Sekarang konflik baru datang di kehidupan pria Jeon, the fucking paper, Jungkook amat sangat membenci kertas kertas ujian yang ada di depan nya. Kalau begini cara nya, lebih baik dia tetap berbaring dirumah sakit saja.
"Tzu, aku benar benar tidak paham" Jungkook berbisik pelan di telinga kekasih nya, salahkan juga kenapa sekolah ini menerapkan soal ujian yang berbeda setiap siswa nya, dia jadi tidak bisa mencontek sang pacar.
Ok, pertahanan Tzuyu kali ini hancur. Dia juga tidak bisa menyalahkan Jungkook kali ini, hari hari yang seharusnya di pergunakan untuk latihan soal, Jungkook habiskan di rumah sakit dengan full istirahat. Tangannya sedikit meraih kertas ujian Jungkook, mata nya berusaha melirik kata demi kata yang ada di kertas tersebut sampai dia paham dan membisikkan jawaban nya kepada Jungkook.
"Kau jawab saja nomor 6, simbosis mutualisme" Setelahnya Tzuyu berusaha bersikap tenang, dan kembali fokus pada kertas ujian nya.
Sedangkan Jungkook tersenyum bangga, kekasih nya benar benar bisa di andalkan, jadi makin cinta.
~~~
Soal demi soal, detik demi detik, menit demi menit, jam demi jam, hari demi hari sudah siswa lewati dengan lancar ujian kelulusan tahun ini. Tinggal menghitung hari kelas 12 akan melepas status nya sebagai pelajar, sebagian dari mereka menghabiskan waktu yang lebih di sekolah, untuk sekedar bercengkrama atau membuat kenang kenangan yang mengesankan sebelum perpisahan tiba, termasuk beberapa siswa di kantin siang ini.
Tzuyu dan Jungkook duduk bersebelahan dengan tangan yang selalu bertaut, di samping nya lagi ada Chaeyoung dan Yugyeom yang sedang menikmati pop ice bersama, di sebrang ada Jimin dan sang penjaga uks, Dahyun. Sudah tidak jomblo lagi sepertinya.
"Memangnya penjaga uks bisa menjadi dokter?" Chaeyoung menimpali ucapan Dahyun, pasalnya kali ini mereka sedang membahas masa depan setelah lulus nanti nya.
"Kau tau apa soal kemampuanku? dasar pendek" Dahyun tentu saja kesal, meremehkan saja.
"Kau sendiri Tzu? kau termasuk siswi pintar, kau pasti bisa jadi wanita karir yang selalu menghabiskan waktu nya di kantor" Walaupun berbeda kelas, Dahyun sering sekali mendengar desas desis bahwa Tzuyu termasuk siswi terpintar di sekolah nya.
"Tidak, aku tidak akan mengizinkan Tzuyu bekerja di kantor, banyak sekali buaya disana" Tidak ada yang berubah, masih saja posesif pria Jeon ini.
"Hey, tapi kau sendiri berniat meneruskan perusahaan Ayah mu di kantor, jadi kau termasuk buaya itu? dan biarkan Tzuyu menjawab pertanyaan kekasihku" Semua yang ada di meja itu terkekeh mendengar apa yang di katakan Jimin, tapi tidak dengan Jungkook, mata nya menatap Tzuyu dengan tatapan memohon, seolah meminta gadis nya jangan bekerja kantoran.
Tzuyu tersenyum, tangan nya mengusap paha pria nya. "Aku ingin membangun toko kue"
Singkat dan padat, membuat mereka semua terpaku, pasalnya tidak ada yang tau kalau Tzuyu handal dalam membuat cake n pastry, tapi Jungkook tidak termasuk, dia sudah berkali kali menyantap kue buatan Tzuyu, hampir tidak bisa dihitung, dan rasa nya selalu sempurna.
"Apapun itu, biarkan waktu yang menjawab, ini semua hanya rencana, cukup usahakan saja" Tzuyu meneruskan ucapan nya, dia jadi teringat sesuatu kalau seperti ini, bersama masa lalu nya, Tzuyu selalu merencanakan banyak hal, dan itu sirna begitu saja.
"Benar sayang, dan aku akan selalu hadir di setiap usaha yang kau lakukan"
"Bullshit jung"
~~~
"Kau sungguhan yakin?" Tzuyu menatap Jungkook dengan tatapan ragu, sesekali sudut mata nya memandang rumah besar Jungkook dari kaca mobil.
Entah apa yang ada di pikiran kekasihnya sekarang, pria itu berniat untuk melamar nya setelah lulus, Tzuyu rasa ini terlalu cepat untuk mengatakan kepada orang tua masing masing.
KAMU SEDANG MEMBACA
That Cold Girl Is Mine
FantasyPerjuangan seorang pria pembangkang yang berusaha meluluhkan hati siswa baru di kelasnya.