Begitu polos dan menggemaskan oh ayolah siapa yang akan percaya kalau makhluk menggemaskan ini nyatanya adalah Hyung beda 2 tahunnya. Bahkan badan jisung saja lebih besar dari renjun. Jisung menggelengkan kepalanya sambil tersenyum kecil kemudian matanya menangkap sesuatu yang menarik perhatian nya.

" Tidak ada salahnya kan mengerjai renjun Hyung sekali kali" Jisung mengambil botol kaca yang ada disamping renjun  yang entah kenapa bisa ada disitu kemudia jisung membawanya turun lalu menaruhnya dibawah kolong kasur mereka.

" Cha park jisung kau  benar-benar pintar sekarang saat  nya kabur" Jisung bergegas keluar sebelum renjun bangun.

Cek lek

" Yakk park jisung kau kenapa eoh? Senyum senyum sendiri seperti itu? Kau baik? " Tanya Jeno yang heran akan tingkah aneh maknaenya itu.

" Aku baik kok Hyung hehhe ayo kita kebawah "

" Injunie mana? "

" Masih tidur ,, sudah biarkan saja dia lelah sekali seperti nya " Jisung menarik Jeno agar cepat pergi dari sana.

" Baiklah " Meski merasa aneh tapi Jeno tak mau ambil pusing tentang itu.

" Jisung ,,, Jeno ayo cepat kemari makanan nya sudah siap " Panggil jaemin yang melihat Jeno dan jisung turun dari lantai atas.

" Dimana injunie? Masih diatas kah? Aku bangunin ya" Haechan hendak keatas namun jisung mencegahnya.

" Renjun Hyung sedang lelah biarkan dia istirahat dulu "

" Tapi dia harus makan jie "

" Biar aku yang mengurus nya nanti sudah ayo Cepat makan Hyung " Jisung menyuruh haechan duduk kembali, meski masih menggerutu tapi si pudu itu akhirnya menurut saja.

" Selamat makan hyungdeul "

" Selamat makan"

.....

" Hoamm" Renjun menguap lalu menatap langit langit kamarnya dia masih mmeproses untuk mengembalikan nyawanya sepenuh nya.

" Ini jam berapa? " Renjun mengambil HP yang ada disamping ponselnya kemudian melihat jam.

" Wah sudah siang ternyata" Ucapnya setelah melihat jam yang ternyata sudah menunjukan pukul 12 siang.

" Eh semalam aku taruh botol ku disini kan? Tapi kemana sekarang? " Renjun membuka selimutnua untuk memastikan ada atau tidak botol nya tapi ternyata tidak ada. Dia menuruni tangga untuk mengecek apakah ada dibawah atau tidak.