End

1.7K 118 8
                                    

Setelah beberapa bulan ini di bujuk oleh ke 22 bujang akhirnya haechan mau untuk tinggal bersama, jessica pun hanya bisa menyetujui saja kelanuan aneh anak muda jamn sekarang.

" pak su mau di masakin apa" teriak haechan pada lucas yang memang tadi meminta tolong pada haechan.

" apa ya masakan ala prancis bisa nggak"

" minta sama pelayannya chenle kalo gitu, gue bisa nya masakan lokal soalnya" jengah haechan menyudahi kegiatannya memotong bawang.

" yah babe becanda kamu masak apa aja ku makan kok pasti " bujuk lucas melihat haechan cemberut.

" gue dah masak air putih, makan aja tuh air putih " haechan jika tak mood memang seperti itu

" kakak!! jisung sama chenle pulang " teriak chenle keras seperti menggunakan toa

" jangan teriak teriak, telinga gue budek " kesal haechan berbeda dengan mukanya yang kesal tangannya tetap mengurusi 2 bocah

Haechan menghampiri mereka berdua dan mengambil tas mereka lalu menata sepatu yang sempat berantakan karna chenji menaruhnya sembarangan.

Tapi tak lama tas yang ada di tangan haechan tiba tiba terjatuh, haechan membuka bajunya saat di rasa badan haechan begitu perih.

Terlihat banyak bercak merah yang entah dari mana muncul.

" sayang ini kenapa" ucap mark tiba tiba ia baru selesai dengan kerjaan nya tapi malah melihat harchan yang tampak kepanasan di depan pintu masuk

" jangan di pegang sakitt" keluh haechan yang sudah menangis.

" panggil dokter " panik lukas lalu segera mencari Handponenya

******

" pelan pelan " ucap haechan saat doyoung dan taeyong mengoleskn salep di badannya.

" kamu makan apa sayang, kok sampai kek gini " ucap Johnny khawatir

" perasaan nggak makan apa apa yang aneh cuman nasi goreng tadi pagi, ya biasa minumnya juga air putih doang" ucap haechan sambil menahan perih

Entah kenapa badan haechan masih terasa panas walaupun hambir seluruh badan nya di baluri dengan salep dan ac di rumahnya juga sudah lebih dingin dari biasnya apalagi haechan sedang bertelanjang dada dan hanya memakai celana kolor di atas lutut.

" sakitt " isak haechan saat lukanya tak reda reda

" sabar , nggak mungkin dong langsung sembuh" ucapan jaemin di balas anggukkan haechan.

"Tinggal tidur aja ya chan seprai nya udah ku ganti jadi yang lebih lembut , ni minum obat nya biar cepet sembuh" saran jeno yang juga tak tega melihat haechan kesakitan.

****

Haechan menidurkan tubuhnya dengan hati hati sampai akhirnya tanpa sadar haechan terlelap mungkin karna efek obat yang jeno kasih tadi

Akhirnya ke 22 bujang bernafas lega melihat haechan yang tidur dengan nyaman tak merengek sakit seperti tadi.

Akhirnya mereka semua memutuskan untuk meninggalkan haechan sendirian di kamar karna takut mengganggu haechan yang sedang tidur.

Saat itu tanpa di sadari oleh siapapun perlahan tubuh haechan menghilang, novel yang di tinggali haechan memang telah selesai sejak pemeran utama menikah dengan orang yang ia cintai layaknya novel pada umumnya.

Haechan berhasil memerankan pemeran utama yang memang seharusnya adalah ryunjin dan male lead yang seharusnya adalah mark.

" tamat ya " ucap lelaki tampan yang selama ini menjaga tubuh haechan.

Lelaki itu menutup buku dan mengambil alat untuk memeriksa haechan

" mari menyambut pasien kesayangan ku yang akan bangun " ucapnya sambil tersenyum. Ia sesekali menyapa suster dan wali pasien yang menyapanya.

Sampai di kamar haechan terlihat haechan yang sedang mengerjapkan matanya.

" selamat datang kembali ke dunia nyata hyuck" bisik sang lelaki tepat di telinga haechan membuat haechan melotot kaget

End.

*********

Maaf baru up jadi cerita nya udah end ya guys dan masalah baru up itu ada di wifi anya dan baru sekarang punya kuota ya guys jadi mohon maaf keun wattpad nya nggk bisa kebuka klo pke wifi btw kalo mau ngobrol sama anya bisa banget ke ig anya @elasaluv ya namanya bisa dm anya

pellet man ( Lee Haechan X All) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang